Pertamina pasok bahan baku perusahaan ban kelas dunia
Merdeka.com - Pertamina Marketing Operation Region III melakukan suplai perdana produk EXDO-4 yang merupakan Rubber Processing Oil (RPO) berkualitas tinggi milik Pertamina. Penyaluran produk EXDO-4 dilakukan perdana ke PT Elang Perdana Tyres Industry yang merupakan perusahaan ban dalam negeri berkualitas Internasional.
Penyaluran perdana EXDO-4 dilaksanakan di pabrik ban PT Elang Perdana Tyres Industry, Bogor yang dilakukan langsung oleh Alfinoza selaku Petrochemical Marketing Region Manager III bersama Ferry Susilo selaku Vice President PT Elangperdana dan Niko Atmaja selaku Direktur Utama PT Sukses Abadi Petrokimia sebagai distributor resmi produk EXDO-4 Pertamina.
Produk EXDO–4 milik Pertamina yang diproduksi di Refinery Unit IV Cilacap yang memiliki kualitas tinggi dikarena telah mendapatkan approval Non Carcinogenic dari Biochemical Institute For Enviromental Carcinogens – Jerman. Sehingga tidak diragukan lagi produk ini memiliki kualitas dan sesuai spesifikasi internasional karena untuk ban yang diekspor ke Eropa, bahan baku yang digunakannya harus memiliki sertifikat Non- Carcinogenic.
-
Apa saja yang Pertamina salurkan? Pertamina Patra Niaga siap menyalurkan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan Pemerintah.
-
Apa yang Pertamina beli? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
-
Apa yang diluncurkan oleh Pertamina? Pertamina secara resmi meluncurkan Sustainability Academy dan Sustainability Center pertama di Asia untuk skala perusahaan migas dalam gelaran Indonesia Sustainability Forum (ISF) di Park Hyatt Hotel, Jakarta Kamis, (7/9).
-
Dimana Pertamina bantu? Menyikapi kondisi musim kemarau yang berkepanjangan dan terjadinya kebakaran lahan di beberapa wilayah Sumatera Selatan, Pertamina Group berkolaborasi bersama berbagai pihak untuk membantu menanggulangi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah tersebut dengan mengerahkan 206 personel Fireman tersertifikasi serta peralatan pendukung penanggulangan bencana.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendistribusikan BBM subsidi? Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading, Pertamina akan memastikan distribusi energi bersubsidi di tahun 2024 dapat menjangkau masyarakat kurang mampu di seluruh pelosok negeri dengan harga terjangkau.
-
Bagaimana Pertamina bantu? Dukungan Pertamina juga dilakukan melalui bantuan berupa selang pemadam, dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), nozzle, serta pompa pemadam. Terdapat juga 39 unit mobil dan 2 unit motor kebakaran yang dikerahkan. Selain itu, Pertamina Patra Niaga Region Sumbagsel memberikan bantuan berupa 300 paket makanan, minuman dan vitamin/suplemen penambah daya tahan tubuh, serta 100 unit kacamata dan masker pemadam.
Unit Manager Communication & CSR MOR III, Dian Hapsari Firasati mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi PT Elang Perdana Tyres Industry karena telah mendukung penggunaan produk dalam negeri.
“Produk EXDO-4 ini akan menggantikan sekitar 40 persen - 50 persen konsumsi RPO impor di PT Elang Perdana yang notabene merupakan salah satu perusahaan manufacturing ban besar di Indonesia. Kami sangat senang dengan bentuk kerjasama ini sehingga kedepan produk – produk dalam negeri bisa terus bersaing dengan produk – produk luar negeri sekaligus membuktikan keunggulan produk dalam negeri buatan Pertamina, " terangnya.
Produk EXDO-4 yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2014, merupakan Rubber Processing Oil bersifat Non-Carsinogenic yang berarti kandungan produk tersebut tidak menimbulkan potensi kanker dan ramah lingkungan. Nama EXDO sendiri merupakan singkatan dari Extract DAO yang menggambarkan proses dan bahan baku dari minyak tersebut. Sementara angka 4 menggambarkan RU IV Cilacap sebagai tempat memproduksi minyak untuk pembuatan produk tersebut.
