Pilihan Dilematis Jeff Bezos Saat Memulai Berbisnis
Merdeka.com - Sebelum menjadi orang terkaya dunia saat ini, pada 1994, Jeff Bezos sempat bekerja di sebuah perusahaan hedge fund bernama D. E. Shaw. Kebetulan, dia ditugaskan untuk meneliti peluang bisnis potensial yang bakal berkembang dalam beberapa tahun ke depan.
Dalam penelitian tersebut, dia melihat bahwa bisnis yang berhubungan internet bakal sangat maju. Saat itu, Bezos menemukan statistik yang mengejutkan dan memicu dirinya untuk memulai bisnis sendiri.
"Saya menemukan fakta bahwa situs web tumbuh 2.300 persen per tahun," jelas Bezos seperti dikutip dari CNBC, Minggu (19/1).
-
Apa yang dimiliki Jeff Bezos? Tercatat, saat ini pendiri dan Executive Chairman perusahaan teknologi Amazon tersebut mempunyai jet pribadi G650ER buatan Gulfstream.
-
Apa yang dibangun Jeff Bezos? Jeff Bezos telah memperoleh kemajuan signifikan dalam rencananya untuk membangun stasiun luar angkasa baru yang dapat menggantikan ISS yang semakin menua.
-
Mengapa Jeff Bezos mendedikasikan dirinya untuk penjelajahan luar angkasa? Bezos memang sangat mendedikasikan dirinya dalam penjelajahan luar angkasa.
-
Kapan Jeff Bezos melakukan perjalanan ke luar angkasa? Jeff Bezos memang pernah merasakan gravitasi nol saat melakukan perjalanan ke ruang angkasa pada Juli 2021.
-
Siapa orang terkaya di dunia? Dikenal sebagai salah satu pengusaha paling inovatif di dunia, Elon Musk telah meraih posisi pertama dalam daftar Orang Terkaya di Dunia versi majalah Forbes.
"Saya pun terpesona sehingga muncul ide membangun toko buku online," lanjut dia.
Keputusannya pun ternyata tepat. Amazon yang tadinya hanya sebuah toko buku online menjadi raksasa e-commerce dengan kapitalisasi pasar lebih dari USD 920 miliar.
Namun, ternyata di usia 30, Bezos sempat menghadapi dilema karier. Terus lanjut di perusahaan hedge fund atau memulai karier baru dengan membuka perusahaan sendiri.
Tetap dengan pekerjaannya di New York City yang stabil atau memulai bisnisnya sendiri. Dia mulai membayangkan pilihan mana yang mungkin akan disesalinya nanti, meninggalkan Wall Street atau kebalikannya tetap tinggal di Wall Street.
"Saya membayangkan diri saya berusia 80 tahun, mengingat kembali kehidupan saya. Apakah saya menyesal meninggalkan perusahaan ini dan menjauh dari bonus tahunan saya?" kata dia.
"Saya ingin tidak menyesal. Saya tahu pasti, saya punya ide ini, dan jika saya tidak mencoba, saya akan menyesal tidak pernah mencoba. Aku juga tahu, jika aku mencoba dan gagal, aku tidak akan pernah menyesal telah mencoba dan gagal," lanjut Jeff Bezos.
Lebih Baik Mencoba dan Gagal Daripada Menyesal
Bezos pun kemudian melakukan lompatan, berhenti dari pekerjaannya, dan pindah ke pinggiran kota Seattle, tempat dia memulai bisnis lewat Amazon di garasinya.
Keputusannya terbayar. Amazon tumbuh dengan cepat, menjadi perusahaan publik pada 1997 dengan pendapatan USD 16 juta dan 180.000 pelanggan yang menjangkau lebih dari 100 negara.
Meskipun dia memiliki firasat tentang pertumbuhan internet, Bezos saat itu tidak pernah menyangka Amazon bakal tumbuh sejauh yang dimilikinya saat ini.
"Apa yang sebenarnya terjadi selama 25 tahun terakhir jauh melampaui harapan saya. Saya mengirimkan paket sendiri, kami menjual buku. Saya berharap untuk membangun perusahaan, tetapi bukan perusahaan yang Anda lihat hari ini," katanya.
Reporter: Arthur Gideon
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tunangan Jeff Bezos, Lauren Sanchez, baru-baru ini membagikan foto di Instagram yang menunjukkan Jeff Bezos sedang bekerja di meja tuanya.
Baca SelengkapnyaPendiri raksasa teknologi Amazon, ternyata memiliki kebiasaan yang unik.
Baca SelengkapnyaPerjalanan Musk menuju kekayaan dimulai jauh sebelum ia menjabat sebagai kepala eksekutif Tesla.
Baca SelengkapnyaJeff Bezos sukses mengantongi pendapatan hingga lebih dari USD2 miliar, atau setara Rp31,37 triliun.
Baca SelengkapnyaMasyarakat pelaku pasar kripto dikejutkan dengan kasus hukum yang menjerat Changpeng Zhao.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah foto-foto Elon Musk saat masih muda. Ia belum punya harta sebanyak sekarang.
Baca SelengkapnyaPria ini merupakan orang terkaya ketiga di dunia dengan kekayaan mencapai USD160 miliar.
Baca SelengkapnyaKejayaan Elon Musk menjadi orang terkaya di dunia diraih saat dia mengungguli CEO LVMH (LVMHF) Bernard Arnault.
Baca SelengkapnyaDua orang kaya dunia ini punya ambisi sama terhadap planet Mars. Tapi punya tujuan sedikit berbeda.
Baca SelengkapnyaAnn Hiatt, pelamar kerja yang direkrut langsung oleh Jeff Bezos setelah menjawab dua pertanyaan penting.
Baca SelengkapnyaWarren Buffett punya cara bercanda saat 'manggung' di depan publik. Termasuk kala mencoba microphone.
Baca SelengkapnyaJet ini menawarkan kenyamanan mewah dan kecepatan tinggi, menambah koleksi jet pribadi miliardernya. Pembelian ini dilakukan secara rahasia.
Baca Selengkapnya