Rahasia mempertahankan harta kekayaan agar tak jatuh miskin
Merdeka.com - Studi terbaru dari UBS/Pwc mengungkap, hanya 44 persen miliuner dunia pada 1995 bisa bertahan melewati tahun 2014 silam. Itu berarti, 56 persen miliuner pada 1995 kehilangan harta dalam 19 tahun. Mereka juga kehilangan status sebagai miliuner dunia.
Dari 289 miliuner dunia di tahun 1995, hanya 126 orang bisa bertahan di 2015. Sebanyak 73 orang menderita karena kegagalan bisnis, dan 24 lainnya kehilangan status miliuner karena masalah keluarga. Kemudian 66 orang kaya dunia 1995 telah meninggal dunia.
Lalu, apa rahasia mempertahankan kekayaan dan status miliuner dunia?
-
Siapa yang lebih berani mengambil risiko bisnis? Menarik untuk dicatat, terdapat peningkatan yang signifikan pada individu berusia 50 tahun ke atas yang memilih untuk menjadi freelancer.
-
Bagaimana orang kaya berinvestasi? Kebiasaan lain orang kaya dalam mengelola keuangan ialah selalu mengutamakan untuk membeli produk investasi. Instrumen keuangan ini bukan hanya bisa sebagai alat untuk menyimpan aset tetapi juga mengembangkannya secara maksimal.
-
Kenapa penting untuk berani mengambil risiko? Berani mengambil risiko adalah kunci menuju kesuksesan.
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
Menurut penelitian UBS/Pwc, miliuner yang bisa mempertahankan kekayaan adalah mereka yang dekat dengan teknologi. Sektor ini telah mencetak banyak orang kaya, dari 10 persen di 1995 menjadi 20 persen di 2014.
Selain itu, sektor konsumer dan retail juga mencetak banyak orang kaya dunia yaitu mencapai 32 persen di 2014.
Laporan juga menyebut ciri-ciri kepribadian miliuner dunia yang bisa bertahan dalam hampir dua dekade terakhir. Salah satunya adalah berani mengambil risiko bisnis. Sifat ini diperlukan untuk melestarikan kekayaan keluarga. Selain itu, laporan juga mengatakan bawha kompetensi manajerial harus menjadi utama dan mengesampingkan ikatan keluarga.
Namun demikian, laporan mengungkap bahwa miliuner dunia akan kesulitan dalam mempertahankan kekayaan di tahun mendatang. Hal ini dipicu kerasnya reaksi politik di seluruh dunia terhadap orang kaya.
"Sentimen anti kekayaan dalam politik, selain itu pertumbuhan pajak orang kaya dan peraturan global akan menjadi ancaman terbesar bagi kekayaan miliuner," kutipan laporan seperti ditulis CNBC, Jakarta, Selasa (22/12).
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak hanya itu, Anda juga harus berhati-hati dengan tawaran investasi-investasi bodong yang hingga saat ini marak terjadi dan terus memakan korban.
Baca SelengkapnyaRahasia orang kaya sukses mengumpulkan banyak uang dalam waktu singkat.
Baca SelengkapnyaOrang kaya selalu berusaha meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.
Baca SelengkapnyaSalah satu orang terkaya di dunia ini menyarankan Anda untuk tidak hidup berdasarkan pendapat orang lain.
Baca SelengkapnyaSalah satu pola pikir orang kaya yaitu bisa menghasilkan dan menjaga kekayaan yang diperoleh.
Baca SelengkapnyaSeorang jutawan yang sukses berbagi lima rahasia keuangan para orang-orang kaya.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan bahwa sebagian besar jutawan yang diteliti tidak pernah membeli rumah yang harganya lebih dari tiga kali lipat pendapatan tahunan mereka.
Baca Selengkapnya"Terlepas dari apa pun kondisi ekonomi Anda, di mana Anda tinggal, atau apa pun yang Anda kerjakan, setiap orang sebenarnya bisa kaya."
Baca SelengkapnyaDengan penganggaran yang fleksibel, Anda dapat mengontrol masa depan keuangan Anda sambil tetap menikmati hidup.
Baca SelengkapnyaMewujudkan impian menjadi kaya ini tidaklah mudah, sebab butuh proses untuk mendapatkan uang yang banyak.
Baca SelengkapnyaAktivitas produktif membuat pengusaha selalu tetap jadi terdepan secara kesiapan dan meningkatkan potensi sukses.
Baca SelengkapnyaBerinvestasi seperti seorang jutawan sering kali memerlukan sedikit lebih banyak pengetahuan daripada orang kebanyakan.
Baca Selengkapnya