Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rugi naik jadi USD 99,1 juta, Garuda Indonesia kaji ulang 20 rute

Rugi naik jadi USD 99,1 juta, Garuda Indonesia kaji ulang 20 rute Garuda indonesia. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Maskapai Garuda Indonesia akan mengkaji kembali 10 sampai 20 rute yang dinilai merugikan. Hal ini sekaligus untuk memperbaiki keuangan perusahaan yang pada Kuartal I-2017 mengalami kerugian hingga USD 99,1 juta.

"Rute-rute mana saja ini cukup banyak, kalau kita list ada 10 sampai 20 rute yang akan kita review (kaji ulang), jangan sampai rute-rute ini merugikan kita," kata Direktur Utama PT Garuda Indonesia Persero (Tbk), Pahala Nugraha Mansury di Jakarta, Sabtu (29/4).

Pahala menjelaskan, rute-rute yang diperkirakan tidak lagi dioperasikan, yaitu yang tingkat keterisiannya rendah. "Rute domestik kita lebih banyak, paling tidak kita pilih ada 10 rute yang load factor-nya di bawah 10 persen dan lima rute internasional yang yield-nya di bawah 70 persen," katanya seperti ditulis Antara.

Orang lain juga bertanya?

Langkah yang dilakukan, di antaranya mengubah rute, menaikkan harga tiket dan mensinergikan dengan anak perusahaan, yaitu Citilink Indonesia. "Paling enggak rute-rute memang harus lakukan berbagai macam cara, kalau enggak naikkan harga, scheduling di Soetta, rotasi pesawat, mungkin dalam satu atau dua minggu akan lebih meningkat," katanya.

Garuda Indonesia mengalami kerugian sebesar USD 99,1 juta dalam Kuartal I-2017 atau anjlok 11.969 persen dari periode sama 2016, yaitu rugi USD 800.000 juta.

Kerugian tersebut disebabkan sejumlah faktor, di antaranya biaya operasi yang naik 21,3 persen, terutama bahan bakar yang melonjak 54 persen dari USD 189,8 juta pada Kuartal I-2016 menjadi USD 292,3 juta dalam periode sama 2017.

"Penyebab net loss (rugi bersih) USD 99,1 juta karena dalam satu tahun kemarin peningkatan pengeluaran untuk bahan bakar," katanya.

Selain itu, dia menambahkan biaya lainnya juga menyumbang kurang baiknya kinerja Kuartal I 2017 tersebut, di antaranya pengeluaran pelayanan di pesawat (inflight service), sistem reservasi, peningkatan jumlah penumpang dan lain-lain sebesar 16,3 persen dari USD 403,4 juta Kuartal I 2016 menjadi 469,1 persen pada Kuartal I 2017.

Adapun, pengeluaran yang disumbang dari rental pesawat, yaitu 4,2 persen dari USD 246,9 juta pada Kuartal I 2016 menjadi USD 257,4 juta pada Kuartal I 2017.

"Tapi yang paling berpengaruh itu karena bahan bakar karena komposisinya 20 sampai 25 persen dari total konsumsi," katanya.

Total pengeluaran pada Kuartal I 2017, yaitu USD 1,02 miliar atau meningkat 21,3 persen dari periode sama tahun lalu, yaitu USD 840,1 juta.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Garuda Indonesia Rugi Rp1,15 Triliun Meski Penumpangnya Tembus 9 Juta
Garuda Indonesia Rugi Rp1,15 Triliun Meski Penumpangnya Tembus 9 Juta

PT Garuda Indonesia (Tbk) melaporkan kerugian sebesar USD76,38 juta pada Semester I– 2023.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Mau Tambah 20 Pesawat di 2025, dari Mana Uangnya?
Garuda Indonesia Mau Tambah 20 Pesawat di 2025, dari Mana Uangnya?

Saat ini, jumlah pesawat di Indonesia hanya berkisar 390 unit. Padahal, sebelum  pandemi Covid-19 jumlah pesawat berkisar 700 unit.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Masuk 25 Perusahaan Terbesari di Indonesia Versi Fortune 100
Garuda Indonesia Masuk 25 Perusahaan Terbesari di Indonesia Versi Fortune 100

Penghitungan dilakukan dengan melihat capaian kinerja tahun fiskal 2023 pada perusahaan-perusahaan yang merilis laporan keuangan yang telah diaudit.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir: Harga Tiket Garuda Indonesia, Citilink dan Pelita Air Turun
Erick Thohir: Harga Tiket Garuda Indonesia, Citilink dan Pelita Air Turun

Ditegaskan Erick bahwa penyesuaian tarif penerbangan itu merupakan hasil dari sinergi antara Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Masuk Jajaran Perusahaan Terbaik se-Asia Tenggara
Garuda Indonesia Masuk Jajaran Perusahaan Terbaik se-Asia Tenggara

Capaian itu menjadi kali pertama bagi Garuda Indonesia pasca-selesainya proses restrukturisasi pada akhir 2022.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Kehabisan, Harga Tiket Pesawat Garuda Indonesia Turun Mulai Bulan Depan
Jangan Sampai Kehabisan, Harga Tiket Pesawat Garuda Indonesia Turun Mulai Bulan Depan

Kebijakan penurunan harga tiket penerbangan untuk periode Natal dan Tahun Baru ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Tambah 9 Pesawat, Garuda Indonesia Incar Pendapatan Rp49 Triliun Hingga Akhir 2024
Tambah 9 Pesawat, Garuda Indonesia Incar Pendapatan Rp49 Triliun Hingga Akhir 2024

Selain dari penjualan tiket pesawat, Garuda juga menerapkan berbagai program untuk meningkatkan pendapatan mereka.

Baca Selengkapnya
Kemenag Pertimbangkan Coret Maskapai Garuda untuk Penerbangan Haji, Penyebabnya Karena Ini
Kemenag Pertimbangkan Coret Maskapai Garuda untuk Penerbangan Haji, Penyebabnya Karena Ini

Kemenag bisa mencoret Garuda Indonesia dari daftar maskapai penerbangan haji di tahun mendatang

Baca Selengkapnya
Harga Tiket Pesawat Mahal, Ternyata Ini Penyebabnya
Harga Tiket Pesawat Mahal, Ternyata Ini Penyebabnya

Harga tiket pesawat jadi sorotan belakangan ini. Tak sedikit masyarakat yang menganggap harga tiket pesawat terlampau mahal.

Baca Selengkapnya
Alasan Bos Garuda Minta Pemerintah Evaluasi Tarif Batas Atas Tiket Pesawat
Alasan Bos Garuda Minta Pemerintah Evaluasi Tarif Batas Atas Tiket Pesawat

Irfan mengatakan, nilai tukar atau kurs (exchange rate) serta harga avtur yang fluktuatif menjadi tantangan bagi Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Harga Tiket Pesawat Dalam Negeri Mahal, Luar Negeri Murah
Ini Penyebab Harga Tiket Pesawat Dalam Negeri Mahal, Luar Negeri Murah

Dirut Garuda Indonesia mengatakan bahwa bahan bakar pesawat atau avtur, tidak dikenakan pajak untuk tiket penerbangan internasional.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Beri Diskon Tiket Pesawat di Libur Akhir Tahun, Stafsus Erick Thohir: Ini Bukan soal Kerugian
Garuda Indonesia Beri Diskon Tiket Pesawat di Libur Akhir Tahun, Stafsus Erick Thohir: Ini Bukan soal Kerugian

Kebijakan potongan tarif pesawat ini tak berdampak buruk bagi kinerja keuangan Garuda Indonesia Grup.

Baca Selengkapnya