Perusahaan Jepang Minat Kelola Pelabuhan Patimban
Merdeka.com - Sejumlah menteri menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membahas progres terkini pembangunan Pelabuhan Patimban di Jawa Barat. Diketahui, pembangunan pelabuhan ini masuk dalam tahap pelelangan untuk menentukan operator.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, operator pelabuhan akan diserahkan kepada perusahaan swasta baik dari Indonesia maupun luar negeri. Hal itu dimaksudkan untuk membangun daya saing yang sehat di bidang infrastruktur pelabuhan.
"Saya kira tidak ada masalah, jadi Patimban yang jelas itu swasta murni, tidak mau lagi ada Pelindo atau BUMN," kata Luhut di Istana Merdeka, Jakarta, dikutip Antara, Senin (24/5).
-
Siapa yang akan mengembangkan Pelabuhan Tanjung Emas? Pada Kamis (12/9), Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) dan Uni Emirat Arab menyepakati sebuah perjanjian kerja sama untuk mengembangkan kawasan Tanjung Emas Semarang.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Mengapa Jokowi meminta ASEAN untuk menjadikan lautan sebagai sea of cooperation? Jokowi meminta ASEAN harus mampu menjadikan lautan sebagai a sea of cooperation, bukan a sea of confrontation.
-
Dimana Jokowi meresmikan Bandara Panua? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kenapa pelabuhan Merak dibangun untuk pemerataan ekonomi di Sumatera? Kala itu, pengiriman bahan makanan, industri sampai sandang mengalami kesulitan sebelum adanya pelabuhan.
-
Bagaimana Kemenhub cegah penolakan kapal niaga Indonesia? Arisudono menyampaikan, melalui PSC Inspection Awareness, IDSurvey ingin mengajak para pemilik kapal niaga berbendera Indonesia untuk mengedukasi awak kapal mereka agar mengetahui serta memahami peraturan terkait bersandar di dermaga negara tujuan.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan penentuan operator pelabuhan akan melalui proses pelelangan. Dia menyebutkan, perusahaan yang berminat menjadi operator pengelola pelabuhan berasal dari Indonesia dan Jepang.
"Iya (pemerintah) menyerahkan, kemudian siapa yang paling bagus proposalnya baik pengelolaan maupun 'incomenya' kepada kita itu yang kita pilih untuk 'experience' menjadi satu syarat utamanya," jelas Budi.
Menteri Perindustrian Airlangga menjelaskan pembangunan Pelabuhan Patimban penting untuk kelancaran logistik industri-industri yang berada di kawasan Bekasi, Karawang dan Purwakarta. Nantinya, pembangunan pelabuhan berlangsung dalam tiga tahap.
Untuk tahap pertama, Patimban direncanakan dapat melayani 3,5 juta teus peti kemas serta 600 ribu kendaraan bermotor pada 2020. Sementara untuk tahap kedua, kapasitas pelabuhan akan ditambah menjadi 5,5 juta teus pada 2023, kemudian pada tahap ketiga ditargetkan meningkat hingga 7,5 juta teus pada 2027.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika sudah mendapat persetujuan kepala negara dan kepala daerah, investor asing diproyeksikan bisa masuk Bandara Kertajati per akhir tahun nanti.
Baca SelengkapnyaMasih soal ketahanan pangan, Luhut juga menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan Perum Bulog untuk mengamankan stok beras dari Kamboja.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Patimban dapat menampung sebanyak 223 ribu Completely Built Up (CBU) atau tembus lebih dari 100 persen.
Baca SelengkapnyaPelabuhan ini diharapkan mampu menunjang pembangunan serta memperlancar logistik di kawasan Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku telah menyiapkan sejumlah rencana untuk mewujudkan cita-cita besar bersama jajarannya.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas milik PT BIJB tersebut, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaDua negara tersebut tengah bersekutu untuk segera merampungkan pembangunan Special Economic Zone (SEZ) di kawasan Johor, Malaysia Selatan.
Baca Selengkapnyameminta pemerintah memperhatikan pengusaha swasta agar tak kalah saing dengan perusahaan-perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaIni menunjukkan Indonesia memiliki potensi kelautan yang kaya.
Baca Selengkapnyapemerintah tengah menyusun payung hukum bagi langkah ekspansi BUMN. Salah satunya PT Pertamina (Persero) ke beberapa sumber energi di luar negeri.
Baca SelengkapnyaDia berjanji akan memberikan insentif bagi investor yang berminat tanam modal di sektor perikanan dan kelautan.
Baca SelengkapnyaDari Total anggaran yang dibutuhkan, APBN hanya akan membiayai 20 persen saja.
Baca Selengkapnya