Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Potensi Pembangunan IKN, Waskita Beton Precast Target Kontrak Baru Tumbuh 30 Persen

Potensi Pembangunan IKN, Waskita Beton Precast Target Kontrak Baru Tumbuh 30 Persen Maket Ibu Kota Baru. ©2019 dok. Kemen PUPR

Merdeka.com - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) optimis kinerja perseroan bisa bangkit dan pulih setelah restrukturisasi diselesaikan. Di tahun 2022, perusahaan menargetkan nilai kontrak baru dapat tumbuh sekitar 30 persen dibandingkan capaian 2021.

Dalam jangka pendek, WSBP memiliki captive market menyuplai produk precast dan readymix ke proyek jalan tol Waskita Karya yang didanai oleh PMN (Penyertaan Modal Negara) dari pemerintah.

"Sementara untuk 3 - 5 tahun ke depan ada potensi pasar dari pembangunan ibu kota negara baru (IKN)," ucap President Director WSBP, FX Poerbayu Ratsunu dikutip dari Antara, Senin (9/5).

Orang lain juga bertanya?

Per Maret 2022, WSBP berhasil membukukan beberapa proyek jalan tol besar di antaranya proyek Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung, proyek Jalan Tol Cibitung-Cilincing seksi 2, dan proyek Jalan Tol Ciawi-Sukabumi seksi 2.

Untuk proyek di luar jalan tol, WSBP juga tengah berkontribusi dalam proyek Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Dukuh Atas, Infrastruktur G20 hingga Proyek Manyar Smelter.

Selain itu, WSBP juga terus menggencarkan ekspansi ke pasar luar negeri terutama di Kawasan Asia Tenggara, Timur Tengah, dan Afrika.

"Bersama dengan Waskita Karya selaku induk usaha, kami tengah menjajaki peluang proyek di beberapa negara di Afrika. Kami optimis produk beton pra-cetak Indonesia akan mampu bersaing di pasar global," jelasnya.

Menurut Poerbayu, upaya ekspansi pasar WSBP dilaksanakan beriringan dengan penyempurnaan proses bisnis yang berkelanjutan.

"Kami akan terus melanjutkan program digitalisasi dan efisiensi biaya operasional di setiap level. Kami yakin dua aspek tersebut akan dapat meningkatkan daya saing WSBP," kata Poerbayu.

Proses Restrukturisasi

Sejak 25 Januari 2022, WSBP dalam proses menyelesaikan restrukturisasi keuangan lewat jalur Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Manajemen dan para kreditur tengah mencari kesepakatan solusi restrukturisasi terbaik dengan penekanan pada going concern bisnis WSBP.

"Tahun 2021 dan awal 2022 adalah periode krusial bagi WSBP untuk menyelesaikan restrukturisasi keuangan," katanya.

Poerbayu menyatakan, fokus dari manajemen yang dipimpinnya saat ini adalah meningkatkan capaian kinerja operasional WSBP. Manajemen WSBP sangat optimis dapat membangkitkan kinerja WSBP dengan fundamental bisnis dan keuangan yang lebih sehat.

Optimisme tersebut didorong oleh potensi pasar industri beton pra-cetak di Indonesia maupun global yang masih sangat besar.

Anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk itu berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp1,38 triliun pada tahun 2021. Pendapatan tersebut disumbang oleh tiga lini bisnisnya, yaitu pendapatan dari penjualan produk beton pra-cetak sebesar Rp772 miliar, pendapatan dari segmen readymix sebesar Rp309 miliar, dan pendapatan usaha jasa konstruksi sebesar Rp298 miliar.

Dari hasil operasional, WSBP berhasil membukukan laba bruto sebesar Rp307 miliar, atau meningkat signifikan dibandingkan capaian di tahun 2020 di mana WSBP membukukan rugi bruto sebesar Rp53 miliar.

WSBP juga mampu menekan angka rugi bersih menjadi Rp1,94 triliun, dari sebelumnya mengalami rugi bersih sebesar Rp4,29 triliun pada 2020.

"Per 31 Desember 2021, WSBP juga mencatatkan total aset sebesar Rp6,88 triliun, yang terdiri dari Aset Current sebesar Rp4,21 triliun dan Aset Non Current sebesar Rp2,67 triliun," ujarnya.

Selain itu, WSBP juga melakukan restatement atas laporan keuangan perusahaan periode sebelumnya. Hal ini dilakukan lantaran pada proses penyusunan laporan keuangan 2021, bersamaan dengan proses PKPU dan penyusunan proposal perdamaian, baik perusahaan maupun kreditur memerlukan Laporan Keuangan yang akurat.

