Pertamina laksanakan operasi pasar elpiji untuk korban gempa Palu dan Donggala
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) terus mengupayakan gas elpiji untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar di posko dapur umum maupun untuk masyarakat luas di wilayah terdampak gempa Palu dan Donggala. Untuk posko dapur umum Pertamina telah menyalurkan sebanyak 17 tabung Bright Gas 12 kilogram (Kg). Penyaluran selanjutnya akan ditujukan untuk sembilan posko lainnya yang didrop di Posko DPPU Mutiara dan selanjutnya akan didistribusikan oleh Dinas Sosial.
Unit Manager Communication & CSR Marketing Operation Region (MOR) VII, M Roby Hervindo, menjelaskan Pertamina akan mengoptimalkan potensi penyaluran gas dengan mengirimkan bantuan tabung LPG ke posko dapur umum untuk membantu pemerintah menyediakan makanan bagi pengungsi gempa Palu dan Donggala.
Menurut Roby, selain untuk posko dapur umum, Pertamina juga akan melakukan operasi pasar untuk melayani kebutuhan gas untuk rumah tangga. Mulai hari ini, kata dia, Pertamina akan melaksanakan operasi pasar gas elpiji 3 kilogram di Korem Palu, Kecamatan Palu Timur, oleh Agen Karya Hast Maju Bersama, sebanyak 560 tabung.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Gimana Pertamina tambah stok LPG? Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak. Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan penambahan pasokan LPG 3 Kg terus dioptimalkan.
-
Dimana Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
-
Kenapa Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
-
Apa saja yang Pertamina salurkan? Pertamina Patra Niaga siap menyalurkan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan Pemerintah.
"Rencana operasi pasar sore hari akan menyalurkan tabung elpiji 3 Kg yang dikirim dari Mamuju dengan pengawalan aparat kepolisian," katanya, Selasa (2/10).
Roby menambahkan saat ini pasokan gas baik subsidi maupun non subsidi telah dikirimkan melalui jalur darat dan laut. Melalui jalur laut, dari Balikpapan, akan dikirimkan 200 tabung Bright Gas 12 Kg dan 50 tabung elpiji 50 Kg yang diperkirakan tiba Kamis, 4 Oktober 2018. Pengiriman tabung elpiji 3 Kg selanjutnya direncanakan menggunakan KRI, sebanyak 1.120 tabung dari Makassar.
Sementara dari jalur darat, sebanyak tiga truk dengan muatan 809 tabung Bright Gas 12 Kg, 30 tabung Elpiji 50 Kg, 10 regulator tabung 50 Kg dan selang telah dikirimkan dari Makassar. Satu truk saat ini sedang dalam perjalanan di Pinrang, dan 2 truk posisinya masih di Pare-pare.
"Keseluruhan truk berangkat dari kota Makassar tanggal 2 Oktober 2018 sekitar pukul 1 dini hari. Selanjutnya mereka akan standby di Mamuju menunggu pengawalan kepolisian," kata Roby.
Selain itu, untuk mempercepat pemulihan pengoperasian SPPBE, hari ini Pertamina juga akan memberangkatkan 18 orang operator dari tujuh SPPBE di Sulawesi, dan diestimasi akan tiba di Kota Palu 3 Oktober 2018. "Kami juga sedang mengupayakan pengoperasian SPPBE-SPPBE di Palu dan Donggala, agar distribusi gas lebih cepat pulih dan masyarakat dapat kembali memenuhi kebutuhan gas rumah tangga secara normal," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tabung gas bersubsidi tersebut disebar ke Balikpapan sebanyak 32.000 tabung dan 11.000 tabung ke Samarinda.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Baca SelengkapnyaTotal konsumen yang berhak melakukan pembelian tabung gas bersubsidi LPG 3 kg sekitar 6,7 juta orang.
Baca SelengkapnyaPertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaKelangkaan gas elpiji 3 kilogram melanda sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaDalam proses distribusi, Pertamina Patra Niaga sempat mengalami hambatan karena medan yang tidak kondusif.
Baca SelengkapnyaBeberapa wilayah di Jawa Tengah pekan lalu mengalami hambatan penyaluran karena akses jalan yang terkena banjir.
Baca SelengkapnyaPertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
Baca SelengkapnyaPemerintah semakin berat dalam menyalurkan bantuan dana untuk LPG 3 Kg bersubsidi.
Baca SelengkapnyaPertamina klaim saat ini stok maupun penyaluran LPG bersubsidi dalam kondisi aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Baca SelengkapnyaPenyalahgunaan LPG subsidi dilakukan dengan pelaku membeli LPG 3 kg bersubsidi dari pangkalan.
Baca SelengkapnyaKhofifah mengatakanm asih banyak kalangan mampu namun masih menggunakan elpiji 3 kilogram ini..
Baca Selengkapnya