Perusahaan Perdagangan Komputer Raup Penjualan Rp19,8 Miliar di 2022, Ini Paling Laku
Merdeka.com - PT Techno9 Indonesia, perusahaan bergerak di bidang kegiatan usaha perdagangan komputer dan perlengkapannya mencatatkan kinerja positif sepanjang 2022. Penjualan perusahaan meningkat menjadi sebesar Rp19.848.779.617. Dibandingkan dengan penjualan yang diperoleh pada tahun 2021 yang sebesar Rp6.531.239.273, angka penjualan ini melonjak 203,98 persen.
Penjualan perangkat mendominasi total penjualan sebesar Rp16.938.906.248, dibandingkan dengan Rp3.156.864.273, yang diperoleh dari penjualan perangkat keras tahun 2021. Sedangkan penjualan perangkat lunak turun dari Rp2.426.175.000, menjadi Rp578.705.753 saja.
"Pendapatan dari pemeliharaan juga mengkontribusi sebesar Rp2.331.167.616, dari Rp948.200.000, yang diperoleh pada tahun 2021," ucap Direktur Utama PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE), Heddy Kandou di Jakarta, Kamis (8/6).
-
Dimana penjual mencatatkan peningkatan penjualan yang signifikan? Hal ini berdampak langsung pada lonjakan pesanan, dimana banyak penjual mencatatkan peningkatan penjualan yang signifikan berkat visibilitas yang lebih tinggi akan produk brand lokal dan UMKM di sepanjang kampanye.
-
Apa yang naik di bulan Oktober 2023? 'Jika dibandingkan September 2023, NTP naik karena Bulan September 2023 yang masih bernilai 111,25,' kata Asim, Jumat (03/11/2023).
-
Apa yang meningkat 1.540% sejak 2022? 'Hasil riset mengungkapkan adanya lonjakan 1.540 persen kasus penipuan menggunakan deepfakce di wilayah APAC sejak 2022 hingga 2023. Risetnya itu berjudul VIDA Where’s The Fraud - Protecting Indonesia Business from AI Generated Fraud.'
-
Siapa yang nilai pasarnya turun? Thom Haye, gelandang berusia 29 tahun dari Almere City, mengalami penurunan nilai pasar yang sangat signifikan.
-
Toyota atasi penurunan penjualan? 'Bagi kami kan yang penting adalah membangun long term relation, bagaimana membangun hubungan yang baik dengan konsumen. Menjaga retensi, apakah itu bengkel, atau apa pun lah yang bisa kita lakukan. Karena kan modal kita adalah konsumen, yang kalau kita lihat beberapa tahun terakhir yang membeli mobil ya itu lagi-itu lagi,' ujarnya.
-
Kenapa penjualan senjata meningkat tahun 2023? Sebuah laporan menyebutkan penjualan senjata terus meningkat sepanjang tahun 2023 akibat perang di Ukraina dan Gaza serta imbas dari ketegangan di Timur Tengah.
Total aset Perseroan pada tahun 2022 juga melonjak menjadi Rp50.428.003.298 dari posisi tahun 2021 yang sebesar Rp19.364.366.094. Melonjaknya total asset tersebut karena aset lancar meningkat secara tajam menjadi Rp38.100.844.958, dari Rp8.811.510.753, yang dicatat pada tahun 2021.
Sedangkan melonjaknya aset lancar tersebut karena diperolehnya uang muka dari proyek pembuatan aplikasi Hospital Information System (HIS) dan uang muka pembuatan aplikasi pendidikan. Sementara itu, total liabailitas hanya naik sedikit menjadi Rp4.848.904.681, dari Rp4.252.800.316 yang terjadi pada 2021.
"Total ekuitas Perseroan melonjak menjadi Rp45.579.098.618, dari Rp15.111.565.778 karena adanya perubahan modal disetor sebagai dampak dari IPO yang dilakukan Perseroan sebesar Rp32.400.000.000," katanya.
Tambah Service Point
Dalam Upaya mempercepat service level agreement terhadap pelanggan Perseroan, PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE) tahun ini menargetkan pembukaan 19 Service Point (SP) di kota-kota besar di Indonesia.
Direktur Utama NINE, Heddy Kandou mengatakan dengan mempercepat service level agreement terhadap pelanggan, perseroan dapat senantiasa berkontribusi untuk membuka lapangan pekerjaan untuk tenaga-tenaga ahli di daerah. "Pembukaan SP juga dapat mengurangi biaya akomodasi dan transportasi dari tenaga ahli perseroan," ujar Heddy.
Hingga Juni 2023, kata Heddy, perseroan telah membuka 3 SP di Bengkulu, Semarang dan Manado. Sedangkan dua kota lain yaitu Banjarmasin dan Malang akan segera menyusul karena sedang dalam tahap penyelesaian yang diperkirakan selesai akhir Juni.
Dana untuk pembukaan 19 SP tersebut berasal dari sebagian hasil Penawaran Umum Perdana Saham atau initial Public Offering (IPO) yang dilakukan Desember tahun 2022 sebesar 32,09 persen dari total nilai yang diperoleh sekitar Rp32,4 miliar (setelah dikurangi biaya emisi).
Sementara itu bagian terbesar dari hasil dana IPO atau sekitar 52,66 persen digunakan sebagai Modal Kerja Perseroan guna mendukung pengembangan kegiatan usaha seperti pembelian barang dagangan dan persediaan barang, biaya penyelenggaraan pelatihan maupun operasional kantor; dan sekitar 15,25 persen digunakan untuk pembelian gudang penyimpanan (ruang stok barang) serta sebagai ruang penunjang operasional. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasar Roda Dua Makin Bergairah, Penjualan Motor Naik 20,6 Persen Pada Mei 2024
Baca SelengkapnyaImpor barang modal mengalami persentase penurunan terdalam yaitu turun sebesar 10,51 persen.
Baca SelengkapnyaPeningkatan nilai ekspor Mei secara bulanan tetutama didorong oleh peningkatan ekspor non migas
Baca SelengkapnyaAda peningkatan selera orang Indonesia saat mau mengganti HP.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaImpor nonmigas mencapai USD18,18 miliar. Angka ini naik 19,76 persen dibandingkan Juni 2024.
Baca SelengkapnyaSecara bulanan kinerja ekspor Indonesia pada November 2024 turun, namun jika dilihat secara tahunan meningkat.
Baca SelengkapnyaNeraca perdagangan Indonesia mengalami surplus USD3,48 miliar pada Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaToyota-Astra Motor (TAM) prediksi penjualan whole sales tahun ini tumbuh dibanding tahun lalu. Sebab penjualan Januari-November mencapai 304.736 unit.
Baca SelengkapnyaIndustri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Pabrikan hanya berharap pada dua momentum lagi.
Baca SelengkapnyaMendengar laporan itu, Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian, Edi Prio Pambudi mengaku terkejut.
Baca SelengkapnyaSemua sektor mengalami peningkatan, terutama didorong oleh kenaikan nilai ekspor industri pengolahan sebesar 4,56 persen.
Baca Selengkapnya