Pria Indonesia termasuk paling pelit dalam beri hadiah Valentine
Merdeka.com - Sebuah survei dari Mastercard Love Index untuk kawasan Asia Pasifik menunjukkan bahwa pasangan pria Indonesia termasuk paling pelit dalam memberi hadiah Valentine. Tercatat, hanya 10 persen dari responden Indonesia berniat membelikan pasangannya hadiah Valentine.
Dilansir dari CNBC, kemarin, survei tersebut mengungkapkan bahwa 44 persen pria di Asia Pasifik berniat membelikan pasangannya hadiah Valentine.
Pasangan pria di Thailand menjadi yang paling sibuk membeli hadiah Valentine untuk pasangannya. Sementara, pria di Hong Kong menjadi pembelanja paling jor-joran dalam membeli hadiah Valentine.
-
Kenapa orang Indonesia merayakan Valentine? Perayaan Valentine yang dilakukan oleh sebagian masyarakat Indonesia menunjukkan bahwa Indonesia terbuka dengan budaya asing.
-
Apa itu Hari Valentine? Setiap tahunnya, banyak dari masyarakat dunia akan merayakan Valentine's Day atau Hari Valentine.
-
Apa itu Valentine? Hari Valentine, yang juga disebut Hari St. Valentine, adalah perayaan kasih sayang yang jatuh pada tanggal 14 Februari setiap tahunnya. Hari Valentine identik dengan sepasang kekasih yang mengekspresikan kasih sayang mereka dengan salam serta hadiah.
-
Apa arti Hari Valentine? Hari Valentine identik dengan hari kasih sayang.
-
Kapan hari Valentine? Tanggal empat belas FebruariHari valentine tuk kita semua
-
Siapa yang merayakan Valentine? Seiring berlalunya waktu, Hari Valentine tidak hanya menjadi kesempatan bagi pasangan romantis untuk menyatakan perasaan mereka, tetapi juga merangkul konsep cinta yang lebih luas, termasuk persahabatan dan kasih sayang keluarga.
Sebanyak 79 persen responden pria di Thailand antusias untuk membelikan pasangannya hadiah. Diikuti oleh pria di China sebesar 72 persen dan Hong Kong 65 persen.
"Sungguh mengejutkan perayaan hari Valentine justru lebih populer di negara seperti Thailand, China, dan Malaysia dibanding Australia dan Selandia Baru yang memang memiliki tradisi perayaan hari kasih sayang tersebut," ujar Penasihat Mastercard untuk Asia Pasifik, Eric Schneider.
Rata-rata para pria di kawasan Asia Pasifik berniat untuk membelanjakan USD 100 atau setara Rp 1,3 juta. Di mana Hong Kong menjadi pembelanja paling royal dengan rata-rata belanja USD 273. Diikuti oleh China sebesar USD 239.
Sedangkan, pria Indonesia hanya berniat membelanjakan USD 16 atau setara Rp 216.216 untuk membelikan pasangannya hadiah Valentine.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Pengenalan dua bulan langsung nikah. Nah kali aja ada yang bersedia nikah dengan saya," kata pria dalam rekaman tersebut.
Baca SelengkapnyaCewek ini curhat ketemu cowok pelit saat sedang berusaha hemat, malah disemprot warganet.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang kakek yang menolak diberi uang karena alasan akhirat.
Baca SelengkapnyaPernikahan ini diketahui berlangsung di Pangandaran, Jawa Barat. Mempelai pria memberikan mas kawin Rp25 ribu hingga mobil.
Baca SelengkapnyaMemberi kado Valentine memiliki arti penting dalam hubungan karena dapat menjadi ekspresi cinta, perhatian, dan apresiasi terhadap pasangan.
Baca SelengkapnyaKasus penjualan istri oleh suaminya tersebut terjadi pada pertengahan Juni 2023.
Baca SelengkapnyaMerayakan ulang tahun tak harus dengan perayaan mewah, tetapi juga bisa dengan cara sederhana dan membekas.
Baca SelengkapnyaSuami Ajak Balita Saat Jajakan Istri ke Pria Hidung Belang
Baca SelengkapnyaPria berinisial HM (25) itu pun ditangkap polisi saat melakukan aksinya di Hotel Mojokerto.
Baca Selengkapnya