Realisasi B20 Kuartal I 2019 Capai 6,2 Juta KL
Merdeka.com - Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi) mencatat, penyerapan 20 persen biodiesel yang dicampur dengan solar (B20) selama kuartal pertama 2019 mencapai 1,5 juta kiloliter (KL). Tahun ini ditargetkan 6,2 juta KL penyerapan biodiesel yang dicampur ke solar subsidi maupun non subsidi.
"Semoga bisa 6,2 KL sampai akhir tahun. Ini juga karena ada sinergi dari semua stakeholder. Tiga bulan pertama 1,5 juta pokoknya," kata Ketua Aprobi Paulus Cakrawan, di kantor Aprobi, Jakarta, Kamis (2/5).
Paulus mengungkapkan, program B20 telah diimplementasikan sejak Januari 2016. Awalnya pada solar subsidi untuk angkutan darat saja, kemudian penerapannya diperluas ke semua jenis solar yang digunakan semua sektor sejak September 2018.
-
Apa itu Biodiesel? Biodiesel adalah bahan luar biasa yang memiliki kualitas luar biasa karena dibuat dari minyak nabati dan hewani bekas. Minyak ini dibuat dengan mengolah minyak dengan alkohol untuk menghasilkan bahan bakar yang mampu membakar dan menggerakkan segala sesuatu mulai dari bus penumpang hingga unit pemanas, mengubah sisa minyak menjadi cara baru yang ampuh untuk berkeliling kota.
-
Bagaimana kelapa sawit diubah menjadi biodiesel? Biodiesel adalah bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan dan dapat mengurangi emisi gas rumah kaca. Biodiesel dapat dibuat dari minyak kelapa sawit yang dicampur dengan metanol atau etanol.
-
Bagaimana Pertamina menurunkan emisi melalui biodiesel? Selain itu, penjualan produk biodiesel B35 telah berhasil menurunkan emisi sekitar 28 juta ton COE per tahunnya.
-
Dimana Biodiesel bisa digunakan? Biodiesel dapat digunakan sebagai pengganti atau campuran dengan bahan bakar diesel fosil dalam berbagai aplikasi.
-
Bagaimana cara membuat Biodiesel? Minyak ini dibuat dengan mengolah minyak dengan alkohol untuk menghasilkan bahan bakar yang mampu membakar dan menggerakkan segala sesuatu mulai dari bus penumpang hingga unit pemanas, mengubah sisa minyak menjadi cara baru yang ampuh untuk berkeliling kota.
-
Apa yang dicapai Dirut Pertamina di G20? Nicke berhasil membawa tiga rekomendasi utama yakni Percepatan Transisi untuk Energi Berkelanjutan, Memastikan Transisi yang Tepat dan Berkeadilan dan Keterjangkauan Energi.
"Sudah 8 bulan penerapannya dan dalam penerapannya kami tidak menemui kendala berarti, sampai saat ini masih tetap berlangsung dengan baik," tuturnya.
Tidak seperti penyerapan di dalam negeri yang berjalan mulus, ekspor biodiesel mengalami hambatan ke dua kawasan yaitu Amerika Serikat dan Uni Eropa. Realisasi ekspor biodiesel pada periode kuartal pertama 2019 mencapai 173.543 Kl, China dan Uni Eropa merupakan negara yang menyerap biodiesel tersebut.
Adapun hambatan ekspor biodiesel di Amerika adalah tuduhan subsidi dan dumping. Atas tuduhan ini beberapa perusahaan Indonesia telah mengadukan kasus yang tidak fair ke Court of International Trade (CIT) di New York.
Sedangkan di Uni Eropa dengan tuduhan subsidi, seperti diketahui Uni Eropa menuduh Indonesia melakukan subsidi untuk biodiesel yang diekspor ke Uni Eropa. Kendala lain adalah dengan diterbitkannya Uni Eropa Renewable Energy Directive II dan Delegated Act.
Sebelumnya, Ketua Harian Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi), Paulus Tjakrawan menyebut bahwa penyaluran Biodiesel 20 persen (B20) pada Januari hingga Februari 2019 mencapai sekitar 700.000 Kiloliter (Kl).
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai informasi, B40 merupakan bahan bakar campuran solar sebanyak 60 persen dan bahan bakar nabati (BBN) dari kelapa sawit sebesar 40 persen.
Baca SelengkapnyaSubsidi tersebut mencakup penjualan 800 ribu sepeda motor listrik baru dan konversi 200 ribu sepeda motor bermesin pembakaran.
Baca SelengkapnyaTarget bauran EBT sebesar 17-19 persen bisa tercapai jika negara konsisten menyuntik mati PLTU batu bara
Baca SelengkapnyaRata-rata konsumsi sepeda motor tersebut mencapai 1 liter dalam satu hari.
Baca SelengkapnyaImplementasi B50 peluang baik bagi Indonesia, namun memiliki konsekuensi ekonomi yang juga besar.
Baca SelengkapnyaUntuk memperoleh anggaran sebanyak itu harus dibarengi dengan peningkatan ekspor sawit.
Baca SelengkapnyaTahun depan pemerintah akan rilis B40 dan bioetanol sebagai bahan bakar alternatif.
Baca SelengkapnyaSelama 12 bulan ke depan, Pertamina Patra Niaga akan fokus ke 15 SPBU di Jakarta dan Surabaya. Nantinya akan dibarengi juga dengan evaluasi secara periodik.
Baca SelengkapnyaTantangan pengembangan biodiesel B50 kedepan bukan hanya pada pemenuhan bahan baku dari CPO tetapi di aspek hilir.
Baca SelengkapnyaBahlil mengatakan bahwa penurunan ini didorong oleh rencana efisiensi penyaluran BBM bersubsidi tahun 2025 agar lebih tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaIndonesia menargetkan dapat memproduksi minyak 1 juta barrel per hari dan gas 12 miliar kaki kubik per hari di tahun 2030.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan Grand Strategi Energi RI, ditargetkan pada 2030 sebanyak 440 ribu kendaraan dan 257 unit kapal akan menggunakan BBG.
Baca Selengkapnya