Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Proyek tol atas laut Pantura janji manis Dahlan di tahun pemilu?

Proyek tol atas laut Pantura janji manis Dahlan di tahun pemilu? Jembatan tol di atas laut terpanjang. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Tahun ini, rakyat Indonesia akan menyelenggarakan pesta demokrasi untuk memilih wakilnya di parlemen serta juga sang pemimpin negara atau presiden. Para elit negara beramai-ramai berkampanye obral janji demi mendapat dukungan masyarakat.

Bukan rahasia umum lagi jika para politisi di negara ini sering lupa pada janjinya pada rakyat saat telah terpilih dan memangku kekuasaan. Lebih parahnya para pemimpin negara ini menggunakan kekuasaannya untuk menyelewengkan uang negara atau korupsi.

Entah kebetulan atau tidak, menteri yang juga peserta konvensi dari Partai Demokrat , Dahlan Iskan mengumbar janji pembangunan mega proyek jalan tol di atas laut Pantura. Proyek yang tercetus sejak akhir tahun lalu itu mulai gencar dipromosikan lagi oleh Dahlan saat ini.

Orang lain juga bertanya?

Berita terkait Pemilu bisa dibaca di Liputan6.com

Dahlan, usai bertemu bos 19 BUMN peserta konsorsium proyek ini, langsung sesumbar bahwa proyek yang membentang dari Jakarta hingga Surabaya tersebut menjadi jawaban atas bobroknya infrastruktur Indonesia. Menurutnya, proyek ini lebih menguntungkan dan efisien dibandingkan proyek tol Trans Jawa yang berada di daratan.

Dahlan mencontohkan, proyek tol Trans Jawa walau sudah berjalan lima tahun namun tak juga kunjung jelas kapan penyelesaiannya. Sedangkan, Dahlan berani menjamin bahwa proyek tol atas laut Pantura akan selesai dalam waktu tiga tahun atau pada 2017.

Keyakinan ini muncul setelah Dahlan mendapat laporan dari para bos BUMN itu bahwa uji kelaikan salah satu ruas tol Pantura yakni Semarang-Surabaya memungkinkan. "Tol atas laut studi tahap satu sudah dipresentasikan. Feasible karena akan dikombinasikan dengan kawasan industri. Semarang-Surabaya 300 Km. Separoh di atas laut, itu di Tuban, Lamongan," ucap Dahlan.

Anggota perbankan peserta konsorsium itu juga telah memberi lampu hijau untuk mendanai pembangunan ruas tol yang diperkirakan menelan biaya mencapai Rp 50 triliun.

Sejumlah pengamat menilai proyek Dahlan ini terlalu ambisius dan tidak menguntungkan. Akan lebih baik jika Dahlan menggenjot kinerja anak buahnya yakni PT KAI sebagai solusi dari permasalahan transportasi di jalur Pantura.

Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Eni Sri Hartati mengatakan rencana pembangunan tol atas laut Pantura tersebut belum terintegrasi dengan baik. Dahlan dinilai asal-asalan tanpa ada perencanaan komprehensif dari segala aspek.

"Tidak terintegrasi. Sebaik apapun tujuan dalam mengelola itu jangan asal asalan, ini asal mau dan asal ingin saja. Kalau tidak komprehensif nanti partial. Tidak ada kepastian. Intinya tidak ada perencanaan komprehensif," katanya.

Sementara, Direktur Institut Studi Transportasi, Darmaningtyas, menilai proyek tol atas laut Pantura justru kurang relevan dengan kepentingan yang ada yaitu memperlancar arus distribusi barang sekaligus memfasilitasi mobilitas manusia.

"Saya kira dari segi ekonomis ya tidak ekonomis, dari segi relevansi kepentingannya juga kurang relevan," ujar Darmaningtyas saat berbincang dengan merdeka.com.

Darmaningtyas mengatakan, kepentingan utama selain memperlancar arus barang adalah mengurangi beban jalur Pantai Utara (Pantura). Menurut dia, hal itu dapat dilakukan dengan memanfaatkan beberapa sarana seperti jalur ganda kereta yang resmi beroperasi tahun depan.

"Tahun 2014 itu kan jalur ganda Jakarta-Surabaya sudah dioperasikan. Kalau itu sudah beroperasi, maka dengan sendiri akan mengurangi beban Pantura yang sangat signifikan," kata Darmaningtyas.

