Pertamina jamin pasokan gas elpiji dan BBM aman selama Idul Adha
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) menjamin pasokan gas LPG jenis tiga kilogram dan Bahan Bakar Minyak (BBM) selama perayaan Idul Adha aman meski ada kenaikan sekitar enam persen dari total konsumsi LPG PSO dan Non PSO.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Adiatma Sardjito menyatakan secara nasional stok LPG cukup untuk 16,86 hari. Jumlah tersebut sangat mencukupi dan melebihi ketentuan Permen ESDM No 26/2009 tentang Penyediaan dan Pendistribusian LPG, di mana ketahanan stok LPG minimal 11 hari.
"Kami sudah mengantisipasi adanya peningkatan konsumsi LPG 3 Kg pada setiap perayaan keagamaan. Saat ini, stok aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," kata Adiatma seperti dikutip Antara, Jumat (1/9).
-
Gimana Pertamina tambah stok LPG? Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak. Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan penambahan pasokan LPG 3 Kg terus dioptimalkan.
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
-
Mengapa Pertamina memastikan ketersediaan BBM dan LPG? 'Tentu saja Pertamina sebagai perusahaan energi wajib mendukung kegiatan tahunan ini untuk tentu saja kelancaran mobilitas masyarakat,' jelasnya saat mengunjungi SPBU Bandung pada Rabu 3 April 2024.
-
Kenapa Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang
-
Dimana Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
-
Bagaimana cara Pertamina jamin ketersediaan BBM? Pertamina Patra Naiga menjamin kelancaran distribusi dan ketersediaan stok BBM bagi seluruh masyarakat terutama di wilayah Karawang dan sekitarnya.
Selain penambahan stok LPG 3 Kg, tambah Adiatma, Pertamina menyediakan LPG non subsidi, baik LPG 12 kilogram maupun Bright Gas di seluruh agen dan SPBU strategis yang berpotensi mengalami peningkatan konsumsi.
Berdasarkan data per tanggal 30 Agustus 2017, Pertamina memiliki stok LPG sebesar 333,270 MT dengan rata-rata penyaluran LPG harian sebesar 19,772 MT. Kenaikan permintaan konsumsi LPG PSO dan Non PSO pada minggu terakhir bulan Agustus 2017 sebesar 24,500 MT/hari atau naik 6 persen dibanding rata-rata hari-hari sebelumnya.
Terkait konsumsi BBM, menjelang Hari Raya Idul Adha, Pertamina mencatat konsumsi BBM jenis Gasoline (Premium, Pertalite dan Pertamax Series) naik sekitar tiga persen dari konsumsi harian normal 96.500 ribu KL ( kiloliter) menjadi 99.500 ribu KL.
Pertamina memprediksi akan terjadi penurunan konsumsi BBM jenis Gasoil (Solar, Pertamina Dex, Dexlite Series), hingga lima persen, dari konsumsi harian normal yakni 58.500 ribu KL menjadi 55.600 ribu KL.
Konsumsi gasoil mengalami penurunan karena per 31 Agustus hingga 3 September 2017, Kementerian Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Darat mengeluarkan larangan beroperasi bagi mobil barang selama liburan Idul Adha.
"Pada kondisi libur, konsumsi BBM cenderung naik, namun kami tetap menjamin ketersediaan pasokan dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Idul Adha," imbuhnya.
Untuk mengantisipasi Hari Raya Idul Adha 1438 Pertamina telah membentuk Posko Satgas LPG dan BBM di Kantor Pusat Pertamina dan Kantor Marketing dan Operation Region (MOR) Pertamina dalam upaya persiapan dan pengamanan pasokan LPG dan BBM.
Posko Satgas LPG dan BBM akan memastikan kesiapakan mobil tangki LPG dan BBM serta menambah waktu operasional depot dan SP(P)BE jika diperlukan. Satgas juga akan berkoordinasi dengan berbagai pihak dan instansi seperti Polri, TNI, Dinas Perhubungan dan instansi lainnya dalam menjaga keamaman dan penyaluran LPG dan BBM.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina juga menjamin ketersediaan LPG Non Subsidi, Bright Gas tersedia di lapangan baik di Pangkalan maupun outlet modern.
Baca SelengkapnyaDiharapkan, konsumen dapat terus menggunakan produk-produk berkualitas dari Pertamina.
Baca SelengkapnyaBPH Migas berkoordinasi dengan Kementerian ESDM, Kepolisian dan Kementerian Perhubungan untuk mengantisipasi kemacetan distribusi.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga telah menambah pasokan LPG 3 kg sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
Baca SelengkapnyaPertamina telah menyiapkan langkah antisipasi, termasuk layanan motor untuk membantu pengisian BBM.
Baca SelengkapnyaJumlah pelanggan rumah tangga PGN mencapai 823.741 Sambungan Rumah (SR), untuk pelanggan industri dan komersial sebanyak 3.133 pelanggan.
Baca SelengkapnyaKomut dan Dirut Pertamina Sambangi ke TBBM Plumpang: Stok BBM-LPG Sman saat Idul Adha
Baca SelengkapnyaKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan realisasi penyaluran LPG 3 kg bersubsidi telah mencapai 8 juta metrik ton per Juli 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga memastikan pola distribusi dilaksanakan dengan baik.
Baca SelengkapnyaTinjauan tersebut dilakukan dengan mengunjungi fasilitas Pertamina di Surabaya.
Baca SelengkapnyaPeran Tim Satgas Nataru menjadi penting untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat selama libur Nataru
Baca SelengkapnyaPertamina memproyeksikan kebutuhan BBM saat libur natal dan tahun baru akan naik 5 persen.
Baca Selengkapnya