PNS Muda Rebutan Ingin Pindah ke Ibu Kota Baru, Ini Fasilitas Mewah Didapatkan

Merdeka.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Anas menyebut bahwa para ASN (Aparatur Sipil Negara) atau PNS (Pegawai Negeri Sipil) yang masuk kategori anak-anak muda banyak yang berminat untuk pindah ke IKN Nusantara.

Salah satu alasan anak-anak muda tersebut bersedia pindah adalah adanya penerapan sistem digital di IKN Nusantara.



"Menurut saya bukan sekadar soal pindahnya kantor, tapi soal peradaban. Ada minat anak-anak muda untuk pindah di sana, namun juga ada yang tua atau tua berjiwa muda," kata Anas saat kunjungan kerja ke Malang dikutip dari Antara, Sabtu (18/2).

Azwar Anas mengatakan, dalam rapat kabinet terakhir juga telah diputuskan adanya penambahan anggaran untuk pembangunan apartemen yang menjadi tempat tinggal para ASN, termasuk TNI dan Polri.

Para PNS yang bertugas di IKN akan menempati rumah dinas di apartemen itu.

 Pertimbangan untuk membangun apartemen tersebut bertujuan agar ruang terbuka hijau di IKN lebih luas. Selain itu, kawasan IKN juga akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas berskala internasional, seperti sekolah dan rumah sakit.



"Nanti akan disediakan sekolah, rumah sakit yang bertaraf internasional, kemudian ruang terbuka hijaunya luar biasa luas, jadi udara akan lebih sehat," tambahnya.

Saat ini, pemerintah sedang mematangkan rencana pemindahan PNS ke Ibu Kota Negara, Nusantara. Anas mengatakan saat ini sedang disiapkan proses pemindahan ASN dari 35 kementerian lembaga untuk bertugas di IKN.



"Jadi, sekarang sudah mulai membuat berbagai proses, siapa saja yang akan pindah dari 35 kementerian lembaga sudah kita laporkan berapa persentasenya dari masing-masing kementerian lembaga," katanya.



Menurut informasi, ada sekitar 16.990 orang PNS dan petugas pertahanan keamanan yang rencananya pindah ke IKN di Kalimantan Timur. Para ASN itu berasal dari 35 kementerian lembaga, termasuk kementerian koordinator.



Dia menjelaskan saat ini Kementerian PAN-RB sedang melakukan penyiapan pada tiap kementerian lembaga terkait. Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo telah diputuskan ada sekitar 16.990 orang ASN yang akan pindah ke IKN.



"Bapak Presiden telah memutuskan dengan kebutuhan kita sementara sudah diputuskan lebih kurang 16 ribu ASN dan TNI/Polri yang pindah ke sana," tutupnya.