Perusahaan Fintech Crowdo Target Salurkan Pembiayaan Rp1,2 Triliun di 2021
Merdeka.com - Perusahaan fintech lending, Crowdo menargetkan bisa menyalurkan pembiayaan kepada pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) sebesar Rp1,2 triliun di 2021. Target ini meningkat 100 persen dari pencapaian penyaluran pembiayaan tahun 2020 yakni sekitar Rp600 miliar.
"Ambisi kita tahun ini luar biasa, kita targetkan 2 kali lipat dari yang kita dapat tahun sebelumnya menjadi Rp1,2 triliun di akhir tahun 2021," kata Chief Operating Officer Crowdo, Nur Vitriani, dalam Virtual Press Conference UKM maju bersama Crowdo, Jakarta, Selasa (23/2).
Pendanaan yang diberikan Crowdo sebagian besar untuk pembiayaan produktif. Dia menyebut 90 persen target penyaluran pembiayaan diberikan kepada pelaku usaha UMKM.
-
Siapa yang mendapat bantuan modal UMKM? Mereka adalah mayoritas pedagang kecil yang mendapatkan modal bantuan Rp500 per orang. Beberapa pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan antara lain adalah pedagang gorengan, nasi uduk, minuman, jajanan anak-anak dan para pemilik warung kecil di pinggir jalan.
-
Bagaimana OJK dorong UMKM akses pendanaan? Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi menyampaikan upaya mendukung kemajuan UMKM, OJK menerbitkan ketentuan mengenai Securities Crowdfunding untuk memperoleh pendanaan melalui instrumen Pasar Modal.'Khusus di wilayah Kalimantan Barat, kami mencatat hingga saat ini SCF telah dimanfaatkan oleh 1 pelaku UMKM dengan total dana yang dihimpun sebesar Rp1,05miliar dari 284 investor,' kata Inarno.
-
Siapa yang berkomitmen untuk pendanaan? Pada 15th Conference of Parties (COP15) of the UNFCCC di Denmark tahun 2009, Putu mengungkap bahwa negara maju berkomitmen tujuan kolektif memobilisasi 100 miliar dolar per tahun mulai 2020 untuk aksi iklim bagi negara berkembang, yaitu aksi mitigasi terhadap perubahan iklim dan transparansi pelaksanaan.
-
Bagaimana BRI mendorong pertumbuhan kredit UMKM? Hingga kuartal I/2023, BRI sendiri berhasil mencatat pertumbuhan kredit di sektor UMKM sebesar 9,6% year on year (yoy) dengan nominal mencapai Rp989,6 triliun. Jumlah tersebut mengambil porsi 83,86% dari total kredit BRI.
-
Siapa yang mendorong perusahaan bantu UMKM? Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mendorong perusahaan besar mendukung tumbuh dan berkembangnya UMKM.
-
Siapa yang memberikan bantuan modal usaha produktif di Jateng? Bantuan yang bersumber dari Baznas Provinsi Jateng itu diberikan kepada 150 mustahik produktif dan 30 pendamping mustahik di Kabupaten Pekalongan, Kendal, Batang, dan Kota Pekalongan.
"Pendanaan yang kami berikan semuanya pendanaan produktif, sebagian besar, 90 persen ini targetnya teman-teman UKM," kata dia.
Vitriani mengatakan sampai akhir 2020, jumlah pengguna digital platform Crowdo mencapai 76 ribu. Angka ini akan terus bertambah seiring dengan banyaknya pelaku UMKM yang bermigrasi ke platform digital untuk mengembangkan usahanya.
"Kami sudah punya 76 ribu user per 2020 kemarin dan terus bertambah seiring makin banyaknya umkm yang bermigrasi ke digital," kata dia.
Dia menambahkan seiring berjalannya waktu, Crowdo akan terus meningkatkan perannya untuk membantu UKM dalam mengakses pembiayaan. Sehingga bisa membantu pelaku usaha untuk kembali bergerak menjalankan bisnisnya setelah terdampak pandemi Covid-19.
"Kami terus meningkatkan peran serta kai buat bantu UKM," kata dia mengakhiri.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK mencatat, industri fintech menunjukkan kinerja yang baik.
Baca SelengkapnyaHingga akhir Agustus 2024 BRI berhasil menyalurkan KUR senilai Rp126,12 triliun kepada 2,6 juta debitur pelaku UMKM.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama BRI Sunarso mengungkapkan dukungan BRI kepada segmen UMKM menjadi prioritas utama
Baca SelengkapnyaHingga akhir Agustus 2024 BRI telah berhasil menyalurkan KUR kepada 2,6 juta debitur UMKM dengan total nilai mencapai Rp126,12 triliun.
Baca SelengkapnyaBRI optimistis dapat memenuhi penyaluran KUR untuk tahun ini senilai Rp165 triliun pada bulan September 2024.
Baca SelengkapnyaAFPI mencatat, sejak tahun 2017 hingga Mei 2023, pendanaan untuk usaha mikro kecil menengah (UMKM) mencapai Rp621 triliun.
Baca SelengkapnyaPada periode Januari-September 2023, BRI telah berhasil menaikkelaskan pelaku usaha sebanyak 2,3 juta debitur.
Baca SelengkapnyaPenyaluran KUR BRI di tahun ini juga didorong dengan perluasan jangkauan penerima baru.
Baca SelengkapnyaDana tersebut banyak dinikmati oleh pelaku UMKM yang belum tersentuh akses layanan perbankan.
Baca SelengkapnyaKesenjangan antara kebutuhan kredit masyarakat dan penyaluran dana dari institusi keuangan masih tinggi.
Baca SelengkapnyaPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan
Baca SelengkapnyaSederet aturan yang akan dibuat untuk pinjaman online (pinjol) oleh OJK.
Baca Selengkapnya