Perubahan cuaca ancam produksi dan kualitas lada Tanah Air
Merdeka.com - Kementerian Perdagangan meminta kepada produsen dan petani lada untuk mewaspadai perubahan iklim yang terjadi di Indonesia. Sebab, ketidakstabilan cuaca akan mempengaruhi kualitas produksi lada.
Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan, Iman Pambagyo mengungkapkan, pemerintah saat ini tengah fokus mencari cara meningkatkan produksi dan kualitas lada. Produsen maupun petani lada diminta tak mengabaikan kondisi cuaca yang sedang labil.
"Yang perlu saya garis bawahi adalah kita perlu mengantisipasi perubahan iklim. Kita tidak hanya ingin meningkatkan jumlah produksi, tetapi juga kualitas lada kita. Seperti lada muntok yang terbaik di dunia. Saat ini belum bisa dikembangkan Indonesia, mungkin itu bisa masuk menjadi lada premium untuk pasar dunia," kata Iman di Hotel Merlynn, Jakarta, Senin (8/8).
-
Apa saja potensi dampak cuaca ekstrem di Jakarta? Masyarakat pun dihimbau untuk mewaspadai dampak dari cuaca ekstrem tersebut, di antaranya banjir dan angin kencang.
-
Apa dampak cuaca ekstrem di Jateng? Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat Cuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
-
Mengapa cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Jakarta? Cuaca ekstrem ini dipengaruhi oleh adanya aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) atau fenomena perambatan awan yang memasuki wilayah Indonesia.
-
Apa saja dampak dari cuaca ekstrem? Hujan dan angin kencang yang terjadi pada Kamis (4/1) menyebabkan kanopi drop zone di sisi selatan Stasiun Yogyakarta roboh. Akibatnya lima unit mobil tertimpa kanopi itu dan mengalami kerusakan ringan. Manager Humas DAOP 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, mengatakan bahwa tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. 'Karena hujan yang deras dan angin kencang, tiang-tiang penyangga yang terbuat dari pipa besi mengalami bengkok dan patah sehingga kanopi turun ke bawah. Pihak KAI Group akan menanggung seluruh kerusakan yang dialami para pelanggan yang terdampak,'
-
Apa dampak musim kemarau di Jateng? Dampak musim kemarau juga dirasakan petani karena menyebabkan mereka mengalami gagal panen.
-
Apa dampak kemarau di Jateng? Kondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.
Guna mengantisipasi perubahan iklim meningkatkan kualitas lada Tanah Air, pihaknya menyebut telah mendapat dukungan dari lembaga dunia.
"Tentunya bagaimana mengembangkan varietas yang lebih baik untuk lada. Dan itu kita didukung oleh research Institute academia, bahkan organisasi internasional lainnya dalam membantu IPC," tuturnya
"Kita melihat lada ini bukan hanya komoditas melainkan sudah menjadi gaya hidup. Lada ini hampir ada di semua rumah tangga, restoran, cafe. Yang penting bagaimana produksi baik, kualitas meningkat dan supply mencukupi. Karena sejalan pertumbuhan dunia, permintaan lada akan terus naik," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satunya adalah masa peralihan musim, yang dikenal sebagai pancaroba.
Baca SelengkapnyaHujan Turun padahal Masih Musim Kemarau, BRIN ungkap penyebabnya
Baca SelengkapnyaLa Niña menyebabkan peningkatan curah hujan di Indonesia, yang dapat berisiko menimbulkan banjir dan berdampak negatif bagi para petani.
Baca SelengkapnyaFenomena La Nina yang memicu peningkatan curah hujan ini memiliki dampak yang perlu diwaspadai, terutama pada sektor pertanian.
Baca SelengkapnyaDampak El Nino akan menganggu komoditas tanaman utama, seperti gandum, jagung, beras, kedelai, dan sorgum.
Baca SelengkapnyaKekeringan sudah melanda sebagian wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerubahan cuaca sangat berpengaruh pada aktivitas makhluk hidup sehari-hari.
Baca SelengkapnyaCuaca adalah kondisi atmosfer di suatu wilayah pada suatu saat tertentu.
Baca SelengkapnyaKenaikan suhu dapat mempengaruhi produktivitas tanaman pangan.
Baca SelengkapnyaPenyebab lonjakan harga cabai rawit adalah masalah distribusi. Akibatnya sebaran komoditas cabai tidak merata dan menyebabkan terjadinya disparitas harga.
Baca SelengkapnyaMusim kemarau panjang yang terjadi berpotensi menganggu panen sawit di perkebunan.
Baca SelengkapnyaEl Nino adalah fenomena global yang terjadi hampir di seluruh negara yang terletak pada garis ekuator, salah satunya Indonesia.
Baca Selengkapnya