PGN bangun jaringan gas rumah tangga, warga merasa diuntungkan
Merdeka.com - Efek positif jaringan gas bumi mulai dirasakan masyarakat. Salah satunya Enah Rohaenah, warga perumahan Margahayu Jaya, Bekasi, Jawa Barat.
Wanita paruh baya itu mengaku sangat terbantu oleh jaringan gas bumi milik PT Perusahaan Gas Negara (Persero). Dalam sebulan, dia mampu menekan pengeluaran rumah tangga hingga 50 persen.
"Saya pakai jargas PGN sudah 4 bulan, hanya bayar Rp 34 ribu per bulan. Itu malah untuk penggunaan rutin sehari-hari, masak air, nasi, dan makanan lainnya," ujar wanita yang berprofesi sebagai pengajar itu kepada merdeka.com, Senin (4/7).
-
Bagaimana cara menghemat pengeluaran? Mengurangi biaya belanja bukan berarti mengurangi manfaat dari barang itu sendiri. Sebaliknya, dengan membeli barang dengan harga lebih tinggi, cenderung hemat. Sebab, produk dengan harga cukup tinggi memiliki usia pakai lebih panjang dibandingkan produk dengan harga murah. Akhirnya, Anda tidak perlu membeli produk yang serupa di setiap satu atau dua bulan sekali.
-
Apa yang dimaksud dengan hidup hemat? Hidup hemat merupakan suatu gaya hidup yang menekankan pada pengelolaan keuangan yang bijak dan efisien.
-
Kenapa harus hemat di akhir bulan? Memasuki pertengahan bulan bagi sebagian orang sudah memasuki tanggal tua, yang artinya harus menghemat biaya. Tak terkecuali biaya makan yang terkadang harus beli makan di luar.
-
Bagaimana cara hemat saat membeli makanan? Belanja di supermarket grosir dapat menghemat banyak biaya.
-
Bagaimana Cinta Kuya menghemat uang? Cinta Kuya mengungkapkan bahwa ia lebih memilih untuk kembali ke rumah dan menyantap makanan di sana, atau hanya minum air putih, guna menghemat pengeluaran untuk makan di kampus saat sedang kekurangan uang.
-
Bagaimana cara mengatur keuangan bulanan agar lebih mudah? Bagi sebagian orang, mengatur keuangan bulanan mungkin akan terasa merepotkan. Maka dari itu, mulai secara perlahan hingga akhirnya hal tersebut menjadi sebuah kebiasaan dan keharusan.
Sebelum ada jargas, Enah mengaku menghabiskan 3-4 tabung elpiji tiga kilogram saban bulan. Untuk itu, dia harus merogoh kocek hingga Rp 60 ribu.
"Saya boros waktu masih pakai tabung gas melon," katanya.
"Setelah tahu jargas lebih murah, beberapa tetangga saya langsung pasang. Nambah terus pemasangnya."
Hal senada diungkapkan Nung, 48 tahun. Sejak pakai jargas, dia menjadi lebih hemat.
"Biasanya suami saya beli tabung gas 12 Kilogram, harganya Rp 180.000 per tabung. Pakai Jargas PGN saya cuma habis Rp 30 ribu saja per bulannya," ungkapnya.
Selain itu, ibu beranak dua ini juga tidak khawatir dengan tingkat keamanan dan pasokan dari jargas.
"Kalau gas di warung langka kami nggak pusing. Coba kalau masih pakai tabung, susah carinya, harus mutar-mutar dulu."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jaringan gas (jargas) di Pondok Kelapa merupakan bagian dari proyek yang sedang dibangun PGN pada 2023 sebanyak 303.039 sambungan rumah.
Baca SelengkapnyaSubsidi energi juga bisa menjadi lebih tepat sasaran dan memperbaiki current devisa negara, mendukung pertumbuhan ekonomi.
Baca SelengkapnyaPelanggan juga akan mendapatkan gratis biaya konversi ke gas bumi.
Baca SelengkapnyaSaat ini, PGN mengelola sebanyak 820.000 Sambungan Rumah (SR), yang setara dengan 84.000 metrik ton LPG.
Baca SelengkapnyaEnergi yang lebih kompetitif dan ramah lingkungan dapat menjadi penggerak produksi pelanggan dan penurunan penggunaan BBM maupun gas tabung bersubsidi.
Baca SelengkapnyaHotel Gumaya merupakan salah satu pelanggan komersial yang kini menggunakan gas pipa PGN.
Baca SelengkapnyaJaringan gas akan membantu mengurangi beban arus impor dan subsidi LPG.
Baca SelengkapnyaDengan kerja sama ini diharapkan akan mempercepat penetrasi serta distribusi jaringan gas beserta internet.
Baca SelengkapnyaJumlah pelanggan rumah tangga di wilayah Semarang dan D.I Yogyakarta yang masuk wilayah Sales and Operation Region III PGN.
Baca SelengkapnyaInisiatif ini bertujuan untuk menyediakan alternatif pengganti gas tabung dengan memanfaatkan jargas.
Baca SelengkapnyaKolaborasi dilakukan sesuai mandat MRT Jakarta yakni selain membangun jalur transportasi, juga mengoperasikan dan memelihara, serta membangun bisnis.
Baca SelengkapnyaGas alam ini ditemukan oleh seseorang yang hendak membuat sumur bor pada tahun 2020.
Baca Selengkapnya