Ralat berita: Jonan tak toleransi kelalaian keselamatan penumpang
Merdeka.com - Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan angkat bicara terkait kecelakaan pesawat yang dialami maskapai Trigana Air jenis ATR, dengan nomor penerbangan IL 267. Pesawat dengan 49 penumpang ini hilang kontak dalam penerbangan Jayapura-Oksibil pada Minggu (16/8).
Menurut Jonan, pihaknya belum mengetahui persis penyebab kecelakaan pesawat ini. Namun Jonan memastikan tidak akan mentolerir setiap kelalaian yang dilakukan oleh pihak siapapun.
"Kita tidak tahu persis penyebab kecelakaan, namun setiap aparatur yang bertugas dan terkait dengan hilangnya pesawat udara harus bertanggung jawab. Saya tidak tidak toleransi adanya kelalaian dalam pekerjaan," ucap Jonan di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (17/8).
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.
-
Kapan pesawat jet itu hilang? Pesawat menghilang tak lama setelah berangkat dari Burlington pada 27 Januari 1971, dalam perjalanan menuju Providence, Rhode Island.
-
Apa nama pesawat yang dibajak? Kronologi Pembajakan Pesawat jenis Vicker Viscount bermesin empat dengan registrasi PK-MVM 'Merauke' ini akan menempuh perjalanan udara menuju Makassar, dilanjutkan ke Surabaya dan berakhir di Jakarta.
-
Dimana pesawat Thai Airways 311 jatuh? Pesawat ini menabrak lereng gunung Kathmandu, Nepal. Sebanyak 113 orang tewas akibat tragedi ini.
-
Bagaimana pesawat Thai Airways 311 jatuh? Dalam situasi yang genting, kapten pilot terus menanyakan jalur alternatif yang bisa dilalui tetapi pada akhirnya pesawat hilang kontak. Beberapa detik sebelum tumbukan, sistem peringatan kedekatan darat (GPWS) diaktifkan dan membunyikan alarm yang memperingatkan awak akan tabrakan yang akan segera terjadi dengan pegunungan.
-
Mengapa Airfield Simongan hilang? Dulunya, Airfield Simongan merupakan salah satu bandara yang melayani penerbangan komersial pertama di Indonesia. Sayang kini jejak bandara itu nyaris hilang tergerus zaman.
Berita ini sekaligus meralat pernyataan Jonan sebelumnya yang mengatakan kecelakaan pesawat terjadi karena kelalaian maskapai. Redaksi merdeka.com meminta maaf atas kesalahan pada berita sebelumnya.
"Hilangnya pesawat Trigana kemarin siang menjadi contoh bahwa kewaspadaan kita dan kesungguhan kerja kita diuji," kata Jonan.
Berkaca dari kejadian ini, Jonan secara lantang meminta kepada semua pihak terutama yang berada di setiap UPT di bandara, pelabuhan dan di manapun juga agar terus mengutamakan keselamatan penumpang.
"Apabila dipandang bahwa kewajiban itu memberatkan, saudara harus mengajukan diri kepada pimpinan untuk dapat melaksanakan tugas yang bersifat lebih biasa. Kalau bertugas di kantor pusat itu pekerjaan yang paling mudah karena satu tidak harus cari uang, dua pekerjaannya bersifat administratif," tegasnya.
Jonan mengakui, bekerja sebagai ujung tombak pelayanan tidaklah mudah. "Rekan rekan kita di ujung-ujung pelayanan dan pengoperasian itu tugasnya sangat berat. jadi saya perintahkan bahwa semua yang bertugas di UPT harus waspada jangan membuat kelalaian sekecil apapun," tutupnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KNTK sementara melakukan pengecekan apa sebenarnya masalah utama sehingga pesawat batal terbang.
Baca SelengkapnyaMesin pesawat Boeing 737-500 Trigana Air dengan kode penerbangan IL237 terbakar pada Selasa (5/11).
Baca SelengkapnyaBasarnas Tarakan saat ini melakukan koordinasi dengan Airnav, Bandara, MAF, Polri dan instansi terkait lainnya.
Baca SelengkapnyaGeneral Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar pun membenarkan soal adanya ulah penumpang bercanda membawa bom.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian itu, jadwal keberangkatan tertunda hingga 5 jam.
Baca SelengkapnyaInsiden pesawat milik Trigana Air itu menyebabkan dua penerbangan lainnya mengalami keterlambatan keberangkatan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan mengerikan ini menjadi salah satu tragedi terbesar di dunia penerbangan.
Baca SelengkapnyaSyarif mengatakan, alutsista memang menjadi perhatian Komisi I DPR.
Baca SelengkapnyaPenerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.
Baca SelengkapnyaBandara Internasional Sentani maupun PT Trigana sedang menunggu hasil pengecekan oleh KNKT.
Baca SelengkapnyaUpaya tim gabungan menyusuri lokasi yang diperkirakan sebagai titik jatuh pesawat kargo Smart Air yang hilang kontak belum membuahkan hasil.
Baca SelengkapnyaDua pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano TNI Angkatan Udara jatuh di Taman Nasional Bromo, Tengger, Semeru, Pasuruan.
Baca Selengkapnya