Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

RI tak punya cadangan BBM, BPH Migas sebut tambahan satu hari butuh Rp 1 triliun

RI tak punya cadangan BBM, BPH Migas sebut tambahan satu hari butuh Rp 1 triliun Kilang Balongan. skyscrapercity.com

Merdeka.com - Anggota Komite Badan Pengatur Hilir (BPH) Minyak dan Gas (Migas), Saryono Hadiwidjoyo, mengatakan saat ini belum ada cadangan bahan bakar minyak (BBM) nasional. Hal ini dikarenakan keterbatasan anggaran.

"Untuk cadangan BBM nasional BPH belum bisa menyediakan karena anggaran. Cadangan BBM nasional kita itu belum ada," ungkapnya di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (19/2).

"Melihat hal ini memang riskan apabila terjadi sesuatu. Jadi kendalanya adalah anggaran untuk bisa diprioritaskan," lanjut dia.

Orang lain juga bertanya?

Dia pun menjelaskan, berdasarkan kajian Pemerintah dan PT Pertamina pada 2010 lalu, untuk menambah 1 hari cadangan BBM nasional butuh anggaran sekitar Rp 1 triliun.

"Kendalanya anggaran, sementara negara di dunia itu rata-rata sudah 90 hari. Kita masih 20 hari, (dan) itu operasional," ujar dia.

Dia menambahkan saat ini yang ada merupakan cadangan operasional PT Pertamina. "Dalam arti (cadangan BBM) pemerintah. Karena dalam hal ini (cadangan BBM) masih dari Pertamina yakni untuk 20-23 hari (ketersediaan jumlah cadangan BBM)," ungkap Saryono.

Jumlah cadangan itu pun masih di bawah negara lain seperti Jepang dengan cadangan BBM hingga 203 hari dan Amerika Serikat yang mencapai 7 bulan. "Kalau kita lihat secara dunia itu rata-rata 90 hari," kata dia.

Sementara itu, Kepala BPH Migas, Fanshurullah Asa, menambahkan pihaknya ingin agar BPH Migas bisa menjadi seperti Perum Bulog yang mampu memenuhi cadangan pangan nasional. "Jadi ini nanti (BPH) seperti Bulog, kalau Bulog kan di bidang pangan," ujar dia.

Menanggapi hal ini, Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan, cadangan BBM nasional memang dibutuhkan. Namun, tentu harus dikomunikasikan secara baik dengan pemerintah agar diprioritaskan.

"Saya kira kalau anggaran Rp 10 triliun masih bisa. Mungkin pemerintah menganggap ini belum prioritas. Kalau memang dianggap ini prioritas utama, jadi bagaimana meyakinkan (pemerintah) kalau ini prioritas," ujar politisi PAN ini.

Sebelumnya, Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI), Dito Ganindito menyebut apabila Indonesia memasuki era peperangan selama 5 hari berturut-turut, Indonesia akan kandas karena tidak memiliki BBM.

"Kita tidak punya cadangan nasional sama sekali. Artinya energi kita situasinya kritis, kita tidak punya cadangan nasional sama sekali. Yang disebut ketahanan energi itu kan mengamankan energi masa depan bangsa."

Plt Dirjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmaja Puja mengakui kondisi ini menjadi kelemahan pemerintah. Maka itu, pihaknya mengklaim sedang membangun kilang di daerah Bontang dan Arun. Selain itu, pemerintah juga mengajak para investor untuk ikut dalam pembangunan ini.

"Kita tidak menyimpan itu kelemahan saya (pemerintah). Tangki-tangki bisa diperbaiki dan dibersihkan kita bisa gunakan," ujarnya.

Di samping itu, Wiratmaja sesumbar pemerintah bakal membangun kilang minyak di seluruh Indonesia. Sebab, pemerintah ingin ketahan energi menyebar hingga pelosok negeri.

"Jika kita sebar storage di mana-mana (dari Indonesia barat sampai timur), ketahanan energi kita yang maju," terangnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Program Makan Siang Gratis Prabowo Butuh 6,7 Juta Ton Beras per Tahun, Dirut Bulog Beri Komentar Begini
Program Makan Siang Gratis Prabowo Butuh 6,7 Juta Ton Beras per Tahun, Dirut Bulog Beri Komentar Begini

Bayu mengatakan, Bulog belum mendapat tugas apapun terkait program makan siang gratis Prabowo.

Baca Selengkapnya
Pertamina: Indonesia Tak Bergantung BBM dari Timur Tengah
Pertamina: Indonesia Tak Bergantung BBM dari Timur Tengah

Pertamina mengatakan bahwa suplai BBM terus dijaga di level 20 hari dan telah diamankan dari produksi kilang dan kargo dari kawasan Asia.

Baca Selengkapnya
Indonesia Butuh Dana Hingga Rp75 Triliun Sediakan BBM Hingga Gas LPG
Indonesia Butuh Dana Hingga Rp75 Triliun Sediakan BBM Hingga Gas LPG

Indonesia butuh dana antara Rp69-75 triliun untuk membeli sejumlah komoditas energi.

Baca Selengkapnya
Bulog Akui Sulit Cari Tambahan Impor Beras 1,5 Juta Ton Permintaan Jokowi, Ini Alasannya
Bulog Akui Sulit Cari Tambahan Impor Beras 1,5 Juta Ton Permintaan Jokowi, Ini Alasannya

Budi merasa target impor beras sampai akhir tahun sebanyak 1,5 juta ton sulit terwujud.

Baca Selengkapnya
Ekspresi Berkerut Jokowi Saat Ditanya Pembatasan BBM Subsidi
Ekspresi Berkerut Jokowi Saat Ditanya Pembatasan BBM Subsidi

Sampai saat ini pemerintah belum terpikirkan untuk membatasi BBM bersubsidi

Baca Selengkapnya
BPH Migas Mendukung Rencana Pemanfaatan BBM Ramah Lingkungan
BPH Migas Mendukung Rencana Pemanfaatan BBM Ramah Lingkungan

Subsitusi ke bioenergi merupakan salah satu upaya strategis Pemerintah untuk mengurangi impor BBM.

Baca Selengkapnya
BPH Migas Pantau Pasokan BBM dan Kesiapan BBM Satu Harga Tahun 2024 di Provinsi Papua Barat Daya
BPH Migas Pantau Pasokan BBM dan Kesiapan BBM Satu Harga Tahun 2024 di Provinsi Papua Barat Daya

BPH Migas melakukan pemantauan di Sorong, Papua Barat Daya, untuk melihat pasokan BBM dan kesiapan Badan Usaha Penugasan dalam program BBM Satu Harga tahun 2024

Baca Selengkapnya
BPH Migas dan Pemerintah Daerah Berkolaborasi Meningkatkan PAD dari Sektor BBM
BPH Migas dan Pemerintah Daerah Berkolaborasi Meningkatkan PAD dari Sektor BBM

Hal ini merupakan upaya pengawasan distribusi BBM di Provinsi Kalimantan Barat, baik BBM subsidi maupun BBM nonsubsidi.

Baca Selengkapnya
Akibat Banjir Realisasi Lifting Minyak Semester I-2024 Tak Capai Target, Hanya 576.000 Barel per Hari
Akibat Banjir Realisasi Lifting Minyak Semester I-2024 Tak Capai Target, Hanya 576.000 Barel per Hari

Realisasi lifting minyak bumi di semester I-2024 tidak mencapai target karena banjir di Blok Rokan.

Baca Selengkapnya
Siasat Kilang Pertamina Jaga Pasokan BBM dan LPG di Masa Transisi Energi
Siasat Kilang Pertamina Jaga Pasokan BBM dan LPG di Masa Transisi Energi

Produk yang dihasilkan dari kilang sebagai bagian dari PSO juga dijaga tetap dapat terjangkau.

Baca Selengkapnya