Proyek Tol Sukabumi-Ciranjang habiskan dana hingga Rp 6 triliun
Merdeka.com - Pemerintah tengah menyiapkan rencana pembangunan jalan Tol Sukabumi-Ciranjang (Cianjur). Tol sepanjang 31,98 kilometer itu akan digarap BUMN PT Trans Jabar Tol (TJT).
"Sesuai surat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, PT Trans Jabar Toll (TJT) mendapat penugasan untuk Sukabumi- Ciranjang, di mana panjangnya 31,98 kilometer," kata Sekda Jabar Iwa Karniwa, di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (9/6).
Semula pengerjaan Tol Sukabumi-Ciranjang akan dibuat sepanjang 28 kilometer. Hanya saja pasca dilakukan pengukuran ulang, tol itu akan membentang hampir 32 kilometer. Dalam waktu dekat, Pemprov Jabar akan menggelar rapat koordinasi dengan Pemda Cianjur untuk kebutuhan pembebasan lahan.
-
Bagaimana jalan Tol Cianjur akan dibangun? Terusan Tol Bocimi ini rencananya akan dibangun setelah pengerjaan Tol Bocimi seksi II dan III Bocimi rampung.
-
Bagaimana pembangunan Tol Cipularang? Pada akhirnya tahun 2003, proyek pembangunan Tol Cipularang berhasil dikerjakan dalam dua tahap. Diresmikan Megawati Proyek Tol Cipularang diprakasai oleh Presiden Megawati Soekarnoputri dalam rangka menyambut hari jadi ke-50 Konferensi Asia-Afrika (KAA) dan dikelola oleh PT. Jasa Marga. Tahap pertama diresmikan oleh Presiden Megawati pada 24 April 2004 dengan menelan biaya sebesar Rp745 miliar. Pada peresmian tahap pertama, Presiden Megawati menginginkan proyek tahap dua segera dikerjakan. Dalam pidatonya, Presiden meminta agar penyelesaian pekerjaan Cipularang Tahap II dipercepat dari jadwal yang telah ditetapkan sehubung dengan pelaksanaan Konferensi Asia Afrika ke-50 yang akan berlangsung pada April 2005.'Saya minta pelaksanaan proyek ini bisa dilembur dengan secepat-cepatnya, agar cepat selesai,' ujar Presiden Megawati dalam peresmian Tol Cipularang Tahap I.Tahap kedua, selesai pada 2005 dengan biaya sebesar Rp1,6 triliun. Tol Cipularang kemudian diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2005.
-
Apa tujuan dibangunnya jalan Tol Cianjur? Dibangunnya jalan Tol ini akan membantu wisatawan agar tidak terjebak macet saat ke puncak. Dua ruas jalan Tol direncanakan akan dibangun di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Nantinya jalan Tol ini akan memudahkan wisatawan yang hendak berkunjung ke puncak agar terhindar dari kemacetan.
-
Mengapa Tol Cipularang dibangun? Tol Cipularang adalah tol yang menghubungkan Jakarta dan Bandung agar perjalanan lebih efisien. Tol ini merupakan salah satu tol terpadat apalagi menjelang akhir pekan karena banyak warga Jakarta yang berwisata ke Bandung. Berkat adanya Tol Cipularang pula tingkat wisatawan Bandung meningkat, disebabkan jarak tempuh yang menjadi lebih dekat dan cepat.
-
Di mana Tol Cimanggis-Cibitung dibangun? Tol ini dibangun melintasi wilayah Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Bekasi.
-
Mengapa jalan Tol Cianjur penting untuk Cianjur? Rencana dibangunnya jalan tol menjadi harapan besar Kabupaten Cianjur. Mengingat hal tersebut akan berdampak positif secara ekonomi. Terlebih daerah Cianjur sendiri sedang masa pemulihan pasca gempa bumi yang meluluhlantakkan pada akhir 2022 lalu.
"Tadi mendapat masukan-masukan kaitan kelayakan dari pra studi yang sudah dilakukan konsultan. Tentunya nanti perlu dipastikan kepastian pembangunannya di mana termasuk exit tollnya," ujarnya.
Dia mengatakan, kehadiran Tol Ciranjang-Sukabumi ini tentu akan akan sangat membantu dan mempercepat akses dari Bandung Raya ke Sukabumi. Sebab, tol rencananya tol ini juga akan langsung disambungkan ke Tol Padalarang yang masuk dalam ruas Tol Cipularang.
Menurutnya tol ini akan melengkapi Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi yang juga tengah dibangun. Masifnya pembangunan tol diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat.
"Ini akan sangat berpengaruh, karena nanti Bandung Sukabumi itu bisa cuma tiga atau empat jam," jelasnya.
Direktur Utama PT TJT Mokh Sadali mengaku, sebagai pihak yang diberi tanggung jawab untuk membanun ruas tol ini, pihaknya belum ada penghitungan alokasi anggaran yang akan disiapkan untuk proyek tersebut. Namun ditaksir nilai investasi bisa mencapai Rp 6 triliun. Jumlah tersebut belum termasuk biaya pembebasan lahan yang akan dilakukan.
"Sukabumi - Ciranjang taksiran investasinya sekitar Rp 6 triliun. Ada 11 unsur investasi. Seperti kontruksi juga peralatan tol. Belum dengan tanah," imbuhnya.
Saat disinggung penghitungan panjang tol yang mengalami perbedaan, katanya, angka itu dikarenakan Kementerian PU-Pera menghitung berdasarkan trase yang dilihat dari google earth ditarik kira-kira sepanjang 28 kilometer.
"Sedangkan saat kita tracking ketemunya segini (31,98 km). Mungkin ada perbedaan belokan sedikit. Kami menghindari sekecilpun area perumahan dan pertanian. Itu menjadi perbedaan," kata Sadali.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dibangunnya jalan Tol ini akan membantu wisatawan sehingga tidak terjebak macet saat ke puncak.
Baca SelengkapnyaPembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sepanjang 26,18 km dikerjakan Waskita Karya dengan investasi Rp10,6 triliun.
Baca SelengkapnyaKehadiran Jalan Tol Cimanggis-Cibitung diharapkan dapat menggerakkan aktivitas ekonomi masyarakat sekitar.
Baca SelengkapnyaJokowi berpesan kepada kepala daerah setempat agar tol yang sudah dibangun bisa didesain
Baca SelengkapnyaAdapun rutenya melalui Ciranjang Kabupaten Cianjur dan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.
Baca SelengkapnyaPresiden mengakui pembangunan jalan tol sepanjang 64,5 Km dan dikerjakan sejak 2019 ini cukup sulit.
Baca SelengkapnyaPembangunan jalan tol sepanjang 11,9 kilometer ini menelan anggaran sebanyak Rp3,2 triliun.
Baca SelengkapnyaPengerjaan proyek Tol JORR Layang Cikunir-Ulujami dimulai tahun depan.
Baca SelengkapnyaMenteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono merespons soal mangkraknya proyek Tol Gilimanuk - Mengwi.
Baca SelengkapnyaPembangunan jalan tol yang jadi bagian dari tol trans sumatera ini sebentar lagi akan tembus ke kawasan Parapat dan Danau Toba.
Baca SelengkapnyaTerkait keberadaan Tol Cimanggis-Cibitung yang baru diresmikannya, Wapres mengharapkan akan mendorong efisiensi dan efektivitas kegiatan ekonomi.
Baca SelengkapnyaPembangunan tol trans sumatera ini menghabiskan anggaran Rp4,73 triliun.
Baca Selengkapnya