PT KAI targetkan angkut barang 47,2 juta ton hingga akhir 2018
Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menargetkan peningkatan jumlah angkutan barang di 2018. Peningkatan ini sekaligus menjawab bertambahnya potensi angkutan setelah adanya penegakan truk Over Loading Over Dimensi (ODOL).
Direktur Utama KAI Edi Sukmoro mengatakan, sampai saat ini KAI siap menyediakan sarana angkutan berupa gerbong datar dan lokomotif khusus untul mengangkut kontainer.
"Pada prinsipnya sarana kami siap, bahkan kita terus tambah gerbong datar sampai akhir tahun. Tahun 2016 kita angkut 32,4 juta ton, 2017 sebesar 40,1 juta ton dan 2018 kita targetkan 47,2 juta ton," kata Edi Sukmoro di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (2/10).
-
Mengapa PT KAI meluncurkan kereta baru? KAI berharap, dengan kehadiran armada baru ini dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, asyik, dan modern.'Seiring dengan perubahan sarana di beberapa kereta api ini, diharapkan bisa memberikan perjalanan baru yang lebih nyaman dan menyenangkan,' tulis KAI dalam akun Instagram resmi @kai121_, dikutip Jumat (6/12).
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Apa yang baru dari PT KAI? Menjelang musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI Persero) menghadirkan inovasi baru untuk para penumpang dengan menambah armada New Generation.
-
Kenapa KAI nambah kereta di bulan Juni? PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta akan menambah sebanyak 8 KA yang beroperasi di bulan Juni 2024 untuk mengantisipasi lonjakan pelanggan selama masa liburan sekolah semester genap.
-
Bagaimana Kemenhub meningkatkan kualitas transportasi darat? Dengan tujuan menjadikan jalur darat sebagai akses utama bagi masyarakat, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan mengatasi berbagai tantangan, seperti kemacetan lalu lintas dan polusi. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menciptakan sistem transportasi yang lebih baik untuk masa depan.
-
Kapan KAI nambah kereta? PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta akan menambah sebanyak 8 KA yang beroperasi di bulan Juni 2024 untuk mengantisipasi lonjakan pelanggan selama masa liburan sekolah semester genap.
Menurut Edi, banyak keunggulan yang ditawarkan dalam angkutan barang dengan menggunakan kereta api. Di antaranya lebih tepat waktu dan keselamatan perjalanan terjaga.
Namun demikian, Edi mengaku terus meminta masukan dari berbagai pihak demi mewujudkan angkutan barang dengan menggunakan kereta lebih efisien. "Yang jadi masalah kereta ini kan tidak bisa dor to dor, jadi ini kita terus pikirkan bagaimana supaya barang itu bisa sampai ke tujuan dengan tarif yang kompetitif. Ini kita harapkan masukan dari berbagai pihak," tambah Edi.
Saat ini, Edi mengaku porsi angkutan logistik ke pendapatan perusahaan memang masih sekitar 40 persen. Harapannya dalam satu hingga dua tahun ke depan porsi angkutan barang bisa sebanding atau lebih tinggi dibandingkan angkutan penumpang.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
11 rangkaian KRL baru itu untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang KRL Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan jangan hanya fokus di jalan raya, namun dapat mengoptimalisasi angkutan kereta api.
Baca SelengkapnyaTerlebih, volume penumpang KRL Jabodetabek ke depan akan terus bertambah hingga mencapai 362 juta orang pada 2025.
Baca SelengkapnyaOkupansi penumpang ini mencapai 107,14 persen saat libur Idul Adha.
Baca SelengkapnyaDalam aturan tersebut, kuota bahan bakar minyak tertentu jenis minyak solar (gas oil) untuk sarana transportasi darat.
Baca SelengkapnyaPT Kereta Api Indonesia (Persero) menargetkan LRT Jabodebek dapat melayani sebanyak 69.000 penumpang per harinya pada 2024.
Baca SelengkapnyaPenambahan KRL ini masih menunggu persetujuan dari lintas stakeholder.
Baca SelengkapnyaKAI optimistis dengan peningkatan pelayanan dan ketersediaan perjalanan ini mampu memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSeluruh pembiayaannya dari pinjaman KAI Commuter, shareholder loan dari PT KAI dan bantuan dari Pemerintah melalui Penyertaan Modal Negara (PMN).
Baca SelengkapnyaH-4 Lebaran 2024, Puluhan Ribu Pemudik Padati Stasiun Pasar Senen
Baca SelengkapnyaAda tujuh rute favorit masyarakat pada periode libur panjang.
Baca SelengkapnyaPenumpang Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) juga diperkirakan mencapai 131.000 pada periode Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca Selengkapnya