Ridwan Kamil Cari Investor Jadikan Bandara Kertajati Hub Internasional
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menegaskan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati akan tetap menjadi bandara penghubung atau hub internasional di Jawa Barat. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo. Sehingga, BIJB membuka diri bagi investor asing di industri ini untuk berinvestasi di Indonesia.
"Kalau jadi hub global maka kita membuka diri ada investor di bidang airport yang sifatnya global," kata Ridwan Kamil dikutip dari Antara, Kamis (29/12).
Kang Emil, sapaannya mengatakan pertimbangan BIJB menjadi hub internasional karena jumlah penduduknya yang besar. Bahkan menjadi yang terbanyak di Indonesia sehingga akan menjadi pasar potensial.
-
Kenapa Ridwan Kamil bertemu Jusuf Kalla? 'Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,' sambungnya.
-
Kapan pertemuan Ridwan Kamil dan Jusuf Kalla? Pertemuan yang di gelar di kediaman JK di Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan ini berlangsung selama hampir satu jam.Dalam pertemuan itu, mantan Gubernur Jawa Barat ini mengaku, jika dirinya akan memuliakan semua program gubernur Jakarta sebelumnya.
-
Siapa yang Ridwan Kamil temui? Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jakarta, Ridwan Kamil (RK) melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla.
-
Apa yang dilakukan Ridwan Kamil di Setu Babakan? Tiba di lokasi, RK didampingi Foke langsung mengelilingi Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi dan Museum Betawi.
-
Apa yang diserahkan kepada Ridwan Kamil? Hari ini Bang Eki mewakili kawasan dewan adat dari Bamus Betawi menyerahkan satu dokumen rekomendasi tentang bagaimana pelestarian budaya Betawi di Jakarta yang baru, Jakarta yang naik kelas menjadi kota global,' kata RK.
Selain itu, BIJB masuk dalam kawasan Metropolitan Rebana yang akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Barat. Apalagi lokasi bandaranya di Kecamatan Kertajati, Majalengka yang juga memiliki kapasitas terbesar setelah Bandara Soekarno Hatta di Tanggerang Banten.
Kini pihaknya rutin menggelar rapat dengan Kementerian Perhubungan RI untuk mematangkan hub internasional BIJB. "Tadi juga rapat dengan Menhub mengatur kriteria mana saja yang layak menjadi pemilik saham dari BIJB agar go global," katanya.
Hanya saja, Emil masing enggan membeberkan calon investor yang akan menjadi mitra global BIJB. Sebab saat ini masih dalam proses penjajakan dengan calon investor.
"Belum diumumkan karena masih proses siapa yang akan menjadi mitra global dari BIJB," kata Ridwan Kamil.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi memastikan Bandara Kertajati mulai beroperasi penuh pada Oktober 2023 atau menerima pengalihan penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaJika sudah mendapat persetujuan kepala negara dan kepala daerah, investor asing diproyeksikan bisa masuk Bandara Kertajati per akhir tahun nanti.
Baca SelengkapnyaUntuk tahap awal, lapangan udara tersebut masih bersifat VVIP sebagai tempat pendaratan pesawat presiden dan untuk kepentingan IKN.
Baca SelengkapnyaSalah satu rapat yang dilakukan oleh Menhub adalah rapat dengan Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN Silvia Halim.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi yakin Kertajati jadi bandara masa depan.
Baca SelengkapnyaOptimalisasi itu dapat dilakukan melalui kerja sama dengan beberapa BUMN, seperti PT Garuda yang harus menjadi alternatif utama dengan menambah jam terbang.
Baca SelengkapnyaAktivitas Bandara Kertajati yang memakan investasi triliunan selama ini sepi dari aktivitas.
Baca SelengkapnyaSebagai mandor, dia mengaku aktif melakukan rapat terkait berbagai dalam mengawal investasi maupun pelaksanaan berbagai proyek pembangunan di IKN.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas milik PT BIJB tersebut, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaInvestasi IKN di tahap pertama akan didahulukan untuk investor lokal.
Baca SelengkapnyaDalam beberapa waktu ke depan, akan ada sejumlah perusahaan yang mulai beroperasi.
Baca Selengkapnya