Produksi Karet Indonesia Terancam Penyakit Tanaman Asal Malaysia
Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, menggelar rapat koordinasi mengenai perkembangan harga karet dan dampak penyakit tanaman karet yang terus terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Rapat tersebut dihadiri perwakilan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian.
Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan Kementerian Pertanian, Kasdi Subagyono, mengatakan salah satu fokus rapat koordinasi hari ini adalah mencari solusi terkait penyebaran penyakit Gugur Daun Karet (GDK) akibat jamur Pestalotiopsis sp. Penyakit ini telah membuat produksi karet nasional turun sebesar 15 persen.
"Prediksi kemungkinan turun, tapi jumlahnya belum tahu pasti. Tadi diprediksi secara nasional kurang lebih 15 persen penurunan dari 2018," ujar Kasdi saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (24/7).
-
Apa yang dibahas dalam rapat koordinasi? Selain melakukan peninjauan langsung, rangkaian kunjungan di Kalimantan Timur juga melibatkan rapat koordinasi yang membahas rencana Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara BPH Migas dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam pengendalian, pembinaan, dan pengawasan penyaluran Jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) Tertentu (JBT) dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) agar tepat sasaran.
-
Apa yang dibahas dalam rapat Kabinet? Seluruh menteri hadir untuk mengikuti arahan presiden terkait kerja pemerintahan.
-
Kapan pertemuan Kemendag dengan petani tembakau? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan melakukan pertemuan dengan petani tembakau di Kudus, Jawa Tengah, Rabu (2/8).
-
Siapa yang mengadakan rapat kabinet perdana? Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menggelar rapat kabinet perdana bersama seluruh menteri di Istana Negara, Rabu (23/10).
-
Kenapa pertemuan ini penting bagi Kemendag? “Saya harap kita dapat berkolaborasi, mengutamakan semangat kebersamaan, serta memberikan arahan yang jelas melalui pembahasan solusi nyata dan konkret untuk mendorong beberapa inisiatif dan kerja sama yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di kedua kawasan,“
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Kemenko Perekonomian dengan Mendag Singapura? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
Kasdi menuturkan, jumlah tanaman terdampak penyakit gugur daun tersebut masih berpotensi meluas. Antisipasi yang dilakukan pemerintah bersama petani saat ini adalah melakukan fogging atau pengasapan terhadap pohon karet.
"Masih bisa diantisipasi, upaya pemerintah pengendalian itu prinsip proteksi tanaman kita lakukan khusus untuk cendawan sudah dilakukan. Kaya fogging," jelasnya.
Adapun penyebab penyakit tersebut karena perubahan spesies jamur pada karet. Penyakit ini awalnya ditemukan di Malaysia kemudian berkembang di wilayah sentra karet Indonesia. Penyakit ini berpotensi untuk mewabah jika tidak segera ditangani dengan cepat dan tepat.
"Kalau RPN (PT Riset Perkebunan Nusantara) menelisik ada perubahan species jamur pada karet. Kalau dulu fusicocu penyebabnya, sekarang pestalotiopsi itu peneliti yang tau makanya kita ikutin data peneliti," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia merupakan negara penghasil karet alam terbesar kedua di dunia setelah Thailand dengan pangsa pasar 21,57 persen.
Baca Selengkapnya"Mereka cerita apa tolong kami pak, karet kami harganya hancur sudah, pupuknya mahal, obat-obatanya mahal," kata Ganjar
Baca SelengkapnyaAirlangga menegaskan, saat ini pemerintah sedang mempersiapkan upaya untuk mengurus permasalahan di industri padat karya, termasuk Sritex.
Baca SelengkapnyaRoro sendiri menjadi salah satu yang akan ikut outbound di Magelang.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi VI DPR RI, Mufti Anam mengatakan, kondisi beras yang mahal dan langka
Baca Selengkapnya18.000 keluarga di Kalimantan Barat hidupnya bergantung pada tanaman kratom.
Baca SelengkapnyaPemerintah bakal memperketat impor barang-barang yang mengganggu pasar produk dalam negeri.
Baca SelengkapnyaKetidakpastian global memberikan pengaruh terhadap industri sawit di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSejatinya Indonesia sendiri merupakan negara produsen tembakau, berbeda dengan negara lain sebagai konsumen tembakau yang memberlakukan kebijakan FCTC.
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk memberlakukan kembali Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaAmran dan Budi Gunadi merupakan dua tokoh hari ini dipanggil Prabowo untuk menjadi menteri.
Baca SelengkapnyaTembakau sebagai ekosistem yang memiliki jutaan nasib.
Baca Selengkapnya