Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Presiden Jokowi Disomasi Akibat Harga BBM Tak Kunjung Turun

Presiden Jokowi Disomasi Akibat Harga BBM Tak Kunjung Turun Jokowi Salat Idul Fitri 1441 H di Istana Bogor. ©2020 Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden

Merdeka.com - Sebanyak 15 orang yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Penggugat Harga BBM mengajukan surat somasi terkait tingginya harga BBM kepada Presiden Joko Widodo. Koordinator Koalisi Masyarakat Penggugat Harga BBM sekaligus pengamat energi Marwan Batubara menyatakan, surat somasi tersebut sudah disampaikan ke Sekretariat Negara dan berisikan 2 poin gugatan.

"Ada 2 poin yang kami gugat, pertama agar pemerintah membayar kompensasi pembayaran BBM berlebih oleh masyarakat dan kedua agar pemerintah segera menurunkan BBM sesuai dengan aturan main," ujar Marwan dalam konferensi pers virtual, Rabu (10/6).

Marwan menyatakan, alasan pihaknya menggugat penurunan harga BBM adalah karena dalam 3 bulan terakhir, harga minyak dunia mengalami penurunan yang membuat harga BBM di beberapa negara ikut disesuaikan. Namun, hal itu tidak terjadi di Indonesia.

"Alasannya ini bagi kita ada aturan main, ya, jadi mestinya ikut saja aturan main. Waktu harga minyak dunia naik, harga BBM naik, kenapa pas turun tidak mau ikut aturan main," jelasnya.

Pihaknya menunggu respons pemerintah hingga 16 Juni mendatang. Pemerintah dinilai harus konsisten dengan peraturan yang disusun karena polemik BBM ini berkaitan dengan hajat hidup banyak orang.

"Tidak turun harga ini nggak hanya melanggar hukum, tapi merampas uang rakyat sang sangat merugikan masyarakat miskin dan rentan miskin apalagi yang terdampak Covid-19," imbuh salah satu penggugat, Abdurrahman Syebubakar.

Alasan Pemerintah Belum Turunkan Harga BBM

Sebelumnya, pemerintah telah menjelaskan alasan mereka belum kunjung menurunkan harga BBM. Menteri ESDM Arifin Tasrif menyatakan, harga BBM nasional saat ini masih salah satu yang termurah di ASEAN sehingga belum perlu diturunkan.

"Kita bukan yang termahal di Negara ASEAN. Volume kita juga turun signifikan. Pemerintah tetap mempertahankan kebijaksanaan kebijakan untuk BBM tertentu seperti premium," ucap Menteri Arifin dalam rapat virtual dengan Komisi VII DPR RI, Senin (4/5).

Demikian juga dengan Pertamina yang menyatakan harga BBM tidak akan berubah sejak 2016 meskipun harga minyak dunia mengalami fluktuasi.

"Masyarakat dapat memastikan, BBM subsidi dan penugasan (Premium dan Solar) dalam beberapa tahun tidak mengalami kenaikan, baik dalam kondisi minyak dunia tengah naik atau turun," kata Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman beberapa waktu silam.

Reporter: Athika Rahma

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Cara Kocak Presiden Jokowi Jelaskan Harga Beras Mahal Depan Emak Emak
VIDEO: Cara Kocak Presiden Jokowi Jelaskan Harga Beras Mahal Depan Emak Emak

Jokowi pun curhat kerap dimarahi emak-emak di pasar

Baca Selengkapnya
Benarkah Harga BBM Naik Mulai 1 Juni 2024? Jokowi Beri Bocoran Begini
Benarkah Harga BBM Naik Mulai 1 Juni 2024? Jokowi Beri Bocoran Begini

Jokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nada Tinggi Jokowi Bahas Peluang Harga BBM Naik, Bicara Sampai Tunjuk-Tunjuk
VIDEO: Nada Tinggi Jokowi Bahas Peluang Harga BBM Naik, Bicara Sampai Tunjuk-Tunjuk

Jokowi mengatakan pemerintah akan menghitung secara cermat sebelum memutuskan kebijakan harga BBM.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kasus Bea Cukai Banyak Viral, Jokowi Langsung Turun Tangan Perintahkan ini
VIDEO: Kasus Bea Cukai Banyak Viral, Jokowi Langsung Turun Tangan Perintahkan ini

Presiden Jokowi mengaku sudah menyadari banyaknya keluhan masyarakat terhadap pelayanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Sri Mulyani Lunasi Utang ke Bulog, Nilainya Rp16 Triliun
Jokowi Minta Sri Mulyani Lunasi Utang ke Bulog, Nilainya Rp16 Triliun

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan pemerintah masih memiliki utang kepada sebesar Rp2,6 triliun yang belum dibayar sejak 2020.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Naik, Tom Lembong Duga Akibat Bagi-Bagi Bansos Saat Kampanye Pilpres 2024
Harga Beras Naik, Tom Lembong Duga Akibat Bagi-Bagi Bansos Saat Kampanye Pilpres 2024

“Ada indikasi bahwa kebijakan bansos yang ditempuh itu menguras stok bulog sampai 1,3 juta ton, itu angka yang sangat signifikan,” kata Tom.

Baca Selengkapnya
Beras Mahal dan Langka, Begini Strategi Bapanas Turunkan Harga
Beras Mahal dan Langka, Begini Strategi Bapanas Turunkan Harga

Kenaikan harga beras saat ini telah memecahkan rekor tertinggi di era pemerintahan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen
Jokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.

Baca Selengkapnya
Giliran Beras Naik Teriak-teriak, Petani 'Gaji PNS Naik, UMR Naik Kami Diam'
Giliran Beras Naik Teriak-teriak, Petani 'Gaji PNS Naik, UMR Naik Kami Diam'

Belakangan ini harga beras melambung tinggi, masyarakat semakin tercekik usai kenaikan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Blusukan ke Pasar Jatinegara: Harga Beras Masih Tinggi
Jokowi Blusukan ke Pasar Jatinegara: Harga Beras Masih Tinggi

Jokowi melakukan operasi pasar, retail, hingga grosir untuk menurunkan harga beras di pasaran.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Blak-blakan Potongan Gaji Pekerja, Polisi Intai Jaksa Sampai Serangan PDIP
VIDEO: Jokowi Blak-blakan Potongan Gaji Pekerja, Polisi Intai Jaksa Sampai Serangan PDIP

Isu yang beredar, mulai dari pembatalan kenaikan UKT yang tinggi, hingga masalah yang menyeret Kejaksaan Agung dan Polri

Baca Selengkapnya