Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rencana Dahlan bangun tol atas laut Pantura tidak komprehensif

Rencana Dahlan bangun tol atas laut Pantura tidak komprehensif proyek tol bali. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Rencana Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk membangun tol atas laut Jakarta - Surabaya kembali mendapat kritikan. Pembangunan tol ini dinilai tidak komprehensif dan hanya keinginan Dahlan semata tanpa adanya dukungan pemerintah.

Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Eni Sri Hartati mengatakan dalam membangun infrastruktur harus mempunyai dasar hukum dan konsorsium BUMN yang jelas dan mengikat. Saat ini Dahlan belum membuat aturan jelas mengenai ini. Untuk membangun tol atas laut Pantura ini, Dahlan membentuk konsorsium 19 perusahaan BUMN.

"Bagaimanapun keputusan harus ada dasar hukum. Nanti kalau ada pergantian menteri apakah ini berlanjut, makanya harus ada keputusan pemerintah, bukan maunya Dahlan Iskan saja," katanya ketika dihubungi merdeka.com akhir pekan ini.

Dari penilaian Eni, rencana pembangunan tol atas laut Pantura tersebut belum terintegrasi dengan baik. Dahlan dinilai asal-asalan tanpa ada perencanaan komprehensif dari segala aspek. "Tidak terintegrasi. Sebaik apapun tujuan dalam mengelola itu jangan asal asalan, ini asal mau dan asal ingin saja. Kalau tidak komprehensif nanti partial. Tidak ada kepastian. Intinya tidak ada perencanaan komprehensif," katanya.

Eni menyarankan kepada Dahlan agar dalam melaksanakan proyek ini mempunyai dasar hukum yang jelas. Sebelum melakukan tender Feasibility Study (FS) seharusnya Dahlan sudah ada aturan awal yang mengikat.

"Harus ada mekanisme hak hak dan kewajiban berdasarkan payung hukum. Dahlan itu pemerintah dan kebijakan pemerintah bukan coba coba seperti ini. Itu harus berdasarkan grand design yang jelas. Itu dirumuskan. Sehingga tidak berubah ubah keinginan," tutupnya.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan ternyata terus melanjutkan rencananya untuk membangun tol atas laut Pantura dari Jakarta hingga Surabaya. Dalam waktu dekat, Dahlan akan membuka tender feasibility study (uji kelaikan) pembangunan tol tersebut.

"Pembuatan FS tol Jakarta-Surabaya kita akan tender dalam satu atau dua hari ini," ucap Dahlan di Kota Tua, Jakarta, Kamis (7/11).

Dahlan mengakui hingga saat ini belum memperoleh izin dari pemerintah terkait proyek ini. Walau demikian, Dahlan akan terus menyelesaikan tender FS dan jika laik maka nanti akan meminta izin kepada kementerian terkait.

Tender FS pembangunan tol yang diperkirakan menelan biaya Rp 150 triliun ini akan dilakukan antar BUMN. Proyek ini akan tetap dilakukan melalui skema keroyokan oleh BUMN dan tender dilakukan agar semuanya terbuka. "Nanti setelah FS kita baru urus izin. Ini memang di antara BUMN juga. Kita tender ya itu karena negara meminta begitu. Biar semuanya terbuka," tuturnya. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan

Jalan Tol Puncak-Cianjur, memerlukan kajian mendalam dalam aspek dampak lingkungan dan potensi kebencanaan.

Baca Selengkapnya
Luhut Akui Dokumen AMDAL Proyek Rempang Eco-City Masih Diproses: Enggak Ada Masalah
Luhut Akui Dokumen AMDAL Proyek Rempang Eco-City Masih Diproses: Enggak Ada Masalah

Harusnya, sebelum menetapkan sebuah kawasan harus dilakukan studi dan penelitian mengenai tingkat bahayanya.

Baca Selengkapnya
Gubernur Koster Buka Suara Soal Viral Tol Bawah Laut Jawa-Bali
Gubernur Koster Buka Suara Soal Viral Tol Bawah Laut Jawa-Bali

Beredar video rencana pembangunan tol bawah laut yang menghubungkan Jawa dan Bali.

Baca Selengkapnya
Cuma 5 Km, Ini Alasan Tidak Dibangun Jembatan Penghubung Jawa dan Bali
Cuma 5 Km, Ini Alasan Tidak Dibangun Jembatan Penghubung Jawa dan Bali

Selama ini akses Jawa dengan Bali mengandalkan transportasi laut.

Baca Selengkapnya
Golkar Nilai Proyek Giant Sea Wall Urgen, Ini Manfaat Ekonomi dan Lingkungan bagi Rakyat
Golkar Nilai Proyek Giant Sea Wall Urgen, Ini Manfaat Ekonomi dan Lingkungan bagi Rakyat

Politikus Golkar Dave Laksono mendukung rencana pemerintah melanjutkan proyek tanggul laut raksasa (giant sea wall)

Baca Selengkapnya
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut

Imbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.

Baca Selengkapnya
Airlangga Ungkap Urgensi Proyek Tanggul Laut Raksasa Senilai Rp700 Triliun
Airlangga Ungkap Urgensi Proyek Tanggul Laut Raksasa Senilai Rp700 Triliun

Proyek tanggul laut raksasa yang sesungguhnya berada di Semarang-Demak.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Diungkap Ombudsman: BP Batam Belum Kantongi Sertifikat Hak Pengelolaan Lahan Rempang
Fakta Baru Diungkap Ombudsman: BP Batam Belum Kantongi Sertifikat Hak Pengelolaan Lahan Rempang

Ombudsman mendesak pemerintah segera memperbaiki kesalahan prosedur yang terjadi.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Bangun Jalan Tol dan Jalur Kereta di Atas Giant Sea Wall Bekasi dan Serang
Pemerintah Bakal Bangun Jalan Tol dan Jalur Kereta di Atas Giant Sea Wall Bekasi dan Serang

Pemerintah tengah mengkaji pembangunan proyek tanggul laut raksasa, atau Giant Sea Wall di pesisir Pantura Jawa luar Jakarta.

Baca Selengkapnya