Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PLN: Numpang listrik tetangga lebih mahal dibanding pasang resmi

PLN: Numpang listrik tetangga lebih mahal dibanding pasang resmi pln. Merdeka.com

Merdeka.com - PT Perusahaan Listrik Negara (persero) atau PLN menyebut bahwa program penyambungan listrik gratis untuk masyarakat tidak mampu bakal membuat pengeluaran masyarakat jauh lebih hemat. Sebab, biaya yang dikeluarkan jauh lebih murah.

Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur PLN, Amir ‎Rasyidin mengatakan, selama ini masih ada masyarakat yang belum mampu menyambung listrik, sementara sudah ada jaringan listrik di pemukimannya. Agar bisa menikmati penerangan dari sumber energi listrik, biasanya masyarakat tersebut menyambung kabel listrik dari tetangganya.

"Masyarakat ini rata-rata mengambil listrik dari tetangga," kata Amir, di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Selasa (7/8).

Amir melanjutkan, masyarakat yang menumpang sambungan listrik dari tetangganya tersebut, biasanya dikenakan biaya yang terbilang mahal mencapai Rp 20 ribu sampai Rp 30 ribu per bulan untuk satu lampu. Jika dibandingkan dengan menggunakan listrik dari PLN langsung jauh lebih murah, yaitu sekitar Rp 2 ribu sampai Rp 3 ribu per bulan.

"Ambil satu lampu bayarnya Rp 20 ribu-30 ribu. Orang yang ambil listrik ini ambil lebih mahal dari harga listrik PLN," tutur Amir.

‎Untuk membantu masyarakat yang tidak mampu menyambung listrik, ‎sebanyak 35 perusahaan pelat merah bersinergi membiayai penyambungan listrik bagi rumah tangga tidak mampu di sekitar Jawa Barat bagian selatan dan Banten.

Sinergi ini ditandai dengan penandatanganan kerja sama Program Sinergi BUMN Sambung Listrik Gratis Bagi Rumah Tangga Tidak Mampu, antara PT PLN (Persero) dengan 34 BUMN lainnya.‎Sebanyak 35 BUMN dimaksud yakni PLN, Telkom, BRI, Pertamina, Bank Mandiri, BNI, Angkasa Pura II, Pelindo III, BTN, Pupuk Indonesia, Wijaya Karya, PT PP, PGN, Waskita Karya, Pegadaian, PTPN III, Antam, Jasa Marga, Jasa Raharja, Taspen, Airnav, Askrindo, Jasindo, ASDP Indonesia, Perum Bulog, Jamkrindo, Biofarma, Semen Indonesia, Hutama Karya, Kereta Api Indonesia, Dahana, Perhutani, Pindad, Pos Indonesia dan Jiwasraya.

Program ini dilaksanakan berdasarkan Surat Kementerian BUMN No. S-114/S.MBU/07/2018, tanggal 13 Juli 2018, perihal Program Elektrifikasi Jawa Barat Bagian Selatan dan Banten. Di mana BUMN diminta untuk berkontribusi melistriki wilayah masing-masing berdasarkan penetapan dari Kementerian BUMN.

Program ini ditargetkan mampu menembus hingga 103 ribu rumah tangga pada 28 Oktober 2018, dengan perkiraan biaya yang dibutuhkan mencapai Rp 56,9 Miliar. Jumlah masyarakat kurang mampu yang dipilih untuk mendapatkan listrik tersebut ditetapkan berdasarkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dukung UMKM Naik Kelas Banyuwangi, PLN Pasang Listrik Gratis Puluhan Pelaku Usaha Mikro
Dukung UMKM Naik Kelas Banyuwangi, PLN Pasang Listrik Gratis Puluhan Pelaku Usaha Mikro

40 Stan UMKM di areal Taman Sritanjung telah merasakan manfaat dari program Electrifying Micro Business dari PLN.

Baca Selengkapnya
Buntut Listrik Sejumlah Daerah di Pulau Sumatera Padam, PLN Didesak Beri Kompensasi ke Pelanggan
Buntut Listrik Sejumlah Daerah di Pulau Sumatera Padam, PLN Didesak Beri Kompensasi ke Pelanggan

Per hari ini, aliran listrik di Jambi sudah pulih 100 persen sejak hari Rabu (05/6) sekitar pukul 23:50 WIB malam hari.

