PLN janji tak naikkan tarif listrik meski nilai tukar Rupiah melemah
Merdeka.com - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN berjanji tidak akan menaikkan tarif dasar listrik (TDL) meski nilai tukar Rupiah tengah mengalami pelemahan. Meski pelemahan nilai tukar mempengaruhi Biaya Pokok Penyediaan (BPP) listrik, PLN akan melakukan efisiensi agar tidak merugi.
"Dolar naik, BPP naik juga. Pasti akan ada kenaikan tapi juga kita mengendalikan bagaimana efisiensi yang lain," tutur Direktur Keuangan PLN, Sarwono Sudarto di Jakarta, Senin (20/8).
Sarwono menekankan, PLN akan berusaha mempertahankan tarif listrik agar tidak naik kepada konsumen. "Akan saya kendalikan, karena kan harga tarif tetap yang penting harga listrik nggak naik," ujarnya.
-
Apa yang akan dilakukan PLN di Bursa Karbon Indonesia? PLN akan menjadi trader terbesar di bursa karbon Indonesia dengan membuka setara hampir 1 juta ton CO2. Hal ini merupakan bagian langkah PLN mendukung pemerintah dalam penurunan emisi dan mengakselerasi transisi energi.
-
Bagaimana PLN meningkatkan pendapatan? Peningkatan laba bersih PLN ini ditopang semakin tumbuhnya penjualan listrik yang mencapai 6,3% atau total 273,8 Terawatt hour (TWh) sehingga berdampak pada kenaikan pendapatan penjualan listrik hingga 7,7% dari Rp288,8 triliun di 2021 menjadi Rp311,1 triliun di 2022.
-
Mengapa PLN mengembangkan strategi ARED? Oleh karena itu, Darmawan mengatakan, PLN di bawah arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah menyiapkan strategi Accelerated Renewable Energy Development (ARED) yang mampu meningkatkan kapasitas pembangkit energi baru terbarukan hingga 75% pada tahun 2040.
-
Bagaimana PLN menarik investor di proyek kelistrikan? Dua prinsip tersebut diterapkan PLN untuk menarik minat para investor agar akses listrik untuk seluruh masyarakat bisa dieksekusi dengan cepat,“ katanya.
-
Bagaimana PLN mempersiapkan diri untuk masuk bursa karbon? Beberapa pilot project telah kami lakukan sehingga hari ini, sistem perdagangan karbon bisa dilakukan,' ucap Darmawan.
-
Apa yang dilakukan Jakarta Electric PLN? Jakarta Electric PLN berhasil menang dengan skor 3-2.
"Efisiensi yang lain misalnya pemeliharaan, efisiensi, istilahnya hybrid itu berapa konsumsi yang dipakai energi per kilo watt nya itu juga kita lakukan dalam rangka efisiensi, misalnya mobil 1 liter bensin biasa 10 Km, ini bisa jadi 15 Km," tambah dia.
Selain itu, PLN juga akan melakukan lindung nilai (hedging) sebagai langkah dan antisipasi mengurangi risiko depresiasi Rupiah. "Kalau kenaikan Dolar itu kan kita lakukan hedging, itu juga mitigasi resiko juga. Terus kemarin kita ada Rp 2 miliar reprofiling juga bagus untuk PLN, reprofiling yang tadinya 8 persen jadinya menjadi bunga 5-6 persen," tandasnya.
Sebagai informasi, mengutip dari laman Bloomberg hari ini, nilai tukar Rupiah tercatat menyentuh Rp 14.588 per USD.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Darmawan memastikan kesiapan PLN untuk menghadirkan listrik yang tetap andal dan terjangkau demi menjaga daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian tarif tenaga listrik bagi pelanggan nonsubsidi dilakukan setiap tiga bulan mengacu pada perubahan terhadap realisasi parameter.
Baca SelengkapnyaTarif tenaga listrik untuk 25 golongan pelanggan bersubsidi juga tidak mengalami perubahan dan tetap diberikan subsidi listrik.
Baca SelengkapnyaTarif adjustment listrik merupakan ketentuan tarif listrik bagi pelanggan non subsidi yang dievaluasi setiap tiga bulan secara berkala.
Baca SelengkapnyaPertamina tidak menaikkan harga BBM meski harga minyak dunia merangkak naik dan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat melemah.
Baca SelengkapnyaKeuangan PLN pernah diramal hampir ambruk. Salah satu penyebabnya adalah terjadinya kelebihan pasokan (supply) listrik di Pulau Jawa pada 2021 lalu.
Baca SelengkapnyaPer 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.
Baca SelengkapnyaDPR mencermati dinamika dan dampak dari konflik geopolitik
Baca SelengkapnyaTarif tenaga listrik untuk 24 golongan pelanggan bersubsidi juga tidak mengalami perubahan.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini diambil sebagai langkah untuk menjaga daya saing industri nasional dan mendukung daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaPelemahan Rupiah terhadap mata uang Negara Paman Sam hanya 2,34 persen.
Baca SelengkapnyaCorporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan bahwa saat ini Pertamina sedang meninjau kemungkinan penyesuaian harga BBM non-subsidi.
Baca Selengkapnya