Presiden Jokowi Perintahkan Stok Vaksin Covid-19 Segera Dihabiskan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo meminta stok vaksin Covid-19 untuk segera dihabiskan. Vaksin diminta untuk segera disuntikkan kepada masyarakat bukan untuk disimpan.
"Stok vaksin harus segera dihabiskan dan tidak untuk ditahan," kata Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam konferensi pers, Jakarta, Senin (20/9).
Presiden Jokowi, kata Menko Airlangga memberikan perhatian khusus kepada Sumatera Barat dan Lampung lantaran realisasi program vaksinasi yang masih rendah.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Bagaimana cara pemberian vaksin HPV? Untuk jenis vaksin tetravalen, dosis pertama diberikan pada bulan pertama Dosis kedua pada bulan kedua, dan yang ketiga pada bulan keenam setelah dosis pertama. Sedangkan untuk vaksin bivalen, dosis pertama yang dianjurkan pada bulan pertama.Kemudian yang kedua pada bulan keenam setelah dosis pertama.
"Vaksinasi yang rendah di luar Jawa-Bali dan memberikan perhatian kepada Sumatera Barat dan Lampung," kata dia.
Kuota TNI-Polri Masing-Masing Naik jadi 25 Persen
Untuk mempercepat vaksinasi, Pemerintah memutuskan menambah kuota vaksin menjadi 25 persen kepada masing-masing TNI-Polri. Sisa kuota akan diberikan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.
"Vaksin TNI-Polri masing-masing ditambah menjadi 25 persen karena sebelumnya 20 persen dan sisanya untuk Dinkes Kabupaten/Kota," kata dia.
Selain itu, Presiden Jokowi meminta masyarakat dan semua pihak untuk mengantisipasi adanya varian miu dan lamda. Kegiatan 3T dan penggunaan aplikasi PeduliLindungi juga diminta untuk dilakukan secara insentif.
"Bapak Presiden meminta berhati-hati terhadap varian baru baik itu miu atau lamda dan meminta semua stakeholder untuk melakukan antisipasi dengan varian tersebut," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi meneken Perpres ini 4 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaPengemudi ojek online dan masyarakat antusias menerima sembako dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi siap jadi 'endorser' kepada masyarakat yang menderita TBC agar tidak lupa minum obat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan 1.000 paket sembako kepada masyarakat sekitar di depan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/4/2024).
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaJokowi bersama Ibu Negara Iriana juga memberikan bantuan sembako kepada pedagang.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta program kesehatan yang bermanfaat untuk masyarakat cepat dilakukan.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaUntuk saat ini, tambah Jokowi, stok subsidi pupuk masih tersedia. Subsidi pupuk Rp14 triliun untuk semester kedua.
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengingatkan agar penyaluran bansos dipantau ketat supaya tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaSubsidi tersebut untuk menutup kekurangan pupuk yang sudah ada.
Baca Selengkapnya