Petani Kelapa Sawit Rakyat Didorong Masuk Kelembagaan agar Bisa Dapat Pendampingan
Merdeka.com - Kementerian Pertanian (Kementan) saat ini tengah fokus membantu penguatan kelapa sawit rakyat, salah satunya yaitu dengan penguatan kelembagaan pekebun swadaya. Koordinator Kelapa Sawit, Direktorat Tanaman Tahunan dan Penyegar, Ditjen Perkebunan Kementan, Mula Putera mengatakan, program pemerintah lewat peremajaan dan penguatan kelembagaan pekebun tersebut dilakukan melalui korporasi.
Dalam mekanisme ini, petani masuk dalam rantai pasok melalui kemitraan. Petani kemudian terkonsolidasi dalam kelompok tani, gabungan kelompok tani dan korporasi tersebut kemudian bisa mendapat fasilitas sarana dan prasarana, alsintan dan lain-lain.
"Kelembagaan petani melakukan budidaya dengan pendampingan pemerintah dan perusahaan mitra.," ucapnya dikutip di Jakarta, Minggu (31/10).
-
Bagaimana Kementan fasilitasi petani? 'Pak Amran itu saya kenal visinya sangat baik dan saya yakin dengan yang dikatakannya hari ini di Kalimantan Selatan dan kemarin di Sumatera Selatan bahwa dia melakukan percepatan tanam.' Maka saya dan teman-teman petani akan bergerak untuk mencapai (target.red) produksi kita, terutama palawija, padi, kedelai, dan jagung. Itu akan kita genjot,' ungkap Yadi saat ditemui seusai menghadiri kegiatan 1st Agri-Invesment Forum and Expo (AIFE) 2023, di Mojokerto, Jawa Timur pada Kamis, 16 November 2023.
-
Bagaimana Kementan membantu para petani? 'Kami berikan juga bantuan benih, traktor dan pendampingan langsung kepada para petani Indonesia. Sekali lagi kami mewakili petani berterima kasih kepada bapak presiden atas bantuan 14 triliun ini. Bagi petani, presiden adalah pahlawannya petani Indonesia,' katanya.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan kesejahteraan petani? Kami nilai Kementan memiliki program dan inovasi yang sangat baik dalam pemberdayaan petani dan meningkatkan kesejahteraan petani selama ini, seperti Taxi Alsintan misalnya, program ini kami nilai sangat baik dalam mendukung aktivitas petani dilapangan dan sangat baik dalam melatih kemandirian petani,'
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Di mana Kelompok Tani Mandiri berada? Pada Rabu (17/7), Kelompok Tani Mandiri, Desa Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang melakukan panen raya padi hasil pemupukan dengan pupuk organik.
-
Bagaimana Kementan membantu petani membayar premi AUTP? 'Untuk pembayaran premi, 80%-nya sudah diberikan Kementan, sedangkan 20% dibayarkan petani. 20% itulah yang dapat dicover dengan APBD. Dibayar dengan anggaran Pemda,' pungkasnya.
Dalam kelembagaan ini, koperasi bersama BUMN dan BUMDes membentuk PT untuk mengelola korporasi petani dan swasta sebagai mitra strategis petani. PT ini masuk ke unit pengolahan hasil. Nantinya, CPO dipergunakan untuk produk olahan oleofood dan ekspor, sedang IVO untuk biodiesel.
Pemerintah juga berupaya supaya rantai pasok TBS diperbaiki, sehingga dari petani ke koperasi langsung ke PKS. Rantai pasok seperti ini sudah berjalan pada petani plasma. Rantai pasok petani swadaya selama ini terlalu panjang sehingga mengurangi keuntungan petani.
EVP Plasma/KKPA PTPN V, Arif Subhan Siregar menyatakan, upaya yang dilakukan untuk mempertahankan kemitraan adalah dengan meremajakan kebun tua renta dan tidak produktif melalui program PSR. Di antaranya melibatkan petani dalam pengelolaan kebun sebagai pekerja sejak pembangunan kebun sampai dengan tanaman menghasilkan.
