Rumah Kreatif BUMN gandeng TelkomGroup berdayakan pemasaran online UMKM
Merdeka.com - Dalam rangka mendorong Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia menembus pasar global di era digital, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus optimalkan keberadaan Rumah Kreatif BUMN (RKB) untuk meningkatkan wawasan dan daya saing para pelaku UKM di Indonesia, khususnya melalui pelatihan operasional pemasaran online dan listing penjualan produk di situs e-commerce Blanja.com.
Direktur Wholesale & Internasional Service Telkom, Abdus Somad Arief menjelaskan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam bidang telekomunikasi digital, TelkomGroup berkomitmen mendukung penuh peningkatan kualitas UMKM Indonesia melalui pemanfaatan teknologi digital.
"Telkom terus mendukung digitalisasi UMKM di Indonesia melalui penyediaan infrastruktur ICT di seluruh RKB serta memberikan berbagai peIatihan kepada para peIaku UKM, khususnya pelatihan terkait pemasaran online. Selain itu, Telkom juga terus mendorong dan membantu mendaftarkan produk-produk UMKM di situs e-commerce Blanja.com," ujar Agus, saat ditemui daIam konferensi pers di pameran Indonesia Business Development (IBD) Expo 2017 di Jakarta Convention Center, Kamis (21/9).
-
Apa yang ditawarkan Telkom untuk UMKM? Program ini merupakan sebuah inovasi untuk meningkatkan kualitas produk UMKM di Indonesia dengan cara memberikan subsidi upgrading kemasan produk bisnis dengan tujuan agar para UMKM dapat menciptakan kemasan berkualitas yang dilengkapi desain unik dan dapat menjadi media promosi tersendiri.
-
Bagaimana Telkom mendukung UMKM di Digiland 2023 Surabaya? 30 Tenant Pasar Rakyat dan UMKM binaan Telkom Melengkapi kemeriahan, Digiland 2023 Surabaya juga menghadirkan total 30 tenant Pasar Rakyat dan UMKM binaan Telkom sebagai upaya mendukung peningkatan ekonomi Indonesia, serta pameran inovasi dan layanan baru TelkomGroup yaitu Indibiz serta Telkomsel.
-
Bagaimana Telkom membantu UMKM Go Global? Pada sesi Elevating Your Business yang membahas pengembangan bisnis UKM di Indonesia untuk Go Global bersama Direktur Enterprise & Business Service Telkom FM Venusiana R, Direktur Utama SMESCO Indonesia Leonard Theosabrata, Founder Hijack Sandals Zaky Winata, Direktur Operasional, Digital dan Teknologi Informasi PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Sunar Basuki, serta Owner Onty Cake & Bakery Trias Wahyu Arditya sebagai UMKM Binaan Rumah BUMN Telkom.
-
Bagaimana Telkom membantu UMKM naik kelas? Sebagai produk digital di bawah naungan Leap-Telkom Digital (Leap), Business Matching yang diselenggarakan PaDi UMKM merupakan salah satu strategi untuk membantu UMKM naik kelas dengan menjembatani UMKM agar dapat bertransaksi dengan berbagai BUMN di tanah air.
-
Bagaimana Kemendag membantu UMKM agar bisa bersaing di platform digital? 'Kami mengajak agar toko-toko fisik berjualan secara daring karena perdagangan digital tidak mungkin dihindari. Untuk itu, perlu diatur. Kemendag terus melatih para pedagang pasar dan UMKM serta mempertemukan dengan platform digital. Platform digital juga akan memberikan pelatihan, misalnya cara pengemasan. Di sisi lain, platform digital akan mendapat banyak pelanggan sehingga keduanya saling menguntungkan,'
-
Bagaimana Kemenkop UKM mendorong UMKM untuk terlibat dalam rantai nilai global? Untuk itu Hanung mendorong agar pelaku UMKM memanfaatkan kebijakan yang mengatur agar Pemerintah Pusat/Daerah dan BUMN berbelanja produk UMKM.
Dalam setiap pengelolaan RKB BUMN, UMKM akan melalui tiga tahap mulai dari Go Modern, Go Digital, dan Go Online. Go Modern dimulai dari bimbingan registrasi di situs www.rkb.id, standarisasi produk, serta pelatihan pengelolaan branding. Setelah itu, pelaku UMKM masuk ke tahap Go Digital untuk mendapatkan pelatihan implementasi apps digital, social media dan otomatisasi produk.
Tahapan terakhir adalah Go Online. Di mana, para pelaku UMKM mendapatkan pelatihan mengenai pembuatan website, listing di situs e-commerce Blanja.com, serta pelatihan marketing dan motivasi tentang bagaimana tumbuh dan menginspirasi UMKM lainnya. Hingga saat ini, terdapat total 441.514 UMKM RKB BUMN, dimana 434.081 UMKM diantaranya telah Go Modern, 7.433 UMKM diantaranya telah Go Digital, dan 6.032 UMKM telah Go Online.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penghargaan diperoleh pada kategori 'Social Media In House' untuk kampanye komunikasi terkait digitalisasi UMKM.
Baca SelengkapnyaTASPEN turut berkontribusi untuk meningkatkan daya saing UMKM agar dapat bersaing di pasar nasional dan internasional.
Baca SelengkapnyaDisisi lain, jumlah yang sudah go digital itu telah memberikan kontribusi signifikan bagi Product Domestik Bruto (PDB) Indonesia lebih dari 60 persen.
Baca SelengkapnyaTelkom memperkenalkan platform bernama Indibiz yang merupakan sebuah ekosistem solusi digital dunia usaha di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram ini merupakan sebuah inovasi untuk meningkatkan kualitas produk UMKM di Indonesia dengan cara memberikan subsidi upgrading kemasan produk bisnis
Baca SelengkapnyaUMKM merupakan tulang punggung perekonomian nasional yang menghasilkan banyak kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
Baca SelengkapnyaSolusi digital dari perusahaan ini diklaim mampu perluas pasar.
Baca SelengkapnyaPara pelaku UMKM harus bisa memanfaatkan social commerce yang merupakan gabungan dari sosial media dan e-commerce untuk memperluas jangkauan produknya.
Baca SelengkapnyaUntuk itu, Erick menghadirkan Rumah BUMN Makassar yang dikelola oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.
Baca SelengkapnyaMengadopsi teknologi digital agar lebih produktif dan berdaya saing tinggi.
Baca SelengkapnyaKerja sama dengan Telkom Indonesia diharapkan dapat mendorong terus PNM dalam mewujudkan nasabah yang naik kelas.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten meminta agar UMKM bisa berevolusi agar memiliki daya saing.
Baca Selengkapnya