Raup laba Rp 1,3 triliun, SCMA sebar dividen 2017 Rp 75 per saham
Merdeka.com - PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) menyebar dividen 2017 sebesar Rp 75 per saham. Dividen tersebut mengalami kenaikan dari 2016 sebesar Rp 73 per saham.
Perseroan memutuskan bagi dividen tahun buku 2017 sebesar Rp 75 per saham usai dapat restu pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin (25/6).
Pembagian dividen tahun buku 2017 itu antara lain pembagian dividen interim Rp 40 per saham yang dibayarkan pada 22 Desember 2017. Selain itu, dividen final sebesar Rp 35 per saham.
-
Apa itu saham? Saham merupakan hak yang dimiliki oleh individu atas perusahaan sebagai hasil dari penyerahan modal dalam bentuk investasi. Dalam bentuk fisik, saham biasanya terwujud dalam lembaran kertas yang mencantumkan nama pemilik, yang menandakan bahwa orang tersebut memiliki bagian dari perusahaan.
-
Bagaimana saham bisa untung? Selain dividen, keuntungan lain yang dapat diperoleh berasal dari capital gain, yaitu selisih antara harga jual dan harga beli saham. Ketika harga saham meningkat, investor dapat menjualnya untuk meraih keuntungan.
-
Kenapa Telkom membagikan dividen? Rapat menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp17,68 triliun atau 72% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 (dividend payout ration).
-
Bagaimana pembagian hasil penjualan rumah? Kediaman yang terletak di Bogor ini akan segera dijual, dan setelah penjualan, hasilnya akan dibagi rata 50% untuk masing-masing pihak.
-
Kapan dividen Telkom dibayarkan? Dividen sebesar Rp178,50 per lembar saham tersebut akan diberikan kepada para pemegang saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada penutupan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 17 Mei 2024. Dividen tunai akan dibayarkan secara sekaligus selambat-lambatnya pada 6 Juni 2024.
Sedangkan penggunaan laba bersih lainnya antara lain untuk cadangan wajib sebesar Rp 1 miliar. Kemudian sisa laba bersih lainnya masuk dalam laba ditahan.
Dalam paparan publik perseroan, Direktur PT Surya Citra Media Tbk, Rusmiyati Djajaseputra menuturkan, pembagian dividen tahun buku 2017 tidak sebabkan jumlah kekayaan bersih lebih kecil dari modal disetor dan ditempatkan penuh. Pembagian dividen itu juga mempertimbangkan kewajiban kepada kreditor, pemasok serta kebutuhan dana operasional dan investasi perseroan.
"Besaran dividen final Rp 35 per saham. Secara keseluruhan termasuk dividen interim yang dibagikan Desember 2017 untuk dividen tahun buku 2017 sebesar Rp 75 per saham. Dividen payout ratio 82 persen," ujar Rusmiyati.
Jadwal pembagian dividen tahun buku 2017 PT Surya Citra Media Tbk yaitu cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 2 Juli 2018, ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 3 Juli 218, cum dividen di pasar tunai (recording date) pada 5 Juli 2018, ex dividen di pasar tunai pada 6 Juli 2018, dan pembayaran dividen dilakukan pada 25 Juli 2018.
PT Surya Citra Media Tbk mencatat pendapatan neto sebesar Rp 4,45 triliun pada 2017 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 4,52 triliun. Kemudian laba tahun berjalan setelah penyesuaian laba merging entities sebesar Rp 1,31 triliun pada 2017 dari periode 2016 sebesar Rp 1,51 triliun.
Reporter: Agustina Melani
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SCMA juga meraih kenaikan laba periode berjalan senilai Rp153,85 miliar.
Baca SelengkapnyaRaup Untung Rp6,8 Triliun, Jasa Marga Bagi-Bagi Dividen Rp274 Miliar ke Pemegang Saham
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2023, BSI membukukan laba bersih senilai Rp5,70 triliun atau tumbuh 33,88 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2023, Unilever Indonesia mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp38,6 triliun dengan laba bersih mencapai Rp4,8 triliun.
Baca SelengkapnyaDividen interim yang disetorkan kepada Pemerintah RI sebesar Rp10,88 triliun dan dividen interim kepada Publik sebanyak banyaknya sebesar Rp9,58 triliun.
Baca SelengkapnyaPutusan itu dibuat dengan mempertimbangkan adanya ketidakpastian atas aspek makro ekonomi dan geopolitik di awal 2024 ini.
Baca SelengkapnyaJadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran dividen interim telah dikoordinasikan dengan Bursa Efek Indonesia (BEI)
Baca SelengkapnyaSMF merupakan BUMN di bidang pembiayaan sekunder perumahan.
Baca SelengkapnyaPembagian dividen ini merupakan wujud komitmen Perseroan untuk memastikan kepercayaan pemegang saham terhadap Perseroan tetap terjaga.
Baca SelengkapnyaSelain sepakat untuk pembagian dividen, terdapat sejumlah agenda yang dilaksanakan pada rapat tersebut.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama BRI Sunarso mengungkapkan, pembagian dividen ini merupakan bentuk komitmen BRI dalam meng-create economic value utamanya bagi para shareholders.
Baca SelengkapnyaRUPST Telkom Tahun Buku 2023, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY
Baca Selengkapnya