Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perusahaan penyedia tanda tangan digital ini target 5 juta pengguna di 2019

Perusahaan penyedia tanda tangan digital ini target 5 juta pengguna di 2019 Ilustrasi tanda tangan. ©Shutterstock/Vturin S. aka Nemo

Merdeka.com - Perusahaan penyedia identitas tanda tangan digital, Privy Identitas Digital (PrivyID) secara resmi telah mengantongi otoritas untuk menerima pendaftaran, memverifikasi, serta menerbitkan sertifikat elektronik dan tanda tangan elektronik bagi warga Indonesia.

CEO and Founder PrivyID, Marshall Pribadi mengatakan, sebagai perusahaan yang terdaftar di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), keamanan informasi data pengguna aplikasi PrivyID terjamin melalui penggunaan teknologi asymmetric cyrptography.

Marshall mengatakan, saat ini jumlah user yang tercatat pada PrivyID sudah mencapai 1,6 juta. Sedangkan perusahaan yang sudah masuk mencapai 70 institusi. "Di 2019 kita menargetkan user individual akan mencapai 5 juta, sementara corporation sebanyak 500," ungkap Marshall di Kantornya, Jakarta, Rabu (23/5).

Orang lain juga bertanya?

Marshall mengatakan, untuk membuat akun PrivyID, pengguna diharuskan untuk mengunggah foto diri dan E-KTP, serta data pribadi seperti alamat email, nomor telepon, tanda tangan, hingga informasi tempat bekerja, hingga riwayat pendidikan.

Data-data tersebut juga akan diverifikasi dan dipetakan kembali secara unik oleh PrivyID. Contohnya, data NIK pengguna akan langsung di cocokkan dengan data pemerintah. PrivyID juga menjamin data penggunanya dengan sertifikasi dari lembaga-lembaga internasional seperti International Organization for Standardization (ISO) dan International Elecrotechnical Commission (IEC).

"Pertama ada dua lapis harus menggunakan E-KTP, masukan KTP-nya ada sidik jari mesin itu akan mencocokkan sidik jari yang ditempel dengan yang tersimpan didalam cip KTP yang dulu direkam di kelurahan. Kalau tidak sama maka mental. Itu lapis pertama paling kuat. Kedua daftar online disuruh foto kartu KTP disurih selfi, nanti foto selfinya akan dibandingi dengan di dukcapil," paparnya.

Dia mengatakan, untuk tanda tangan digital dimulai dengan tarif mulai Rp 3.500 untuk per dokumen. Marshall mengklaim, penggunaan tanda tangan digital bisa menghemat biaya operasional perusahaan. Sebab, dengan tanda tangan digital pada dokumen atau surat elektronik, tidak perlu lagi ada biaya cetak dan kurir.

"Secara tarif per dokumen yang ditanda tangani kami cast Rp 3.500 per dokumen terlepas dari jumlah halaman. Satu file satu pdf Rp 3.500. Tapi kalau banyak semakin turun. Kita paling murah Rp 1.000 sebanyak apapun Rp 1.000 per file," paparnya.

Sementara itu, PrivyID juga akan berencana memperluas pasar ke Singapura, Malaysia, Thailand, dan Australia pada 2020. Sebab, perusahaan penyedia jasa tanda tangan digital belum berkembang di negara tersebut.

"Rencana perluasan pasar paling didua tahun dari sekarang kami mau ekspansi besar-besaran ke internasional, jadi dengan asumsi dengan Indonesia ini sudah relatif aman. Ya negara tetangga aja Singapura karenA ptoduk yang kami gunakan sertifikasi yang kami punya itu komper dengan hukum mereka, jadi Asutralia, Singapura, Malaysia masuk bahkan India," ujarnya.

Adapun, perusahaan besar yang sudah dilayani oleh PrivyID di antaranya PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri, PT Bank Negara Indonesia (BNI), Bussan Auto Finance, PT Koilima Mitra Sejahtera, PT Chatkoo Teknologi Indonesia, PT Teras Perjanjian Digital, dan PT Payfass Teknologi Nusantara.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Teknologi Tanda Tangan Elektronik Dipakai untuk Pencatatan Dokumen Rekam Medis
Teknologi Tanda Tangan Elektronik Dipakai untuk Pencatatan Dokumen Rekam Medis

Penggunaan teknologi tanda tangan elektronik banyak digunakan untuk memberikan kemudahan.

