PLN: Tarif regional diberlakukan, Orang Indonesia Timur makin miskin
Merdeka.com - Ketua Kajian Energi Universitas Indonesia, Iwa Garniwa, mengusulkan agar pemerintah menerapkan harga listrik yang berbeda untuk setiap daerah. Menurutnya, hal ini perlu dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi keenomian masyarakat yang berbeda di setiap wilayah.
Menanggapi hal ini, Kepala Satuan Komunikasi Korporat PLN, I Made Suprateka menekankan justru penerapan tarif listrik regional akan membebankan masyarakat Indonesia Timur, mengingat biaya pokok produksi pembangkit listrik di sana sangat tinggi.
"Kalau ada harga regional, makin miskin tuh orang Indonesia Timur," ungkapnya di sela-sela acara Seminar bertema 'Upaya Penurunan BPP Listrik untuk Harga Listrik yang Lebih Murah' di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (7/8).
-
Bagaimana PLN meningkatkan pendapatan? Peningkatan laba bersih PLN ini ditopang semakin tumbuhnya penjualan listrik yang mencapai 6,3% atau total 273,8 Terawatt hour (TWh) sehingga berdampak pada kenaikan pendapatan penjualan listrik hingga 7,7% dari Rp288,8 triliun di 2021 menjadi Rp311,1 triliun di 2022.
-
Apa target PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dengan ARED, pemanfaatan air sebagai sumber energi listrik di Indonesia mampu meningkatkan pemanfaatan air menjadi 25,3 GW pada tahun 2040 atau meningkat sebesar 185 % dibandingkan Business as Usual (BaU)," papar Darmawan.
-
Siapa yang memimpin PLN? Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, selain fokus menyediakan kelistrikan yang andal, PLN juga terus menjalankan berbagai kegiatan yang membantu kesejahteraan masyarakat melalui Program TJSL PLN.
-
Kenapa PLN bangun PLTS di IKN? Presiden Jokowi mengatakan, pembangunan PLTS ini menunjukkan keseriusan pemerintah melalui PLN dalam menyiapkan sistem kelistrikan yang andal dan berbasis pada energi ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan listrik di IKN Nusantara.
-
Bagaimana PLN menarik investor di proyek kelistrikan? Dua prinsip tersebut diterapkan PLN untuk menarik minat para investor agar akses listrik untuk seluruh masyarakat bisa dieksekusi dengan cepat,“ katanya.
-
Bagaimana PLN mengatasi ketidaksesuaian EBT dengan pusat beban? Dengan sistem baru ini, kami memahami adanya ketidaksesuaian antara sebagian besar sumber EBT dengan pusat beban sehingga kami akan membangun green enabling super grid untuk menghubungkannya.
"Harga pokoknya tinggi. Kayak di Papua harga pokoknya bisa Rp 2.500 per Kwh. Karena pakai diesel. Karena mereka ada di pegunungan dan terdistribusi jumlah kelompoknya tidak lebih dari lima puluh keluarga," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Serikat Pekerja PLN, Jumadis Abda, mengatakan penentuan tarif regional dapat saja menimbulkan situasi tidak adil antara satu daerah dengan daerah lain.
"Memang harus kita hati-hati ya. Kerena untuk daerah-daerah yang biaya pokok produksinya rendah itu di daerah Jawa Bali. Kalau disitu tarifnya rendah nggak adil dong sama wilayah Indonesia Timur yang biaya pokok produksinya tinggi. Akhirnya tarif listrik disana mahal," jelas Jumadis.
Karena itu, dia merasa penerapan tarif listrik yang sama untuk seluruh Indonesia sudah dapat memberikan iklim keadilan bagi seluruh masyarakat.
"Idealnya berlaku seluruh Indonesia itu rata (tarif listrik yang sama/single price) tidak ada perbedaan," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Per hari ini, aliran listrik di Jambi sudah pulih 100 persen sejak hari Rabu (05/6) sekitar pukul 23:50 WIB malam hari.
Baca SelengkapnyaKenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.
Baca SelengkapnyaSebenarnya anggaran perlindungan sosial juga dialokasikan untuk subsidi dan kompensasi yang dinikmati hampir seluruh masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenjualan listrik berbasis energi terbarukan kepada PLN menggunakan skema perjanjian Independent Power Producer (IPP).
Baca SelengkapnyaPenggunaan PLTS atap disinyalir bakan bikin PLN merugi.
Baca SelengkapnyaUsulan subsidi tarif listrik juga mengacu pada nilai tukar sebesar Rp15.300-Rp16.000 per USD.
Baca SelengkapnyaPelemahan daya beli masyarakat kelas menengah karena kebijakan struktural pemerintah.
Baca SelengkapnyaDalam skema transisi energi itu, PLN pun memiliki perhatian pada sisi hilir alias pola konsumsi energi.
Baca SelengkapnyaPermasalahan kelebihan pasokan listrik akan teratasi dengan adanya peningkatan konsumsi listrik.
Baca SelengkapnyaAinul mengatakan akibat pemakaian listrik ilegal, dalam kurun tiga tahun terakhir terjadi peningkatan kerugian negara.
Baca SelengkapnyaPLN akan memperbanyak tindakan preventif gangguan dengan mengerahkan seluruh personel
Baca SelengkapnyaDalam RAPBN 2024, subsidi dan kompensasi untuk BBM, gas Elpiji dan listrik sebesar Rp329,9 triliun.
Baca Selengkapnya