Selain itu, terang dia, kelancaran arus barang juga dapat dilakukan dengan mengoptimalkan tiga pelabuhan besar di Jawa yaitu Tanjung Perak, Tanjung Mas, dan Tanjung Priok. "Tiga pelabuhan ini kan sebetulnya pelabuhan bagus semua. Tinggal dioptimalkan saja," terang dia.

Lebih lanjut, Darmaningtyas mengungkapkan, kehadiran tol atas laut Jakarta-Surabaya tidak diperlukan jika jalur ganda dan pelabuhan benar-benar dimanfaatkan secara optimal. "Jadi sebetulnya untuk apa tol di atas laut itu," pungkas dia.

Jadi apakah proyek ini hanya sebatas janji manis semata? Mengingat saat ini kepopuleran atau elektabilitas partai pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu tengah tenggelam akibat sejumlah kasus korupsi yang membelit elit partainya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan

Jalan Tol Puncak-Cianjur, memerlukan kajian mendalam dalam aspek dampak lingkungan dan potensi kebencanaan.

Baca Selengkapnya
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut

Imbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.

Baca Selengkapnya
Tol Berkeadilan, Solusi Anies Baswedan Hidupkan Kembali Kawasan Pantura
Tol Berkeadilan, Solusi Anies Baswedan Hidupkan Kembali Kawasan Pantura

Anies berjanji tidak akan membiarkan kawasan Pantura 'mati' akibat tol Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya
Ganjar Dukung Rencana Prabowo Bangun Proyek Giant Sea Wall di Pantura Jawa: Kayaknya Dia Memang Satu Guru dengan Saya
Ganjar Dukung Rencana Prabowo Bangun Proyek Giant Sea Wall di Pantura Jawa: Kayaknya Dia Memang Satu Guru dengan Saya

Ganjar tidak mempermasalahkan kapasitas Prabowo sebagai Menteri Pertahanan malah mengulas perihal proyek tanggul laut raksasa tersebut dalam seminar nasional.

Baca Selengkapnya
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol

Jokowi mengatakan kemanfaatan pembangunan jalan bebas hambatan itu banyak dirasakan oleh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Perjuangkan di ATR-PUPR, Bupati Ipuk Yakin JLS Banyuwangi-Jember Segera Tuntas
Perjuangkan di ATR-PUPR, Bupati Ipuk Yakin JLS Banyuwangi-Jember Segera Tuntas

Pembangunan Jalur Lingkar Selatan (JLS) atau Jalur Pantai Selatan (Pansela) di Kabupaten Banyuwangi akan dilanjutkan tahun ini.

Baca Selengkapnya
FOTO: Memantau Progres Proyek Jalan Tol Ancol Timur-Pluit Senilai Rp15,8 Triliun
FOTO: Memantau Progres Proyek Jalan Tol Ancol Timur-Pluit Senilai Rp15,8 Triliun

Jalan tol sepanjang 9,6 Km ini akan memiliki konsep Jalan Tol Layang (Elevated).

Baca Selengkapnya
Prabowo Sebut Proyek Giant Sea Wall Harus Dilanjutkan: Kalau Tidak Pantai Utara Tenggelam
Prabowo Sebut Proyek Giant Sea Wall Harus Dilanjutkan: Kalau Tidak Pantai Utara Tenggelam

"Ini harus, kalau tidak, pantai utara tenggelam," kata Prabowo

Baca Selengkapnya
Alam Ganjar: Pembangunan Bandara di Bali Utara Harus Dukung Pemerataan
Alam Ganjar: Pembangunan Bandara di Bali Utara Harus Dukung Pemerataan

Ketum PDIP Megawati juga menolak keras pembangunan bandara baru di Bali tersebut

Baca Selengkapnya
Golkar Nilai Proyek Giant Sea Wall Urgen, Ini Manfaat Ekonomi dan Lingkungan bagi Rakyat
Golkar Nilai Proyek Giant Sea Wall Urgen, Ini Manfaat Ekonomi dan Lingkungan bagi Rakyat

Politikus Golkar Dave Laksono mendukung rencana pemerintah melanjutkan proyek tanggul laut raksasa (giant sea wall)

Baca Selengkapnya
Mangkrak karena Pendanaan, Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Bali Segera Ditenderkan
Mangkrak karena Pendanaan, Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Bali Segera Ditenderkan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan proyek tol Gilimanuk-Mengwi yang mangkrak berbulan-bulan akan ditenderkan pada Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini

Capres Anies mengkritik pemerintahan Jokowi yang banyak melakukan pembangunan infrastruktur jalan tapi berbayar (jalan tol).

Baca Selengkapnya