Baca Selengkapnya
47 Tahun Tanpa Listrik, Kini 197 Rumah di Inhil Dialiri PLN
47 Tahun Tanpa Listrik, Kini 197 Rumah di Inhil Dialiri PLN

Sejak 47 tahun yang lalu, warga setempat hanya menggunakan penerangan yang terbatas.

Baca Selengkapnya
Tahun Ini, 71 Desa di Kaltim akan Teraliri Listrik PLN
Tahun Ini, 71 Desa di Kaltim akan Teraliri Listrik PLN

Rasio Elektrifikasi (RE) PLN di Kaltim per Agustus 2023 telah mencapai 94,95 persen dengan Rasio Elektrifikasi total mencapai 99,99 persen.

Baca Selengkapnya
Wujudkan Energi Berkeadilan, Holding BUMN Beri Sambungan Listrik Gratis ke Keluarga Miskin
Wujudkan Energi Berkeadilan, Holding BUMN Beri Sambungan Listrik Gratis ke Keluarga Miskin

TJSL IDSurvey terus melaksanakan upaya mendukung peningkatan taraf hidup, kesejahteraan dan produktivitas masyarakat.

Baca Selengkapnya
Aturan Pasar Listrik Dibuka untuk Swasta Sedang Dibahas, Begini Dampaknya ke PLN
Aturan Pasar Listrik Dibuka untuk Swasta Sedang Dibahas, Begini Dampaknya ke PLN

Para produsen bidang kelistrikan atau industri lain, akan berlomba-lomba meningkatkan kualitas produk dan layanannya.

Baca Selengkapnya
Gelar Program Light Up The Dream, PLN UID Bali Beri Bantuan Kelistrikan untuk 32 KK di Buleleng
Gelar Program Light Up The Dream, PLN UID Bali Beri Bantuan Kelistrikan untuk 32 KK di Buleleng

Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana menyalurkan bantuan kelistrikan kepada warga kurang mampu di kabupaten Buleleng.

Baca Selengkapnya
Dorong Transisi Energi, PLN Bali Fokus Ubah Mindset Warga
Dorong Transisi Energi, PLN Bali Fokus Ubah Mindset Warga

Dalam skema transisi energi itu, PLN pun memiliki perhatian pada sisi hilir alias pola konsumsi energi.

Baca Selengkapnya
PLN Ingatkan Masyarakat Pakai Listrik Resmi, Jangan Ambil Langsung dari Tiang Listrik
PLN Ingatkan Masyarakat Pakai Listrik Resmi, Jangan Ambil Langsung dari Tiang Listrik

PLN mengingatkan pemakaian listrik ilegal bisa mengancam keselamatan jiwa.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Berbagi Jaringan Listrik Hijau dengan Swasta Lewat Skema Ini
Pemerintah Bakal Berbagi Jaringan Listrik Hijau dengan Swasta Lewat Skema Ini

Pemerintah kembali mengkaji skema power wheeling dalam RUU EBET.

Baca Selengkapnya
Viral Warga Harus Bayar Rp11 Juta untuk Pindahkan Tiang Listrik, Begini Aturan Sebenarnya
Viral Warga Harus Bayar Rp11 Juta untuk Pindahkan Tiang Listrik, Begini Aturan Sebenarnya

Sedangkan untuk kompensasi diberikan untuk penggunaan tanah secara tidak langsung oleh pemegang izin usaha penyediaan tenaga listrik.

Baca Selengkapnya
Niat Pindah Tiang Listrik dari Tanah Sendiri, Perempuan Ini Diminta Bayar Rp11 Juta
Niat Pindah Tiang Listrik dari Tanah Sendiri, Perempuan Ini Diminta Bayar Rp11 Juta

Tiang listrik di halaman rumah tentu mengganggu pemilik rumah.

Baca Selengkapnya