Follow
Raja Salman ke RI, Menpar target wisman Arab naik hingga 50 persen
Merdeka.com - Menteri Pariwisata Arief Yahya menargetkan kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud ke Indonesia bisa mendongkrak jumlah wisatawan asal negara tersebut hingga 50 persen.
"Kami harapkan dengan kedatangan Raja Salman akan naik 50 persen dari 240.000 pada 2016 menjadi 360.000 pada 2017," kata Arief seperti dikutip Antara, Jakarta, Jumat (3/3).
Dia menilai, kedatangan Raja Salman bersama rombongannya ke Jakarta dan Bali akan dapat mengiklankan pariwisata Indonesia, terutama untuk pasar Timur Tengah.
-
Siapa yang mengembangkan wisata halal di Indonesia? Kemenparekraf mulai mengembangkan konsep wisata halal di sejumlah daerah di Indonesia.
-
Kenapa pungutan wisatawan asing diharapkan bisa meningkatkan kualitas pariwisata di Bali? 'Masalah-masalah yang kita hadapi sekarang seperti soal sampah dan kemacetan harus bisa segera diatasi,' katanya saat membuka Tatanan Baru Pariwisata Bali dengan tema 'Pungutan Wisman untuk Pariwisata Bali yang Berkualitas' di Kampus Universitas Udayana (Unud), Bali, Selasa (23/1).
-
Siapa yang mengajak pelaku pariwisata untuk memberikan kesan baik? “Kami mengajak seluruh pelaku usaha sektor pariwisata memberikan kesan dan pengalaman yang baik bagi wisatawan selama di Gunungkidul. Di kemudian hari mereka akan datang kembali,“ ujar Suntoyo.
-
Siapa yang membantu Inda untuk mengembangkan pariwisata di Bali? Apalagi, pariwisata perlu saling mendukung dengan bidang lain, khususnya pertanian dan UMKM. 'Setiap usaha juga mesti mempertimbangkan konsep 3P, yakni Profit, People and Planet,' katanya.
-
Kapan Pangeran Abdul Mateen mengunjungi Indonesia? Ini bukan kunjungan pertama Pangeran ke Indonesia. Sebelumnya, ia telah mengunjungi Labuan Bajo untuk menghadiri KTT ASEAN ke-42.
-
Siapa yang mempromosikan pariwisata Indonesia di Korea Selatan? Duta Besar RI di Seoul, Gandi Sulistiyanto telah melakukan diskusi dengan Dita Karang, WNI personil K-Pop Band Secret Number, dan Anushka Sen, aktris ternama India dalam rangka mempromosikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.
"Raja Salman itu salah satu endorser yang terhebat untuk pasar Timteng. Beliau tokoh dan ditokohkan. Sudah seperti itu gratis lagi, kalau untuk orang marketing itu sangat mahal dan itu betul-betul kita promosikan," imbuhnya.
Selama ini, lanjutnya, untuk mempromosikan pariwisata Indonesia di Timur Tengah, Kementerian Pariwisata memasang iklan di Aljazira.
"Dengan kedatangan Raja Salman, 50 persen anggaran promosi di Aljazira kami tarik untuk mengondisikan kedatangan beliau. Seminggu sebelumnya kami sudah promosi besar-besaran, baik di dalam maupun di luar negeri. Ini benar-benar harus kita manfaatkan," pungkas Arief.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Tidak sembarang orang bisa berangkat haji tanpa menunggu selama puluhan tahun
Baca Selengkapnya
Jokowi menyampaikan kabar ini yang rupanya sempat membuat Pangeran MBS kaget.
Baca Selengkapnya
Ditemani Menteri BUMN, Prabowo Bertemu Pengusaha Pemilik Burj Khalifa
Baca Selengkapnya
Jokowi bertemu Pangeran MBS di Istana Yamamah, Riyadhk, pada Kamis, 19 Oktober 2023.
Baca Selengkapnya
Ma'ruf Amin mencermati di beberapa daerah masa tunggu haji sangat lama.
Baca Selengkapnya
Seluruh jemaah yang diundang khusus Raja Arab Saudi tidak dikenakan biaya apapun selama di Tanah Suci.
Baca Selengkapnya
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri duduk satu meja bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dalam acara Hari Nasional Arab Saudi, di Jakarta.
Baca Selengkapnya
Masa jabatan Sandiaga Uno sebagai Menparekraf akan berakhir pada Minggu (20/10).
Baca Selengkapnya
Jokowi menyampaikan antrean haji di Indonesia sangat panjang.
Baca Selengkapnya
Dalam pertemuan di ruang kerjanya itu, Prabowo dan dua tamunya berdiskusi selama sekitar satu jam membahas industri pariwisata di Indonesia.
Baca Selengkapnya
Jenderal pensiunan Kopassus baru-baru ini bertemu dengan Menteri Pertahanan Arab Saudi.
Baca Selengkapnya
Dubes Arab Saudi untuk Indonesia pun menghubungi Jokowi bahwa Indonesia mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 20.000.
Baca Selengkapnya