Petrokimia Gresik Alokasikan Rp 41,8 Miliar Bantu Kembangkan UMKM di 2020

Merdeka.com - Direktur Utama Petrokimia Gresik, Rahmad Pribadi, menyatakan tahun ini pihaknya mengalokasikan anggaran sebesar Rp51,8 miliar, dengan rincian Rp41,8 miliar untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta Rp10 miliar untuk bina lingkungan.
"Petrokimia Gresik selalu berkomitmen untuk maju bersama masyarakat, artinya kami ingin kemajuan perusahaan juga dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar," kata Rahmad melalui keterangan resminya, Senin (3/8).
Adapun program CSR Petrokimia Gresik yang diunggulkan dalam ajang ini antara lain Kampung Pisang Trepan di Desa Trepan, Kec. Babat, Kab. Lamongan; Sumbersari Industri Sapi di Desa Sumbersari, Kec. Sambeng, Kab. Lamongan; Kampung Sehat masyarakat sekitar perusahaan (MSP); dan Mangrove Kali Lamong di Desa Sukorejo, Kec. Kebomas, Kab. Gresik.
"Program tersebut merupakan beberapa dari sekian banyak program CSR yang kami jalankan sebagai agent of development dan agent of change," ujarnya.
Dengan adanya program-program tersebut, Petrokimia Gresik menerima penghargaan TOP CSR Award 2020 #Star 4 dari Majalah Top Business. Selain itu, Direktur Utama Petrokimia Gresik Rahmad Pribadi juga dinobatkan sebagai TOP Leader on CSR Commitment 2020.
Menurutnya, Petrokimia Gresik mendapatkan penghargaan ini atas komitmennya menerapkan ISO 26000 dan konsistensinya dalam mengembangkan tanggung jawab sosial atau CSR yang mencakup sejumlah isu pokok, mulai dari pengembangan masyarakat, konsumen, praktik kegiatan institusi yang sehat, lingkungan, ketenagakerjaan, hak asasi manusia, hingga organisasi pemerintahan.
Petrokimia Gresik dalam ajang ini menjadi salah satu perusahaan terbaik dari 120 perusahaan finalis. Dalam kegiatan TOP CSR Award 2020, kategori penghargaan diklasifikasikan dalam bentuk level bintang/star dari Star 1 hingga Star 5.
Petrokimia Gresik mendapatkan Star 4, karena sistem kebijakan dan tata kelola CSR berada di tingkat "Sangat Baik" dan mendukung strategi bisnis perusahaan yang berkelanjutan.
Petrokimia Gresik Beri Dana Rp 163 Juta Bantu Penelitian Penanggulangan Covid-19
Direktur Utama Petrokimia Gresik Rahmad Pribadi mengatakan, pihaknya mendukung penelitian deteksi virus SARS-CoV-2 (penyebab Covid-19) di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Dukungan perusahaan diberikan dalam bentuk pemberian dana penelitian sebesar Rp 163 juta.
Menurutnya, penelitian ini sangat penting mengingat RSUD Dr. Soetomo merupakan rumah sakit rujukan Covid-19 tingkat provinsi. Di mana berdasarkan data Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim), hingga Sabtu (1/8) total kasus konfirmasi positif di Jatim sebanyak 22.324 atau tertinggi secara nasional. Sehingga risiko penularan mayoritas kabupaten/kota di Jatim juga masih tinggi.
Penelitian ini akan dilakukan oleh tim dari Departemen Ilmu Mikrobiologi Klinik Universitas Airlangga yang dipimpin Dr. Eko Budi Koendhori, dr., MKes., SpMK(K). Tujuannya untuk mendeteksi kontaminasi virus SARS-CoV-2 di berbagai lokasi baik udara maupun permukaan di lingkungan ruang rawat inap Covid-19 RSUD Dr. Soetomo Surabaya.
Dengan demikian, langkah pencegahan yang dilakukan dapat lebih optimal sekaligus memberi rasa aman bagi tenaga medis dalam memberikan pelayanan di area RS Dr. Soetomo.
"Sehingga secara tidak langsung, bantuan untuk penelitian ini juga menjadi upaya kami dalam melindungi tenaga medis dari bahaya paparan Covid-19," kata Rahmad, melalui keterangan resminya, Senin (3/8).
Dia berharap, hasil dari penelitian ini nantinya dapat diterapkan atau menjadi referensi rumah sakit rujukan lainnya, baik di Jatim maupun di provinsi lainnya di Indonesia. Mengingat sudah puluhan tenaga medis meninggal akibat terpapar virus usai menangani pasien Covid-19.
Bantuan ini melengkapi rangkaian dukungan Petrokimia Gresik untuk percepatan penangan Covid-19, khususnya di bidang penelitian. Selama ini Petrokimia Gresik menyalurkan dalam wujud Alat Pelindung Diri (APD), obat-obatan, hand sanitizer, serta disinfektan untuk mencegah penularan, serta sembako kepada masyarakat.
"Riset adalah sumber dari segala solusi, sehingga kami sangat mendukung upaya-upaya penelitian dalam rangka mengatasi Covid-19," imbuhnya.
Sementara itu, Petrokimia Gresik juga menyerahkan bantuan percepatan penanganan Covid-19 berupa isolation transport dan Swab Kit + VTM kepada RSUD dr Soetomo, RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik, dan Rumah Sakit (RS) Universitas Airlangga Kota Surabaya. Bantuan Swab Kit + VTM juga diberikan kepada Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya