Produk unggulan narapidana bakal mejeng di Trade Expo Indonesia 2018
Merdeka.com - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) menjalin kerjasama untuk mengekspor produk-produk unggulan buatan para narapidana yang telah dibina di lembaga pemasyarakatan (lapas).
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, pihaknya telah menyiapkan ruang bagi produk unggulan buatan narapidana itu untuk masuk ke Trade Expo Indonesia 2018.
Selain itu, Direktorat Jenderal Lapas KemenkumHam, Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian, serta Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag kini tengah merumuskan langkah untuk mengekspor berbagai hasil karya para narapidana.
-
Dimana Kemenkumham menyelenggarakan pameran produk? “Dalam forum Temu Bisnis Tahap IV ini, Kemenkumham menyediakan banyak layanan publik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat serta pameran produk warga binaan pemasyarakatan (WBP).
-
Apa yang ditekankan Wapres Ma'ruf Amin di acara Merdeka Ekspor? Wapres Ma’aruf Amin menyebut kegiatan ekspor ini diharapkan dapat meningkatkan upaya hilirisasi di bidang pertanian.
-
Bagaimana Kemenkumham mendukung produk dalam negeri? “Dalam kegiatan ini kami menyediakan layanan host berupa Layanan Paspor Merdeka, Pameran “Kemudian coaching clinic bidang Kekayaan Intelektual (KI), Administrasi Hukum Umum (AHU), dan Hak Asasi Manusia (HAM),“ imbuhnya lagi.
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Kenapa Kemenkumham mendukung penggunaan produk dalam negeri? Tujuannya adalah untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional dan mendukung daya saing industri di tanah air.
"Tadi juga disampaikan oleh Menperin (Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto), nanti kita kerjasama dan mintakan semua market place untuk memasarkan dan menjual produk-produk yang sudah terseleksi oleh Dirjen IKM tadi," kata Enggar di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (3/4).
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasona Laoly mengatakan, sudah banyak produk dari lapas yang berhasil mereka promosikan ke pasar domestik dan luar negeri, seperti di Eropa sampai Korea Selatan.
"Tahun lalu, Kemendag menyediakan tempat buat kami dalam Trade Expo (Indonesia) untuk memasarkan produk-produk unggulan narapidana ini. Kita harapkan, mereka bisa terus berproduksi dengan baik," ungkapnya.
Berbagai barang yang telah diciptakan oleh narapidana binaan tersebut antara lain produk mebel, kerajinan tangan, kain canting batik, bola kaki, sarung tangan softball, hingga sandal hotel.
"Kita sudah ekspor mebel, bola kaki dan sarung tangan softball. Kalau mebel, itu ada yang ke Eropa, Korea Selatan dan Jepang," terang Yasona.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedatangan Menkumham Supratman Andi Agtas dan rombongan disambut langsung oleh Kalapas Narkotika Cipinang Fonika Affandi
Baca SelengkapnyaParade Kolosal Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2024 akan digelar besok, Sabtu 13 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaAjang tahunan Inacraft kembali hadir pada 28 Februari-3 Maret 2024 di JCC Senayan.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan menyampaikan harapan di masih bisa memiliki kesempatan pidato terakhir di depan Joko Widodo sebagai presiden sebelum purna tugas.
Baca SelengkapnyaPara narapidana ini siap membuktikan dirinya telah berubah dan siap bermanfaat untuk masyarakat di sekitarnya
Baca SelengkapnyaKriyaNusa kali ini, mengusung tema 'Kriya Unggul Indonesia maju'.
Baca SelengkapnyaMendag Budi Santoso melepas ekspor produk-produk dari empat pelaku UMKM asal Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPermintaan furnitur yang melonjak, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di pasar internasional.
Baca SelengkapnyaGelaran Megabuild Indonesia ke-21 dan Keramika Indonesia ke-10 resmi dibuka.
Baca SelengkapnyaKabupaten Trenggalek memiliki pusat perbelanjaan produk khas usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah berupaya meningkatkan kapasitas produksi dalam negeri melalui kebijakan subtitusi impor dan peningkatan investasi di sektor petrokimia.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap pengunjung dan pembeli yang datang ke Inacraft semakin banyak.
Baca Selengkapnya