Pertumbuhan Ekonomi 5,5 Persen di 2022 Bergantung dari Penanganan Covid-19
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menegaskan bahwa pemerintah memandang rentang target pertumbuhan ekonomi RI pada 2022 yaitu 5-5,5 persen dapat dicapai. Hal ini akan sangat tergantung pada kemampuan penanganan penularan kasus Covid-19.
"Dengan mempertimbangkan berbagai faktor, pemerintah memandang bahwa rentang pertumbuhan ekonomi sebesar 5-5,5 persen pada tahun 2022 merupakan asumsi yang secara potensial dapat dicapai. Tentunya ini akan sangat tergantung pada kemampuan menjaga penularan pandemi Covid-19," kat Sri Mulyani dalam Rapat Paripurna DPR pada Selasa (24/8).
Mengenai asumsi pertumbuhan ekonomi, kata Sri Mulyani, pemerintah terus memiliki optimisme agar akselerasi pemulihan ekonomi tetap terjaga pada 2022. Optimisme tersebut sejalan dengan prospek pemulihan ekonomi global, serta kecepatan pemulihan antar negara yang telah mampu mengendalikan kasus Covid-19. Dalam hal ini termasuk kecepatan dan akses pelaksanaan vaksinasi, serta adaptasi kebiasaan baru di semua negara.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
-
Bagaimana ekonomi RI bisa tumbuh 6,22% sampai 2045? 'Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045,' kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Siapa yang dorong target RPJMN 2020-2024 tercapai? Anggota Komisi XI DPR Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin mendorong agar asumsi dasar dan sasaran pembangunan pada RAPBN dapat mengejar target dalam RPJMN tersebut.
Menurutnya, perluasan vaksinasi dan penanganan pandemi yang semakin baik di Indonesia dan di berbagai negara dunia diharapkan meningkatkan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia dan dunia.
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2021 ini yang mencapai 7,07 persen yoy, menunjukkan pemulihan ekonomi yang kuat dan dapat kita capai apabila Covid-19 dapat kita kendalikan," tuturnya.
Peningkatan kasus COvid-19 yang terjadi pada pertengahan 2021 melalui varian Delta, disebut menjadi pelajaran penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk terus waspada, serta memperkuat upaya pengendalian kasus. Sehingga momentum pemulihan ekonomi dan kembalinya kesejahteraan masyarakat tetap dapat terjaga.
"Momentum pemulihan akan memberikan dasar untuk optimisme pemerintah, dan juga terus meningkatkan langkah-langkah di dalam mendorong kembali, baik dari sisi demand dan supply. Momentum pemulihan tidak meninggalkan kewaspadaan dan langkah antisipasi terhadap berbagai potensi risiko yang masih mungkin terjadi, baik akibat Covid-19 maupun faktor geopolitical global," jelasnya.
Dia mengungkapkan bahwa akselerasi pertumbuhan ekonomi juga didukung oleh berbagai langkah reformasi struktural yang akan terus dilakukan melalui implementasi UU Cipta Kerja. Kebijakan baru tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja investasi, serta mengakselerasi penciptaan kesempatan kerja dan pertumbuhan ekonomi.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bendahara negara ini menegaskan, target itu sesuai dengan yang tertuang di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Baca SelengkapnyaSelain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pertumbuhan ekonomi tersebut ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan ekspor yang masih positif.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaBasis proyeksi pertumbuhan ekonomi itu ditopang oleh terkendalinya inflasi.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Indrawati menghadiri pertemuan para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaAktivitas terkait penyelenggaraan Pemilu 2024 sudah dimulai.
Baca SelengkapnyaProyeksi IMF tersebut lebih rendah dari target pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam Asumsi Makro APBN 2024
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan angka pada proyeksi tahun 2024 merupakan bentuk antisipasi pemerintah terhadap kondisi global.
Baca SelengkapnyaKonsumsi rumah tangga sendiri merupakan penopang utama pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca Selengkapnya