Platform online penyedia kredit ini incar transaksi 200.000 per hari
Merdeka.com - Platform digital penyedia kredit, Kredivo terus menggenjot jumlah pelanggan dan transaksi. Di tahun ini, perusahaan memasang target jumlah transaksi per hari mencapai 200.000 transaksi. Sementara itu, jumlah pelanggan yang diincar mencapai 10 juta hingga 2022.
Co-Founder dan CEO Kredivo, Akshay Garg mengatakan, jumlah transaksi yang dicapai perusahaan saat ini mencapai 22.000 hingga 25.000 transaksi per harinya. Sementara jumlah pelanggan saat ini sebanyak 1 juta.
"Tahun ini kita sudah memiliki 1 juta user (pengguna), 22.000 sampai 25.000 transaksi per hari. Akhir tahun ini kita target 150.000 sampai 200.000 ribu transaksi per hari tahun ini. Itu pertumbuhan yang kita harapkan di tahun 2018," ungkapnya dalam Acara Peluncuran Kerja Sama Kredivo dan Tokopedia, di Harlow, Jakarta, Selasa (10/4).
-
Apa target nasabah BSI di tahun ini? BSI) optimistis jumlah nasabah bisa menembus angka 20 juta pada akhir tahun 2023.
-
Kapan BSI mencapai 19 juta nasabah? Per Mei 2023, jumlah nasabah BSI sudah mencapai 19 juta dan menjadikan perseroan bank nomor 5 dengan jumlah nasabah terbesar di Indonesia.
-
Kapan Telkomsel memperkirakan puncak lonjakan trafik internet di tahun ini? Dibandingkan dengan momen Ramadan dan Idul Fitri tahun sebelumnya, Telkomsel memperkirakan kenaikan trafik mencapai 14,63% lebih tinggi, dengan payload tertinggi sebanyak 60,10 PB (Peta Byte) pada puncak RAFI tahun ini.
-
Apa target nilai transaksi LKPP di tahun 2024? 'Nilai transaksi di tahun 2023 mencapai Rp196,7 triliun, target tahun ini angkanya mencapai Rp500 triliun,' ujar Hendrar dalam acara sosialiasi Rancangan Undang-Undang Pengadaan Barang dan Jasa Publik yang digelar di kendal, Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024).
-
Kapan Threads mencapai 20 juta pengguna? Threads sendiri berhasil mengumpulkan 20 juta pengguna hanya dalam satu hari setelah peluncuran, meskipun didukung sepenuhnya oleh Meta, termasuk Facebook dan Instagram.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
Mengejar target tersebut, perusahaan akan menggandeng banyak platform e-commerce atau marketplace yang ada. Terutama marketplace yang paling banyak digunakan oleh masyarakat.
"Saya kira, kami harus tumbuh cepat. Kita sudah bekerja sama dengan platform e-commerce terbesar di Indonesia," kata dia.
Untuk diketahui, saat ini market place yang sudah digandeng oleh Kredivo antara lain, Lazada.co.id, Bukalapak, Shopee, Tokopedia, Blibli.com, JD.id, serta 150 market place lainnya.
"Kita juga akan kerja sama dengan penyedia tiket perjalanan. Dengan segera. Kita akan berintegrasi (dengan platform travel digital)," tandas dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari sisi Kredit Usaha Rakyat (KUR), hingga September 2024 perseroan telah menyalurkan Rp32,2 triliun dan menjangkau lebih dari 293.000 pelaku UMKM.
Baca SelengkapnyaPlatform karya anak bangsa S.id telah dikunjungi 1 miliar visitors dalam waktu 1,5 tahun. Pengguna aktif datang dari guru dan pelaku UMKM.
Baca SelengkapnyaSebanyak 62 persen nasabah baru ini telah terhubung dengan akun Grab mereka.
Baca SelengkapnyaJumlah pengguna ITSK diproyeksikan meningkat pesat dari 277.887 menjadi 5 juta pengguna.
Baca SelengkapnyaPengguna BNI Mobile Banking mencapai 16,9 juta nasabah pada kuartal I-2024.
Baca SelengkapnyaAplikasi Pintu sendiri hingga Maret 2024 telah diunduh oleh 7 juta pengguna dan memiliki anggota komunitas di berbagai platform yang mencapai 1 juta anggota.
Baca SelengkapnyaBRImo mencatatkan pencapaian yang impresif hingga akhir Triwulan II 2024.
Baca SelengkapnyaGenerasi Y, Z dan Alpha akan lebih dominan melakukan preferensi pembayaran secara digital sehingga mendorong peningkatan transaksi keuangan digital.
Baca SelengkapnyaJumlah ini tumbuh 12,11 prersen (YoY) dibanding periode yang sama tahun 2022, dengan volume transaksi sebesar 29,61 juta transaksi.
Baca SelengkapnyaPesatnya pertumbuhan kredit Bank Raya lantaran jangka waktu kredit yang dilakukan kepada nasabah tenornya harian.
Baca SelengkapnyaRespons user sangat luar biasa mendorong pihaknya untuk mempercepat rilis fitur lanjutan Pintu Pro Web.
Baca Selengkapnya