Baca Selengkapnya
Platform CyberX, Perkuat Keamanan Siber di Sektor Industri
Platform CyberX, Perkuat Keamanan Siber di Sektor Industri

PT Media Telekomunikasi Mandiri (MTM) kembali menegaskan komitmennya di bidang keamanan siber dengan menghadirkan platform CyberX.

Baca Selengkapnya
2 Rekomendasi Ini Disebut Dukung Kebijakan Pelindungan Data Pribadi
2 Rekomendasi Ini Disebut Dukung Kebijakan Pelindungan Data Pribadi

2 Rekomendasi yang mampu mendukung implementasi kebijakan Pelindungan Data Pribadi.

Baca Selengkapnya
Pengembang S.id Segera Rilis Kartu Nama Digital TapTap, Ini Fitur-fitur Unggulannya
Pengembang S.id Segera Rilis Kartu Nama Digital TapTap, Ini Fitur-fitur Unggulannya

Pengembang S.id akan merilis kartu nama digital bernama TapTap di kuartal akhir 2023.

Baca Selengkapnya
Platform Jual Beli Aset Kripto Punya Dompet Web3 Pertama di Indonesia, Ini Dia Keunggulannya
Platform Jual Beli Aset Kripto Punya Dompet Web3 Pertama di Indonesia, Ini Dia Keunggulannya

Platform Jual Beli Aset Kripto Punya Dompet Web3 Pertama di Indonesia, Ini Dia Keunggulannya

Baca Selengkapnya
Penggunaan Tanda Tangan Digital Bakal Naik Berkali Lipat, Bagaimana Keamanannya?
Penggunaan Tanda Tangan Digital Bakal Naik Berkali Lipat, Bagaimana Keamanannya?

Faktor keamanan data digital masih menjadi diskusi di ruang publik.

Baca Selengkapnya
Ikut Program Kartu Prakerja, 5 Juta Orang Telah Buka Rekening Pertama di Bank dan E-Wallet
Ikut Program Kartu Prakerja, 5 Juta Orang Telah Buka Rekening Pertama di Bank dan E-Wallet

Angka ini menunjukkan bahwa Program Kartu Prakerja berdampak positif ke perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
PNM Gandeng Telkomsel Perkuat Layanan Digital untuk 14,7 Juta Nasabah
PNM Gandeng Telkomsel Perkuat Layanan Digital untuk 14,7 Juta Nasabah

Kerja sama ini tidak hanya pada proses digitalisasi, tetapi juga keamanan perangkat dari pelanggaran data yang berpotensi merugikan secara finansial.

Baca Selengkapnya
Menteri AHY Ungkap Alasan Data Kementerian ATR/BPN Tidak Terdampak Serangan Siber dalam Kasus PDNS
Menteri AHY Ungkap Alasan Data Kementerian ATR/BPN Tidak Terdampak Serangan Siber dalam Kasus PDNS

Menurutnya, serangan terhadap PDNS 2 merupakan pelajaran yang berharga bagi semua pemangku kepentingan dalam mengelola sistem digital.

Baca Selengkapnya
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital

Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), dan penyedia teknologi keuangan digital mendorong perkembangan transaksi digital di pusat perbelanjaan.

Baca Selengkapnya
Kini Ada Smart Card Jamin Keamanan Transaksi Perbankan, Dilengkapi Chip dan Fitur Mikroteks Anti Pemalsuan
Kini Ada Smart Card Jamin Keamanan Transaksi Perbankan, Dilengkapi Chip dan Fitur Mikroteks Anti Pemalsuan

Chip pada smart card mampu menyimpan dan mengelola data dengan aman.

Baca Selengkapnya
Punya Potensi Besar, Aset Kripto Perlu Diatur dalam Standar Kebijakan Global
Punya Potensi Besar, Aset Kripto Perlu Diatur dalam Standar Kebijakan Global

Saat ini ketentuan atau regulasi yang mengatur aset kripto bervariasi antar juridiksi setiap negara.

Baca Selengkapnya