Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Praktisi: PGN tak mau open access, bubarkan saja

Praktisi: PGN tak mau open access, bubarkan saja Pipa Gas PGN. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Praktisi industri pengguna gas nasional, Achmad Widjaja mendesak pemerintah untuk segera membentuk holding BUMN energi. Rencana ini sebenarnya telah masuk dalam roadmap BUMN lima tahun ke depan. Namun pembentukannya masih tergantung kebutuhan dan diskusi mendalam dengan pimpinan negara.

"Kok PGN enggak bisa untuk open access? Joint komite bubarkan saja. BUMN selalu bilang mau bikin holding," kata Achmad di Hotel Akmani, Jakarta, Rabu (10/2).

Menurut Acmad, masalah di sektor gas Indonesia lantaran PT PGN Tbk enggan buka akses untuk anak usaha PT Pertamina (Persero) yakni PT Pertagas (Persero). Kedua perusahaan yang sama-sama bergerak di sektor industri gas ini masih bersikukuh untuk bergerak sendiri-sendiri. Hal ini yang dinilai menyulitkan bagi industri pengguna gas.

"Kenapa migas enggak dibuat holding saja? Pertamina hulu ke hilir sudah holding. Pertagas, PGN jadi anak usaha. Kalau dibuat holding semua bisa damai," tegas Achmad.

Menurut Achmad, selain adanya persaingan kedua perusahaan tersebut, pemerintah juga dinilai kurang memberikan subsidi untuk gas. "Komposisi migas kurang subsidi," ucapnya. Oleh sebab itu, Achmad berharap subsidi gas diperbesar.

Wacana pembentukan holding BUMN juga telah dicetuskan Ketua Ikatan Ahli Geogologi Indonesia Rofiky Dwi Putrohari pada 2014 silam. Dia mengusulkan pemerintahan baru membuat holding BUMN energi. Holding ini menyatukan perusahaan pelat merah bidang energi yaitu PGN , Pertamina , PLN dan Bukit Asam .

Menanggapi ini, Vice Presiden Communication PT PGN (PGAS) Ridha Ababil mengatakan, PGN selaku perusahaan milik negara akan ikut keputusan pemegang saham mayoritas. Selama itu baik untuk negara maka akan diikuti.

"Prinsipnya kita ikut kebijakan pemerintah," ucap Ridha di Kantor Pusat PGN , Jakarta, Rabu (3/7/2014) silam.

Namun demikian, sebelum mengimplementasikan kebijakan ini, Ridha mengingatkan agar pengambil keputusan memikirkan matang-matang tentang rencana ini. Bagaimana dampaknya terhadap kinerja perusahaan juga harus dipikirkan.

Menurut Ridha, PGN merupakan perusahaan pelat merah yang fokus pada energi di sektor gas, dan pengetahuannya hanya sebatas di sektor gas. "Cuma kita perlu lihat pertimbangan-pertimbangannya apakah mempengaruhi PGN ke depannya," tutupnya singkat.

Sebelumnya, dalam konteks pemanfaatan dan perwujudan ketahanan energi, peran BUMN harus dioptimalkan. Caranya dengan membentuk holding BUMN energi. Sehingga tidak hanya berbicara mengenai komoditas tetapi lebih pada penyaluran ke masyarakat secara langsung.

"Kalau siapapun yang menang bisa menggabungkan semua BUMN energi. Peran mereka tidak hanya bicara komoditas energi tapi energi untuk masyarakat," ujar Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia, Rofiky Dwi Putrohari di Jakarta, Selasa (1/7).

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Presiden Prabowo Ingin Indonesia Capai Swasembada Energi, Karyawan PGN: Kami Siap Penuhi Penugasan Pemerintah
Presiden Prabowo Ingin Indonesia Capai Swasembada Energi, Karyawan PGN: Kami Siap Penuhi Penugasan Pemerintah

Ia meyakini dengan kinerja perusahaan yang semakin baik, kesejahteraan pekerja dan kontribusi PGN bagi Indonesia akan semakin meningkat.