KUD juga terlibat dalam penyusunan RAB dan pengadaan barang jasa. KUD mendapat transfer ilmu dan teknologi dalam pengelolaan kebun dan kultur teknis. Kemandirian KUD ditingkatkan, usahanya dikembangkan dengan pemberdayaan UMKM masyarakat.
"PTPN V berperan sebagai penampung hasil produksi TBS plasma dengan berpedoman pada satu harga dari Disbun. PTPN V juga berkomitmen mengikutsertakan KUD mitra dalam sertifikasi RSPO, sampai tahun 2023 ditargetkan semua KUD yang TM sudah bersertifikat RSPO," jelas dia.
Pola Kerja Sama
Pola kerjasama KUD dengan PTPN V dalam PSR adalah dengan pola single manajemen. Pada masa pembangunan diadakan perikatan KUD dan PTPN V dalam perjanjian kemitraan, pembahasan RAB dilakukan bersama KUD dan PTPN V secara transparan, pemberdayaan tenaga kerja diprioritaskan dari masyarakat desa dan pemilik kavling yang ikut bekerja.
Pada masa tanaman belum menghasilkan program pemeliharaan TBM disusun PTPN V sesuai standar kultur teknis, pengadaan sarana dan prasarana (pupuk, bahan kimia, titi panen) dilaksanakan oleh KUD berdasarkan spesifikasi teknis dan persetujuan PTPN V, regu kerja pemeliharaan (mandor dan pekerja) berasal dari masyarakat desa dan pemilik kavling yang dipimpin Asisten dan mandor 1 dari PTPN V.
Masa tanaman menghasilkan rotasi panen dan pengangkutan disusun PTPN V sesuai standar kultur teknis dan mutu panen terbaik, pemupukan dilaksanakan berdasarkan rekomendasi analisa daun, pengadaan pupuk, bahan kimia dan perlengkapan panen dilaksanakan oleh KUD berdasarkan spesifikasi teknis dan persetujuan PTPN V, regu kerja panen dan pemeliharaan melibatkan masyarakat desa pemilik kavling sesuai arahan asisten dan mandor 1 dari PTPN V.
"Hasil panen dibeli dengan menggunakan harga tim disbun sesuai syarat dan ketentuan," pungkas dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkop Teten optimis kerja sama dengan RSPO akan memperkuat korporatisasi petani sawit sekaligus memperkuat produksi kelapa sawit dari hulu hingga hilir.
Baca SelengkapnyaPola Kemitraan PTPN IV Bakal Diadopsi Petani Sawit, Tetap Dapat Penghasilan Saat Peremajaan Kebun
Baca SelengkapnyaSido Muncul bersama Kemenkop UKM berkomitmen untuk saling bahu membahu membantu para petani herbal dan UMKM di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKetua Klaster Mitra Bery, Wihaya mengungkapkan bahwa BRI telah menjadi mitra yang membina klister untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaKepolisian memberikan sosialisasi dan pendampingan kepada para petani, untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.
Baca SelengkapnyaSK Hijau Hutsos yang mengatur pemanfaatan hutan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan.
Baca SelengkapnyaKementan menyebut, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani.
Baca SelengkapnyaHingga akhir Agustus 2024 tercatat BRI telah memiliki 32.449 klaster usaha yang tergabung dalam program Klasterku Hidupku.
Baca SelengkapnyaKelengkeng jenis ini memiliki keunggulan dapat berbuah tanpa mengenal musim dan daging buahnya yang tebal.
Baca SelengkapnyaKementan berkomitmen untuk membuat para petani tersenyum
Baca SelengkapnyaStaf Divisi Penyaluran Dana BPDPKS, Rangga Rahmananda menyatakan program beasiswa ini telah dilaksanakan sejak 2016.
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Wali Kota Tarakan Bustan menegaskan, jangan sampai tengkulak juga memanfaatkan program dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya