Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

RI masih disesaki pengemplang pajak, Jokowi perlu jadi teladan

RI masih disesaki pengemplang pajak, Jokowi perlu jadi teladan Jokowi lapor SPT pajak. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Terungkapnya sejumlah kasus perpajakan membuat masyarakat jengah. Imbasnya ketidakpercayaan masyarakat pada tata kelola pajak membuat mereka ogah menunaikan kewajiban pada negara. Padahal, pemerintah telah menetapkan target penerimaan pajak tinggi tahun ini.

Executive Director Center For Indonesia Taxation Analysis (CITA) Yustinus Prastowo mengungkapkan, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla harus memberikan contoh baik kepada masyarakat. Minimal dengan menunjukkan Surat Pemberitahuan (SPT) telah melakukan pembayaran pajak. Dengan begitu, pemimpin dapat menjadi contoh dalam mensukseskan Tahun Pembinaan Wajib Pajak.

‎"Sekarang Tahun Pembinaan Wajib Pajak, hasil pajak diberi kepercayaan membetulkan SPT, tapi apakah presiden dan wapres, menteri, anggota DPR sudah membetulkan SPT-nya? Kalau mereka belum pasti yang sulit kita rakyat untuk betulin, bercerminlah yang di atas enggak," jelasnya di Hotel Hive, Jakarta, Selasa (22/9).

Menurutnya, praktik kongkalikong pembayaran pajak masih sering dilakukan. Salah satunya untuk menghindari pembayaran pajak ‎penjualan barang mewah (PPnBM) rumah.

"PPnBM selama ini kan hanya kesepakatan antara pengembang dan pembeli. Pengembang kan mengikuti pembelinya. Pembelinya tidak mau bayar PPnBM nya. Misalnya ‎luas bangunan minta di bawah 150 meter, jadi 149,5 meter. Itu dibikin dua kamar, atau dua pintu. Seolah-olah dimiliki dua orang yang berbeda, padahal di dalamnya ada connecting doornya yang nyambung juga bisa. Harga juga bisa," ungkapnya.

Pemerintah menurutnya harus membangun kembali kepercayaan masyarakat akan pajak. Caranya dengan memberi tindakan keras kepada pegawainya dan masyarakat pengemplang pajak yang melakukan pelanggaran.

"Jangan sampai ada pikiran saya itu mau bandel, mau ngemplang mending sekalian yang gede kan tidak diapa-apain. Kalau yang kecil tidak ada backing malah dikerjain," tutup Yustinus.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: PEDAS! Presiden Jokowi Sindir Banyak Pengusaha Sukses Takut Dikejar Pajak
VIDEO: PEDAS! Presiden Jokowi Sindir Banyak Pengusaha Sukses Takut Dikejar Pajak

Presiden Jokowi menyebut masih ada pemilik usaha yang takut dikejar pajak

Baca Selengkapnya
Cara Sri Mulyani Wujudkan Indonesia Sejahtera Lewat Pajak
Cara Sri Mulyani Wujudkan Indonesia Sejahtera Lewat Pajak

Dengan pajak, masyarakat dapat memperoleh hak dasar pendidikan. Khususnya, bagi masyarakat yang tinggal di wilayah terluar dan terpencil dari kawasan Indonesia

Baca Selengkapnya
Survei Indef: Netizen Sosial Media Anggap Kenaikan Utang Sebagai Beban Negara
Survei Indef: Netizen Sosial Media Anggap Kenaikan Utang Sebagai Beban Negara

Dalam catatan Menteri Keuangan (Menkeu) posisi utang pemerintah mencapai Rp8.353,02 triliun pada Mei 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Marah Tegur PNS Pemda Hobi Belanja Impor
VIDEO: Presiden Jokowi Marah Tegur PNS Pemda Hobi Belanja Impor "Boros Sekali Kita!"

Presiden Jokowi menyinggung belanja dalam negeri yang dilakukan pemerintah daerah.

Baca Selengkapnya
Pesan Jokowi Kepada Relawan: Jangan Pilih Pemimpin Enak-enakan Duduk di Istana
Pesan Jokowi Kepada Relawan: Jangan Pilih Pemimpin Enak-enakan Duduk di Istana

Jokowi mengingatkan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang hanya ingin menikmati kenyamanan dan fasilitas negara.

Baca Selengkapnya
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Posisi Presiden Tidak Senyaman yang Dipersepsikan, Banyak Masalah dan Cacian
Jokowi: Posisi Presiden Tidak Senyaman yang Dipersepsikan, Banyak Masalah dan Cacian

"Banyak permasalahan rakyat yang harus diselesaikan," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Ganjar: Penerimaan Pajak Harusnya Diurusi Lembaga di Bawah Presiden, Bukan Dirjen
Ganjar: Penerimaan Pajak Harusnya Diurusi Lembaga di Bawah Presiden, Bukan Dirjen

Ganjar menjelaskan strateginya untuk meningkatkan rasio pendapatan pajak.

Baca Selengkapnya
Ramai-Ramai Warganet Geruduk Instagram Jokowi: Tolak Tapera, Jangan Nyusahin Rakyat
Ramai-Ramai Warganet Geruduk Instagram Jokowi: Tolak Tapera, Jangan Nyusahin Rakyat

Netizen menyebur akun instagrm Jokowi menolak Tapera

Baca Selengkapnya
Pekerjaan Rumah Indonesia jelang Pemilu 2024
Pekerjaan Rumah Indonesia jelang Pemilu 2024

Kondisi demokrasi Indonesia menjadi sorotan di era Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya
Jokowi Soroti Serapan Anggaran Rendah: Hampir Setiap Hari Saya Telepon Sri Mulyani
Jokowi Soroti Serapan Anggaran Rendah: Hampir Setiap Hari Saya Telepon Sri Mulyani

Presiden Jokowi terus memantau realisasi belanja pemerintah pusat maupun daerah.

Baca Selengkapnya
Gibran Sebut Rasio Pajak dan Penerimaan Pajak Itu Beda, Begini Perbedaan Sebenarnya
Gibran Sebut Rasio Pajak dan Penerimaan Pajak Itu Beda, Begini Perbedaan Sebenarnya

Rasio pajak adalah perbandingan atau persentase penerimaan pajak terhadap produk domestik bruto (PDB) nominal suatu negara.

Baca Selengkapnya