Perusahaan di Jepang siap gunakan CPO Indonesia jadi bahan baku
Merdeka.com - Indonesia merupakan salah satu negara pengekspor minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) terbesar di dunia. Bahkan, Indonesia saat ini tengah mendorong mandatory pencampuran minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) ke Solar sebesar 20 persen (B20).
Melihat potensi Indonesia, Gubernur Prefektur Wakayama, Yoshinobu Nisaka berencana untuk menggunakan CPO dari Indonesia sebagai bahan baku dalam pembuatan produk rumah tangga di perusahaan di Jepang.
"Di Wakayama, Jepang ada perusahaan besar, yakni KAO yang merupakan pabrik produk rumah tangga. Mereka membutuhkan CPO. Saya yakin CPO dari Indonesia. Kedua, kami juga punya perusahaan yang menggunakan bahan baku tempurung kelapa, dan ini bisa dari Indonesia," kata Yoshinobu di gedung Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (19/4).
-
Apa yang diproduksi Pabrik Kesono? Saat itu, pabrik tenun ini memproduksi sarung, handuk, kain perempuan, hingga pesanan seragam dari KNIL (tentara kerajaan Hindia Belanda).
-
Bagaimana Pabrik Kesono berkembang? Saat semakin berkembang, pabrik ini punya PLTA dari sungai yang tak jauh dari pabrik.
-
Apa yang diproduksi oleh perusahaan kayu jati di Semarang? Perusahaan yang dulunya memproduksi kayu gelondongan itu kemudian mengubah hasil produksinya menjadi kayu yang siap olah.
-
Apa solusi Kementan untuk petani di Wajo? Mengatasi kekurangan pengairan dampak El Nino, Kementerian Pertanian (Kementan) maksimalkan fungsi embung menjadi solusi.
-
Kenapa Pabrik Kesono memilih Desa Kesono? Keluarga Bin Martak sengaja memilih Desa Kesono sebagai lokasi pendirian pabrik tenun karena berdekatan dengan salah satu sumber air terbaik pada zaman Hindia Belanda.
-
Bagaimana Kementan membantu produksi jagung di Gorontalo? Sebagai informasi, Kementan melalui Direktorat Perbenihan mengalokasikan bantuan benih senilai Rp65, 61 miliar ke Provinsi Gorontalo. Bantuan tersebut terdiri dari benih padi untuk lahan seluas 5.000 hektar senilai Rp2,92 miliar dan benih jagung dengan luas lahan 69.660 hektar sebesar Rp62,69 miliar.
Meski begitu, rencana ekspor CPO ini masih dalam pembicaraan, mengingat Indonesia melalui Kementerian Perdagangan telah menandatangani perjanjian dengan Prefektur Wakayama dalam bidang ekspor produk dari negara masing-masing.
"Memang ini belum jadi proyek nyata, tapi saya kira akan terjadi ke depan. Suatu saat perusahaan di Wakayama butuh bahan baku dari Indonesia," imbuhnya.
Sebelumnya, Dirjen Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Rida Mulyana mengatakan, mandatory pencampuran minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) ke Solar sebesar 20 persen (B20) bisa memberikan manfaat untuk banyak pihak, seperti para pemangku kepentingan (stakeholder), pengusaha, hingga para petani kelapa sawit di Indonesia.
Kelapa sawit menjadi sangat penting bagi Indonesia, meski penggunaannya masih mendapat penolakan dari negara-negara lain karena dianggap mencemarkan lingkungan.
"Di luar sana baik sawit maupun turunannya masih mendapat penolakan. Dengan adanya program ini dan akan diteruskan ke B30 (campuran CPO 30 persen ke Solar) dan dengan begitu banyaknya manfaat perekonomian Indonesia, apapun yang terjadi di luar kita dengan lantang bisa mengatakan kita bisa hidup sendiri dan mandiri dengan sawit," kata Rida di gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (27/1).
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dibutuhkan industri produksi yang terus berkembang maju dengan berbagai fasilitas canggih beserta sumber daya (SDM) lokal terampil.
Baca SelengkapnyaWagub pun berharap, atas kedatangan dirinya selaku pemerintah dapat memotivasi putra-putri Sulawesi Utara tertarik sebagai tenaga kerja di Jepang.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data PBB, ada enam negara Asia juga mengalami krisis angka kelahiran.
Baca SelengkapnyaSelain Bursa CPO, akan ada komoditas lain untuk masuk ke perdagangan di antaranya, nikel, kakao, karet hingga kopi.
Baca SelengkapnyaPabrik AC Sharp yang berdiri di lahan seluas 3,5 hektare ini mengusung konsep ramah lingkungan dengan nilai investasi sebesar Rp582 miliar.
Baca SelengkapnyaDia merasa beruntung karena bisa bekerja di kompleks industri yang tumbuh di daerahnya.
Baca SelengkapnyaSBU JPP Pupuk Kaltim memiliki kualifikasi mumpuni dalam menghasilkan berbagai produk dan layanan di sektor manufaktur.
Baca SelengkapnyaKonsorsium nantinya akan menggunakan jaringan pipa gas bumi PGN untuk mendistribusikan biometana berbahan POME.
Baca SelengkapnyaProyek pabrik pupuk di Fakfak cukup vital demi pemerataan penyaluran pupuk di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProduk hidrogen akan lebih ramah lingkungan dibandingkan kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta jajaran menteri segera menindaklanjuti agar komitmen investasi dari China dapat terealisasi.
Baca SelengkapnyaDalam operasinya, pabrik PepsiCo akan menerapkan prinsip berkelanjutan dengan menggunakan 100 persen sumber listrik terbarukan.
Baca Selengkapnya