Peternak Protes Surat Edaran Menteri Perdagangan Soal Penetapan Harga Khusus Unggas
Merdeka.com - Perhimpunan Insan Perunggasan Indonesia (Pinsar) keberatan dengan adanya Surat Edaran Menteri Perdagangan terkait harga khusus unggas yang dinilai kurang tepat. Harga khusus Unggas ini mencakup daging ayam dan telur ayam ras.
"Mengenai surat itu saya sudah protes, saya menilai kurang tepat. Kesannya satgas hanya bergerak saat harga mahal, sedangkan saat harga murah tidak ada penanganan," kata Ketua Pinsar Pedaging Jawa Tengah Parjuni seperti dikutip Antara di Solo, Sabtu (2/2).
Parjuni mencontohkan hingga saat ini harga ayam masih di bawah Harga Pokok Penjualan (HPP) yang sudah berlaku sejak awal Januari lalu dan sejauh ini masih belum ada langkah antisipasinya.
-
Kenapa harga ayam potong naik? Menurut salah seorang pedagang di sana, harga ayam potong mengalami kenaikan hingga Rp8 ribu per kilogramnya.
-
Harga ayam potong di Pasar Induk Rau berapa? Salah satu yang mengalami kenaikan harga signifikan adalah daging ayam potong yang kini per kilogramnya mencapai Rp40 ribu.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Opor ayam apa yang dibahas? Menghasilkan opor ayam yang lezat dengan kuah kental tanpa tambahan santan dapat dilakukan dengan beberapa langkah sederhana.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Siapa yang prihatin dengan mahalnya beras? 'Pastinya, kami turut prihatin dan merasakan betul kegelisahan masyarakat, khususnya kalangan ibu-ibu, karena harga beras yang masih mahal. Apalagi, saat ini kita sedang Ramadhan, dan sebentar lagi akan memasuki Hari Raya Idul Fitri.
"Tindakan Pemerintah ini belum memahami proteksi harga kita sebagai peternak, terutama ayam pedaging," jelasnya.
Seperti yang diketahui pada surat edaran dari Menteri Perdagangan tersebut harga khusus pembelian daging ayam ras di tingkat Peternak untuk harga batas bawah, yaitu kisaran Rp 20.000/kg dan harga batas atas Rp 22.000/kg naik dari harga sebelumnya Rp 18.000/kg.
Sedangkan telur ayam ras harga batas atas naik juga dari harga Rp 18.000/kg menjadi Rp 22.000/kg dan harga batas bawah Rp 20.000/kg. Selanjutnya, harga khusus penjualan daging ayam ras di tingkat konsumen naik dari harga sebelumnya Rp 32.000/kg menjadi Rp 36.000/kg dan telur ayam ras naik sebesar Rp 25.000/kg.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita sebelumnya menyebut, kenaikan harga jagung dan pakan di tingkat peternak menyebabkan naiknya harga daging ayam dan telur ayam ras baik di tingkat peternak maupun konsumen di atas harga acuan.
Terkait hal itu, Parjuni mengatakan sampai saat ini kenaikan harga acuan tersebut tidak berpengaruh terhadap produsen daging ayam dan telur ayam ras.
"Karena itu bukan untuk proteksi harga dari produsen. Justru produsen dirugikan, karena saat harga tinggi ada operasi pasar kami disuruh menurunkan harga jual dan saat harga murah atau di bawah harga acuan tidak ada penanganan atau upaya pemerintah untuk menaikkan harga," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin berjanji menunaikan mandat tersebut jika terpilih nantinya
Baca SelengkapnyaGanjar mendapat keluhan mahalnya harga jagung yang biasa digunakan untuk pakan ayam
Baca SelengkapnyaIndustri pengolahan susu nasional harus bisa menyerap semua susu peternak.
Baca SelengkapnyaIpah menyebut, kenaikan harga telur ayam telah berlangsung selama satu pekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKomoditas yang masih tinggi adalah daging ayam dan telur.
Baca SelengkapnyaRoy menyampaikan, Aprindo tidak memiliki wewenang untuk mengatur dan mengontrol harga yang ditentukan oleh produsen bahan pokok.
Baca SelengkapnyaKemendag menyebut bahwa jika harga beras murah maka akan berimbas pada petani.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaKomoditas daging ayam broiler mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaSaat ini harga beras kualitas premium rata-rata telah mencapai Rp18.000 per kilogram. Angka ini naik hingga 20 persen dari harga normal tahun 2023.
Baca Selengkapnyaharga telur ayam di pasar mengalami kenaikan menjadi Rp32.000 per kg.
Baca SelengkapnyaDi Pasar Anyar Kota Bogor misalnya, kenaikan berkisar Rp46 ribu hingga Rp55 ribu per kilogram.
Baca Selengkapnya