Sampai saat ini, produk EXDO-4 sudah di ekspor ke berbagai negara seperti India, China dan negara – negara Asia Tenggara.
"Dalam era kompetisi yang sangat ketat seperti saat ini, inovasi dan perluasan pangsa pasar merupakan salah satu langkah yang diambil oleh berbagai perusahaan di seluruh dunia untuk memenangkan persaingan. Dengan adanya produk EXDO-4 yang sudah diekspor ke negara lain dan digunakan oleh produsen ban dalam negeri akan memperkuat positioning Pertamina. Kedepan kami harap akan semakin banyak produsen ban dalam negeri yang beralih dan tertarik menggunakan produk kami," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Sukses Abadi Petrokimia Niko Atmaja mengucapkan terima kasih kepada PT Pertamina (persero) atas kepercayaannya untuk memasarkan EXDO-4. Dia menjelaskan, EXDO-4 diluncurkan 4 bulan lalu kepada produsen ban dalam negeri PT. ELangperdana Tyre Industry untuk melakukan ujicoba pada produk Accelera dan Forceum.
"Pengenalan produk EXDO-4 dan ujicoba yang dilakukan oleh PT. ELangperdana Tyre Industry tidak luput dari pendampingan dan dukungan oleh PT. Sukses Abadi Petrokimia (Sapetro) sebagai agen special chemichal PT. Pertamina (Persero) dibawah naungan Marketing Operation Regional III," katanya.
Ke depan, dia mengharapkan, pemerintah dapat membantu membentuk regulasi terhadap penggunaan bahan baku dalam negeri untuk produsen–produsen ban di tanah air.
"Karena kini Indonesia mampu menghasilkan bahan baku untuk memenuhi kebutuhan industri ban dan menjanjikan efisiensi yang lebih baik dibandingkan produk sejenis yang masih didatangkan dari luar negeri," tutupnya.
PT. Elangperdana Tyres Industry mulai memproduksi ban pertamanya pada tahun 1996. Accelera, Forceum dan Zeetex merupakan merek (brand) yang dirilis baik untuk pasar domestik maupun luar negeri. Seluruh produk telah bersertifikat dengan ECE, DOT, Di Metro, SASO, GCC, ISO 9001, E.Mark, INMETRO, CCC, ISI, GSO, SABS, SON dan tentu saja Standar Nasional Indonesia (SNI).
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina menyediakan stok Pertamax Turbo Ron 98 sebanyak 30.000 Liter yang digunakan para Pembalap untuk memacu kendaraan airnya.
Baca SelengkapnyaProyek RDMP Balikpapan merupakan proyek strategis nasional yang paling kompleks serta nilai investasi terbesar yang dikelola Pertamina saat ini
Baca SelengkapnyaRespons positif dari pengunjung TEI ini menunjukkan bahwa produk-produk UMKM Indonesia mampu bersaing.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga akan memenuhi kebutuhan Green Petroleum Coke PT Indonesia BTR New Energi Material yang mencapai 100.000 Metrik Ton (MT) per tahun.
Baca SelengkapnyaPenghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
Baca SelengkapnyaPertamina Enduro debut global sebagai title sponsor VR46 Racing Team pada hari pertama bulan pertama 2024. Tim besutan Valentino Rossi pun punya nama baru.
Baca SelengkapnyaPana Oil Indonesia bekerja sama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk membantu mitra distributor dan retailer di ekosistem bisnis pelumas.
Baca SelengkapnyaFederal Oil kembali menerima penghargaan dari Top Brand Award untuk 2023 di kategori 2-Wheel Engine Lubricants. Penghargaan ini terhitung sudah 10 kali.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjadi solusi energi dan mitra dekarbonisasi utama bagi industri hulu migas.
Baca SelengkapnyaKerja sama kedua belah pihak itu juga menjadi wadah untuk untuk berbagi ilmu serta transfer data.
Baca SelengkapnyaProyek ini diharapkan dapat mendukung inisiatif pemerintah dalam meningkatkan industri hilir.
Baca SelengkapnyaPertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.
Baca Selengkapnya