Pertamina lakukan operasi pasar di 13 kabupaten di Sulsel dan Sulbar
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) menjamin ketersediaan dan stabilitas harga Elpiji 3 kilo gram (Kg) di wilayah Sulawesi, dengan melakukan operasi pasar pada 13 kabupaten di wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Hingga 21 Juni 2018, operasi pasar ini telah menyalurkan 57.229 tabung Elpiji 3 kg, dari total alokasi tambahan pasokan yang disediakan yakni 126.000 tabung.
Unit Manager Communication & CSR MOR VII, M. Roby Hervindo mengatakan penyaluran alokasi tambahan Elpiji 3 Kg dalam operasi pasar di sebagian besar kabupaten seperti Jeneponto, Luwu Utara, Majene dan Polman. Elpiji berhasil terserap 100 persen dan terjual habis setiap harinya.
"Hal ini menunjukkan pasokan Elpiji 3 kg telah memenuhi kebutuhan masyarakat, di mana setiap pembelian oleh konsumen juga hanya diperbolehkan 1 tabung per 1 Kartu Keluarga agar distribusi tepat sasaran dan merata," kata Roby, di Jakarta, Jumat (22/6).
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Berapa total penambahan pasokan LPG 3 kg? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
-
Gimana Pertamina tambah stok LPG? Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak. Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan penambahan pasokan LPG 3 Kg terus dioptimalkan.
-
Dimana Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
-
Kenapa Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
Roby melanjutkan, di sebagian wilayah kabupaten lainnya, Elpiji 3 kg yang diperuntukkan untuk masyarakat miskin dan usaha mikro ini tidak terserap habis. Berdasarkan pemantauan selama tiga hari pelaksanaan operasi pasar, hingga 21 Juni 2018 di beberapa kabupaten seperti Sinjay, Luwu, Luwu Timur, Pinrang, Mamuju, Mamasa, dan Pasangkayu, Elpiiji 3 kg baru terserap sekitar 55 hingga 65 persen dari alokasi tambahan 560 tabung yang disalurkan setiap harinya di tiap-tiap wilayah tersebut.
"Kami mengucapkan terima kasih karena operasi pasar yang dilakukan telah berjalan lancar berkat kerjasama dan dukungan dari Pemda, Hiswana serta bantuan TNI dan Polri. Kami juga terus berkordinasi untuk titik-titik lokasi operasi pasar yang belum terserap habis, agar dapat bergeser ke titik lain namun tetap di kecamatan yang sama yang membutuhkan ataupun tingkat konsumsi Elpiji 3 kg yang cukup tinggi di kabupaten tersebut," ujar Roby.
Sampai Kamis (21/6/2018) operasi pasar telah digelar di 117 titik antara lain di 87 titik di Sulsel dan 30 titik di Sulbar dan akan dilanjutkan hingga Sabtu (23/6/2018). Masyarakat pun tak perlu khawatir, pasokan Elpiji bersubsidi masih tersedia dan sangat cukup.
"Masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan Elpiji 3 kg. Operasi pasar Elpiji 3 Kg ini akan terus dilanjutkan pada hari ini hingga besok tanggal 23 Juni 2018 mendatang di sejumlah titik lainnya di 13 kabupaten tersebut,” tandasnya.
Sebelumnya, dalam operasi pasar ini Pertamina telah menyiapkan tambahan 126.000 tabung Elpiji 3 Kg di 13 Kabupaten di provinsi Sulsel dan Sulbar, dengan alokasi masing-masing yakni Kabupaten Polewali Mandar 10.800 tabung, Majene 3.360 tabung, Mamasa 1.680 tabung, Mamuju 8.400 tabung, Mamuju Tengah 6.720 tabung, Mamuju Utara 5.600 tabung, Pinrang 13.440 tabung, Luwu 15.680 tabung, Luwu Utara 13.440 tabung, Luwu Timur 15.680 tabung, Jeneponto 15.680 tabung, Bulukumba 11.200 tabung, dan Sinjai 5.040 tabung.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total konsumen yang berhak melakukan pembelian tabung gas bersubsidi LPG 3 kg sekitar 6,7 juta orang.
Baca SelengkapnyaKelangkaan gas elpiji 3 kilogram melanda sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaTabung gas bersubsidi tersebut disebar ke Balikpapan sebanyak 32.000 tabung dan 11.000 tabung ke Samarinda.
Baca SelengkapnyaAngka itu didapat dari proses pendaftaran di seluruh pangkalan resmi yang dikelola Pertamina.
Baca SelengkapnyaPemprov Sumut merespons cepat masalah kelangkaan gas 3 kg di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Maret 2023, pemerintah dengan Pertamina dan badan usaha penugasan telah melakukan registrasi atau pendataan pengguna elpiji 3 kg di seluruh sub penyalur
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali mengecekan distribusi elpiji 3 kilogram.
Baca SelengkapnyaBeberapa wilayah di Jawa Tengah pekan lalu mengalami hambatan penyaluran karena akses jalan yang terkena banjir.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Baca SelengkapnyaPertamina melakukan berbagai upaya dalam melaksanakan misi pelayanan kebutuhan energi masyarakat hingga seluruh pelosok negeri.
Baca SelengkapnyaPertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
Baca SelengkapnyaEdy menduga ada pihak-pihak yang memanfaatkan kemungkinan peningkatan konsumsi gas elpiji 3 kilogram saat Iduladha dan Tahun Baru Islam.
Baca Selengkapnya