Presiden Jokowi: Sriwijaya Air Beri Santunan Rp 1,2 M Ahli Waris Korban SJ-182
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau posko darurat evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Sekaligus menyaksikan pemberian santunan dari Jasa Raharja sebesar Rp 50 juta kepada perwakilan ahli waris korban.
"Tadi baru saja kita saksikan penyerahan santunan baik dari Jasa Raharja sebesar 50 juta per penumpang dan juga dari santunan dari Sriwijaya sebesar Rp 1,2 miliar. Saya mengucapkan terima kasih atas santunan ini dan segera diselesaikan untuk keseluruhan korban, dan penumpang," kata Presiden Jokowi, di JICT2 Tanjung Priok, Rabu (20/1).
Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada tim gabungan yang terdiri dari Kementerian Perhubungan, Basarnas, TNI, Polri dan KNT, serta seluruh unsur yang sudah bekerja keras dalam menangani jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang meninggal saat kunjungan Jokowi? Gara-gara ingin melihat kepala negara dari dekat, Kamaluddin (53) terjatuh dan meninggal dunia.
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Apa yang terjadi saat kunjungan Jokowi di Sinjai? Konvoy atau iring-iringan dari kendaraan Preiden Joko Widodo (Jokowi) di Sinjai, Sulawesi Selatan memakan korban. Gara-gara ingin melihat kepala negara dari dekat, Kamaluddin (53) terjatuh dan meninggal dunia.
"Kita tahu telah ditemukan serpihan-serpihan yang besar maupun kecil, kemudian kotak hitamnya juga sudah tinggal kita menunggu sekarang ini FDR-nya," ujarnya.
Presiden Jokowi berpesan kejadian ini segera ditindaklanjuti terutama dalam hal pemeriksaan dan pengawasan terhadap pesawat-pesawat yang akan terbang demi keselamatan masyarakat. "Saya ingin agar di bidang transportasi, keselamatan adalah yang utama," pungkasnya.
Pemerintah Beri Santunan Rp50 Juta untuk 36 Korban Sriwijaya Air SJ 182
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah melalui Jasa Raharja telah menyerahkan santunan kecelakaan Rp 50 juta untuk 36 orang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, yang diberikan kepada masing-masing ahli waris korban.
"Secara paralel Sriwijaya telah menyiapkan penyerahan uang asuransi sebesar Rp 1,2 miliar per penumpang kepada ahli waris. Setelah keluarga korban melengkapi surat yang menunjukkan ahli waris yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat," kata Menhub Budi dalam Meninjau Posko Darurat Evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Rabu (20/1).
Dia melaporkan, hingga hari ke-12 Basarnas sudah mengumpulkan 324 kantong bagian tubuh penumpang, 63 kantong sekian kecil pesawat, dan 55 bagian potongan besar bagian pesawat.
"Selanjutnya penumpang sudah diidentifikasi oleh DVI rumah sakit Polri dan sudah diidentifikasi sebanyak 40 identitas dan sudah diserahkan 27 jenazah dan diserahkan kepada ahli warisnya," ujarnya.
Adapun kegiatan pencarian korban dan serpihan pesawat dilakukan sejak lost contact pada 9 Januari pukul WIB oleh Basarnas Berdasarkan informasi Airnav Indonesia dengan melibatkan TNI, Polri, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kementerian Perhubungan.
"Data recorder dikenal dengan FDR atau data penerbangan sudah ditemukan dan telah berhasil dibuka oleh KNKT untuk informasi lebih jauh, terkait dengan investigasi terkait penyebab kecelakaan. Diharapkan Kokpit dapat segera ditemukan untuk melengkapi investigasi oleh KNKT," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada korban yang terkena dahan pohon yang tumbang hingga sesak napas.
Baca SelengkapnyaJokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak
Baca SelengkapnyaPemberian tanda kehormatan ke tunggul KRI Nanggala-402 tersebut dilakukan di atas KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW-992), Sabtu (28/9/2024)
Baca SelengkapnyaPanglima TNI pun langsung menyematkan Brevet Kehormatan Hiu Kencana di dada sebelah kanan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi satu per satu kediaman para perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya dua pesawat EMB-314 Super Tucano
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto menjenguk para korban erupsi Gunung Marapi di posko tanggap bencana di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (9/12).
Baca SelengkapnyaSelain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.
Baca SelengkapnyaSelain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.
Baca SelengkapnyaKorban jiwa yang meninggal dunia akibat bencana tersebut tercatat menjadi 50 orang, 27 orang hilang, 37 orang luka-luka.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Iriana akan kembali menuju Bandara Internasional Minangkabau untuk kemudian lepas landas kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaSantunan diberikan langsung oleh PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok kepada pihak ahli waris.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto bertakziah ke kediaman prajurit TNI AU yang menjadi korban kecelakaan pesawat tempur Sumper Tucano
Baca Selengkapnya