Raup laba 2015 Rp 4,52 T, Semen Indonesia sebar dividen Rp 1,81 T
Merdeka.com - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk mencatat laba 2015 sebesar Rp 4,52 triliun. Para pemegang saham menyepakati pembagian dividen sebesar Rp 1,81 triliun atau 40 persen dari laba.
Direktur Utama Semen Indonesia Rizkan Chandra mengatakan perseroan juga mengalokasikan laba bersih sebesar 60 persen atau sebesar Rp 2,71 triliun sebagai cadangan.
"Nilai dividen tahun buku 2015 yang dibagikan kepada pemegang saham tersebut setara dengan Rp 304,91 per lembar saham," ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di JW Marriot, Jakarta, Jumat (13/5).
-
Kenapa Perseroan Terbatas memiliki permodalan dari saham? Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
-
Apa aset BRI saat ini? Berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian pada September 2023, Aset BRI mencapai Rp1.851,97 T atau tumbuh 9,93% (yoy).
-
Bagaimana aset BLBI dimanfaatkan? 'Lahan yang dilakukan hibah tersebut antara lain diperuntukan sebagai gedung kantor pelayanan, rumah dinas, laboratorium, kampus politeknik negeri, hingga gedung penyimpanan barang bukti,' ujar Hadi dalam acara penyerahan aset eks BLBI di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (5/7).
-
Bagaimana cadangan devisa Indonesia mendukung perekonomian? 'Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,' ucap Erwin.
-
Kenapa saham BRI naik 61,5 kali lipat? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan harga pada saat IPO.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
Sementara dari sisi penjualan, termasuk Thang Long Cement di Vietnam, meningkat 0,6 persen dibandingkan 2014 menjadi 28,7 juta ton. "Di pasar domestik, volume penjualan perseroan sebesar 26,1 juta ton dengan penguasaan pangsa pasar 43 persen," kata dia.
Perusahaan pelat merah ini mencatat total konsumsi semen di Indonesia tahun lalu sebesar 61 juta ton. Konsumsi sebesar ini mengalami kenaikan 0,9 persen dari 2014 sebesar 59,91 juta ton.
Sedangkan, untuk kinerja kuartal pertama tahun ini, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 6,02 triliun. Pendapatan ini turun sekitar 5 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 6,34 triliun.
Rizkan menjelaskan bahwa penurunan ini terutama disebabkan oleh turunnya total volume penjualan. "Volume penjualan menjadi 6,56 juta ton, atau turun 0,9 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 6,61 juta ton. Serta tekanan harga jual sebagai akibat dari naiknya tingkat persaingan di pasar domestik," tuturnya.
Rizkan menambahkan, laba bersih kuartal pertama 2016 tercatat sebesar Rp 1,03 triliun atau turun sekitar 13 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,19 triliun.
Meskipun demikian, lanjut dia, melalui berbagai upaya efisiensi pihaknya berhasil menurunkan beban pokok penjualan sebesar 5 persen atau menjadi Rp 3,60 triliun. "Tahun lalu, Beban Pokok Penjualan tercatat sebesar Rp 3,78 triliun," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Operational excellence menjadi katalisator keberhasilan SIG dalam mempertahankan kinerja positif di tengah berbagai tantangan.
Baca SelengkapnyaSemen Indonesia dinilai mampu mempertahankan kinerja positif dengan mengamankan sektor penjualan dan pendapatan.
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2023, BSI membukukan laba bersih senilai Rp5,70 triliun atau tumbuh 33,88 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPerusahaan sempat mengalami kerusakan mesin yang mengakibatkan penurunan produksi klinker hampir 10 persen, sehingga menyebabkan kerugian.
Baca SelengkapnyaSelain itu, perusahaan membukukan volume penjualan keseluruhan (semen dan clinker) sebesar 19,3 juta ton pada 2023.
Baca SelengkapnyaSepanjang semester pertama tahun 2024, perusahaan klaim mampu menjaga ketahanan keuangan.
Baca SelengkapnyaPenjualan domestik SIG di 2023 tumbuh di atas pertumbuhan permintaan domestik, terutama di segmen curah.
Baca SelengkapnyaSCMA juga meraih kenaikan laba periode berjalan senilai Rp153,85 miliar.
Baca SelengkapnyaIndustri semen domestik mengalami kontraksi pada kuartal I tahun 2024 terutama segmen semen kantong (ritel).
Baca SelengkapnyaRUPST Telkom Tahun Buku 2023, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY
Baca SelengkapnyaRaup Untung Rp6,8 Triliun, Jasa Marga Bagi-Bagi Dividen Rp274 Miliar ke Pemegang Saham
Baca SelengkapnyaDirektur Utama BRI Sunarso mengungkapkan, pembagian dividen ini merupakan bentuk komitmen BRI dalam meng-create economic value utamanya bagi para shareholders.
Baca Selengkapnya