Baca Selengkapnya
PGN Jamin Pasokan Gas untuk Industri, Termasuk Skema HGBT
PGN Jamin Pasokan Gas untuk Industri, Termasuk Skema HGBT

PGN berkomitmen mendukung seluruh kebijakan pemerintah termasuk pelaksanaan penyaluran gas bumi kepada industri.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Alasan PGN Belum Naikkan Harga Gas Non HGBT
Ternyata, Ini Alasan PGN Belum Naikkan Harga Gas Non HGBT

Dalam penetapan biaya transmisi dan niaga gas bumi berfasilitas, lanjutnya, PGN mengikuti Peraturan Menteri ESDM dan Peraturan BPH migas.

Baca Selengkapnya
Direktur Pertamina: PGN Jadi Harapan dalam Transisi Energi dan Kurangi Impor LPG
Direktur Pertamina: PGN Jadi Harapan dalam Transisi Energi dan Kurangi Impor LPG

Komisaris Utama PGN, Amien Sunaryadi memacu PGN Group agar meningkatkan keberadaannya di mata masyarakat.

Baca Selengkapnya
Smelter Tembaga Freeport Dapat Suplai Gas Bumi 9,49 BBTUD, Sumbernya Dari Sini
Smelter Tembaga Freeport Dapat Suplai Gas Bumi 9,49 BBTUD, Sumbernya Dari Sini

Smelter Tembaga Freeport Dapat Suplai Gas Bumi 9,49 BBTUD, Sumbernya Dari Sini

Baca Selengkapnya
Jaga Kepercayaan Investor, Ini Bakal Dilakukan PGN di Tahun 2024
Jaga Kepercayaan Investor, Ini Bakal Dilakukan PGN di Tahun 2024

Saat ini, PGN sudah memiliki jaringan infrastruktur berupa pipa gas sepanjang 31.705 km dan empat terminal LNG.

Baca Selengkapnya
Integrasi Pipa Transmisi, Penyaluran Gas Bumi dari Sumatera Sampai Jawa Jadi Berkelanjutan
Integrasi Pipa Transmisi, Penyaluran Gas Bumi dari Sumatera Sampai Jawa Jadi Berkelanjutan

Pemenuhan gas bumi dari Sumatra sampai ke Jawa akan lebih berkelanjutan ke depannya melalui integrasi pipa transmisi.

Baca Selengkapnya
Jajaran Direksi dan Komisaris PGN Dirombak, Arcandra Tahar Tak Lagi Jadi Komisaris Utama
Jajaran Direksi dan Komisaris PGN Dirombak, Arcandra Tahar Tak Lagi Jadi Komisaris Utama

Keputusan itu berdasarkan 81 persen dari hasil pemungutan suara pemegang saham yang hadir.

Baca Selengkapnya
Bukan Dibubarkan, SKK Migas Bakal Diganti Jadi Badan Usaha Khusus
Bukan Dibubarkan, SKK Migas Bakal Diganti Jadi Badan Usaha Khusus

Pembubaran SKK Migas saat ini tengah menjadi pembicaraan sejumlah pihak.

Baca Selengkapnya
BPK Temukan 11 Perusahaan BUMN Bermasalah, Erick Thohir: Kalau Ada Korupsi Kita Bawa ke Kejagung
BPK Temukan 11 Perusahaan BUMN Bermasalah, Erick Thohir: Kalau Ada Korupsi Kita Bawa ke Kejagung

Erick menyebut, temuan BPK atas permasalahan yang terjadi di perusahaan BUMN merupakan hal yang lumrah.

Baca Selengkapnya
PGN dan Likuid Nusantara Gas Kolaborasi Gali Potensi Gas di Jawa Timur
PGN dan Likuid Nusantara Gas Kolaborasi Gali Potensi Gas di Jawa Timur

Untuk mendukung penetrasi pasar domestik, akan dilakukan kajian bersama pengembangan infrastruktur gas bumi atau terminal LNG di Pasuruan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Tarik Minat Investor, Kawasan Industri Mongondow Sulut Bakal Dialiri Pasokan Gas Bumi
Tarik Minat Investor, Kawasan Industri Mongondow Sulut Bakal Dialiri Pasokan Gas Bumi

Pihak pengelola kawasan memperkirakan terdapat potensi industri dengan kebutuhan gas mencapai sebesar 45 Billion British Thermal Unit Per Day (BBTUD).

Baca Selengkapnya