Puluhan nelayan di Palembang pakai konverter kit elpiji pengganti BBM
Merdeka.com - PT Pertamina Sumatera Bagian Selatan menyerahkan konverter kit yang akan dipasang di 90 unit perahu nelayan di Palembang sebagai pengganti bahan bakar minyak (BBM) premium dan solar. Alat ini diyakini jauh lebih hemat berkali lipat dan menambah pendapatan nelayan.
Secara bersamaan dilakukan pemasangan paket yang berisi alat konverter kit, mesin penggerak, baling-baling, tabung elpiji 3 kg dan aksesoris pendukung lainnya ke setiap perahu nelayan.
Pjs Region Manager Communication & CSR Pertamina Sumbagsel Taufikurachman mengungkapkan, konverter kit tersebut merupakan program kerja sama dengan Kementerian ESDM. Sasarannya adalah nelayan yang sebelumnya menggunakan BBM jenis premium dan solar pada mesinnya.
-
Pertamina bantu apa di Sumatera Selatan? 'Sumatera Selatan menjadi salah satu daerah yang terpantau memiliki asap moderat hingga pekat. Oleh karena itu, kami dengan cepat dan tanggap membantu penanganan karhutla di 44 titik kebakaran, agar tidak menyebar dan menyebabkan dampak lebih lanjut,' ujar Fadjar.
-
Apa saja manfaat tanki BBM & LPG untuk Pertamina? Selain sebagai bentuk penguatan dan efisiensi rantai distibusi energi nasional, Riva mengatakan bahwa proses pembangunan tanki BBM dan tanki LPG juga berdampak besar bagi industri dalam negeri serta membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitarnya.
-
Apa yang Pertamina tambah? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
-
Bagaimana cara Pertamina membantu mobil yang kehabisan BBM? 'Bekerja sama dengan aparat terkait, tim motorist Pertamina gerak cepat langsung mengirimkan BBM ke lokasi mobil yang mogok,' ucap Vice Presidenr Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan kualitas BBM? Pertamax Green 92 merupakan bagian dari Program Langit Biru yang dilakukan oleh Pertamina untuk meningkatkan kualitas BBM di Indonesia sesuai dengan standar internasional dan ketentuan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
-
Bagaimana Pertamina bantu? Dukungan Pertamina juga dilakukan melalui bantuan berupa selang pemadam, dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), nozzle, serta pompa pemadam. Terdapat juga 39 unit mobil dan 2 unit motor kebakaran yang dikerahkan. Selain itu, Pertamina Patra Niaga Region Sumbagsel memberikan bantuan berupa 300 paket makanan, minuman dan vitamin/suplemen penambah daya tahan tubuh, serta 100 unit kacamata dan masker pemadam.
"Konverter kit ini menggunakan elpiji 3 kg. Ada 90 nelayan yang menerima program," ungkap Taufikurrachman di Dermaga Sei Lais, Palembang, Rabu (17/10).
Dia menjelaskan, satu tabung gas elpiji 3 kg setara dengan 8 liter BBM. Hal ini membuat pemakaiannya menjadi jauh lebih hemat, satu tabung elpiji bisa dipakai untuk tiga sampai empat hari dengan harga eceran tertinggi gas di Palembang Rp 15.650.
"Bisa hemat biaya operasional 40 sampai 60 persen, bisa juga mengurangi emisi gas karbon yang dapat menyebabkan polusi udara dan air sungai," ujarnya.
Meski demikian, tak sembarang nelayan yang menerima bantuan ini. Paket ini diberikan kepada nelayan kecil sesuai Undang-undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang perikanan, Perpres Nomor 126 tahun 2015, dan Kepmen 537 K/12/MEM/2016. Perahu juga sebelumnya berbahan bakar bensin, daya mesin lebih kecil atau sama dengan 13 HP, dan tidak membantu illegal fishing.
"Jika tabung gas habis bisa dibeli di dekat pangkalan mereka, tidak sulit dan aman digunakan," kata dia.
Salah seorang nelayan, Bambang Mansur (46) mengaku sehari-hari dirinya mencari ikan di Sungai Musi menggunakan perahu ketek berbahan bakar bensin. Untuk dua hari mencari ikan, dia harus membeli bensin atau pertalite lebih dari dua liter.
"Mudah-mudahan bisa menghemat biaya dan menambah pendapatan keluarga," pungkasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk setiap kapal nelayan yang sudah dikonversi akan dibekali dengan satu unit tabung baja.
Baca SelengkapnyaPengelolaan SPBU apung kembali menyediakan BBM bersubsidi jenis solar untuk para nelayan di perairan Jakarta.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga tercatat telah menyalurkan 115 ribu paket konverter kit untuk nelayan yang tersebar di seluruh penjuru tanah air.
Baca SelengkapnyaSolusi Nelayan juga sudah diintegrasikan dengan Program Subsidi Tepat, lebih dari seribu transaksi di SPBUN program Solusi Nelayan sudah tercatat.
Baca SelengkapnyaKementerian ESDM akan melakukan konversi 1.000 unit motor BBM menjadi motor listrik secara gratis.
Baca SelengkapnyaMelalui Pertashop, masyarakat bisa mendapatkan BBM dengan harga standar dengan lokasi yang terjangkau.
Baca SelengkapnyaPeralihan ke energi listrik ini disinyalir lebih ekonomis dibanding menggunakan bahan bakar yang lama.
Baca SelengkapnyaProyek reklamasi di teluk Jakarta berdampak pada banyak hal, salah satunya membuat hidup nelayan Muara Angke semakin susah. Berikut potretnya:
Baca SelengkapnyaTransisi energi sangat penting untuk melindungi lingkungan hingga meredakan dampak pemanasan global.
Baca SelengkapnyaNasim mengkonversi pompa air BBM menjadi berbahan bakar gas. Hasilnya, pompa air dengan gas elpiji 3 kg itu terasa jauh lebih hemat.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, saat ini Pemprov Jateng serius menggerakan penguatan nelayan kecil dengan berbagai fasilitas dan program.
Baca SelengkapnyaMinat masyarakat untuk menggunakan kendaraan listrik dinilai semakin meningkat.
Baca Selengkapnya