"Manajemen memandang perlu bagi WSBP memiliki laporan keuangan yang akurat dan dapat diandalkan sebagai dasar penyusunan proposal restrukturisasi keuangan," tambah Poerbayu.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Proyek Jalan Tol IKN Segmen 3B KKT Kariangau-SP Tempadung Capai Progress 37%
Proyek Jalan Tol IKN Segmen 3B KKT Kariangau-SP Tempadung Capai Progress 37%

Proyek ini merupakan bagian dari Jalan Tol Balikpapan-IKN.

Baca Selengkapnya
Dapat Proyek di IKN Nusantara, Realisasi Kontrak PT PP Tembus Rp3,5 Triliun di Januari 2024
Dapat Proyek di IKN Nusantara, Realisasi Kontrak PT PP Tembus Rp3,5 Triliun di Januari 2024

Realisasi ini meningkat sebesar 99,96 persen (yoy) dibandingkan dengan realisasi Januari tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Waskita Karya Kerjakan 90 Proyek Senilai Rp52,7 Triliun, Ada Proyek IKN Nusantara
Waskita Karya Kerjakan 90 Proyek Senilai Rp52,7 Triliun, Ada Proyek IKN Nusantara

Perusahaan telah membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sampai dengan bulan November sebesar Rp14,4 triliun.

Baca Selengkapnya
Selamatkan Waskita, Pemerintah Bakal Suntik Dana Rp12,5 Triliun
Selamatkan Waskita, Pemerintah Bakal Suntik Dana Rp12,5 Triliun

Jumlah tersebut lebih besar dari usulan awal Kementerian BUMN, senilai Rp10 T.

Baca Selengkapnya
Waskita Dapat 83 Proyek Strategis Nasional Untuk Jalan Tol hingga Bendungan
Waskita Dapat 83 Proyek Strategis Nasional Untuk Jalan Tol hingga Bendungan

Total proyek strategis nasional (PSN) yang dikerjakan Waskita per Juli 2024 233 dengan nilai investasi Rp6.246 triliun.

Baca Selengkapnya
Menteri Basuki Yakin Banyuwangi Tambah Maju: Tol Probowangi Terus Dilanjut, JLS Juga Dibangun
Menteri Basuki Yakin Banyuwangi Tambah Maju: Tol Probowangi Terus Dilanjut, JLS Juga Dibangun

Pembangunan tol Probowangi, Basuki meyakini bahwa Banyuwangi akan mendapat dampak positif.

Baca Selengkapnya
Kantongi Kontrak Baru Rp29 Triliun Hingga Oktober 2023, Ini Proyek Digarap BUMN PTPP
Kantongi Kontrak Baru Rp29 Triliun Hingga Oktober 2023, Ini Proyek Digarap BUMN PTPP

Sampai saat ini, PTPP mengerjakan 30 Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan 10 di antaranya telah diselesaikan.

Baca Selengkapnya
Tol Cimanggis-Cibitung Resmi Beroperasi, dari Depok ke Cikampek Cuma 30 Menit
Tol Cimanggis-Cibitung Resmi Beroperasi, dari Depok ke Cikampek Cuma 30 Menit

Pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sepanjang 26,18 km dikerjakan Waskita Karya dengan investasi Rp10,6 triliun.

Baca Selengkapnya
Ini Infrastruktur PSN Dikerjakan BUMN PTPP & Bakal Selesai Sesuai Target, Salah Satunya Tol Probolinggo-Banyuwangi
Ini Infrastruktur PSN Dikerjakan BUMN PTPP & Bakal Selesai Sesuai Target, Salah Satunya Tol Probolinggo-Banyuwangi

Sejumlah proyek infrastruktur PSN lainnya yang masih dikerjakan oleh perseroan saat ini yaitu seperti Proyek Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Panjang Jalan Tol di Indonesia Kini Mencapai 2.893 Kilometer
Panjang Jalan Tol di Indonesia Kini Mencapai 2.893 Kilometer

Terkait keberadaan Tol Cimanggis-Cibitung yang baru diresmikannya, Wapres mengharapkan akan mendorong efisiensi dan efektivitas kegiatan ekonomi.

Baca Selengkapnya
Usaha Pertambangan Menggeliat Usai Pandemi, Bisnis Alat Berat Tumbuh 40 Persen
Usaha Pertambangan Menggeliat Usai Pandemi, Bisnis Alat Berat Tumbuh 40 Persen

Geliat perbaikan ekonomi pasca pandemi khususnya di sektor usaha pertambangan, konstruksi dan perkebunan sangat positif hingga semester pertama 2023.

Baca Selengkapnya
Waskita Karya Kebut 7 Proyek di IKN Nusantara, Target Selesai Semester I-2024
Waskita Karya Kebut 7 Proyek di IKN Nusantara, Target Selesai Semester I-2024

Waskita turut mendukung pemerintah dalam menarik lebih banyak investasi baik dari pemerintah itu sendiri dan juga swasta.

Baca Selengkapnya