Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.313 per USD

Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.313 per USD rupiah. shutterstock

Merdeka.com - Kurs Rupiah ditutup melemah di level Rp14.313 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp14.249 per USD. Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang Rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah direntang Rp14.290 hingga Rp14.330 per USD.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim mengatakan, para ekonom terus melakukan identifikasi mengenai perkiraan pertumbuhan ekonomi di Kuartal Ketiga 2021 yang kemungkinan masih cukup bagus. Walaupun banyak perbedaan angka yang di berikan oleh para ekonom dan pemerintah semata-mata untuk mengetahui secara pasti bahwa ekonomi masih tumbuh positif.

"Gelombang Covid-19 yang terjadi di awal kuartal ketiga 2021 mendorong kemungkinan terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi seiring pengetatan mobilitas masyarakat di Kuartal tersebut," ujar Ibrahim dalam riset harian, Jakarta, Rabu (3/11).

Secara keseluruhan 2021, pihaknya memproyeksikan ekonomi akan tumbuh 3,8 persen, karena adanya kemungkinan risiko akan terjadinya lonjakan kasus di akhir tahun dan pembalikan arah di triwulan keempat sulit terjadi. Walaupun aktivitas ekonomi mengalami peningkatan sejak pelonggaran pembatasan sosial di Agustus 2021.

"Lonjakan pertumbuhan ekonomi kemungkinan akan terbatas seiring risiko lonjakan kasus masih membayangi hingga akhir tahun ini," katanya.

Selanjutnya

Melihat dinamika pertumbuhan ekonomi saat ini, Pemerintah perlu selalu diperhatikan bahwa pandemi belum sepenuhnya berakhir. Sehingga penerapan protokol kesehatan tetap harus menjadi perhatian, meski aktivitas ekonomi terus berlangsung guna mencegah adanya gelombang susulan pandemi yang bukan hanya akan menyerang sektor kesehatan namun juga sistem ekonomi secara keseluruhan.

Menjaga kewaspadaan akan risiko penyebaran Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dan mempercepat tingkat vaksinasi merupakan kunci untuk mengejar tingkat pertumbuhan kembali ke level pra-pandemi di kisaran 5,1 persen- 5,4 persen di 2022.

Dengan demikian, berhasil atau tidaknya tingkat pertumbuhan ekonomi kembali ke level pra-pandemi di 2022 akan tergantung dari seberapa sukses pemerintah dan masyarakat mencapai kedua hal tersebut, terlepas dengan berbagai ketidakpastian yang muncul.

"Apalagi Indonesia di 2022 akan memegang estapet sebagai presidensi G-20 dan secara kebetulan bersamaan dengan terjadinya krisis kesehatan yang sedang berlangsung akibat pandemi Covid-19. Hal ini menjadi momentum yang tepat untuk pemerintah Indonesia mengatur ulang fokusnya dalam agenda pembangunan jangka panjang, sembari memfasilitasi diskusi antar pemimpin negara terkait pemulihan global yang lebih kuat dan merata," tandasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Rupiah Anjlok Lagi, Melemah 38 Poin Jadi Rp16.413 per Dolar AS
FOTO: Rupiah Anjlok Lagi, Melemah 38 Poin Jadi Rp16.413 per Dolar AS

Rupiah anjlok 38 poin setelah sebelumnya menyentuh level Rp16.375 per dolar AS pada Selasa (25/6).

Baca Selengkapnya
FOTO: Ditutup Melemah Pada 3 September 2024, Nilai Rupiah Sekarang Jadi Segini
FOTO: Ditutup Melemah Pada 3 September 2024, Nilai Rupiah Sekarang Jadi Segini

Rupiah kembali melemah pada perdagangan Selasa sore, 3 September 2024.

Baca Selengkapnya
Rupiah Makin Anjlok Usai Pengumuman Kenaikan PPN 12 Persen
Rupiah Makin Anjlok Usai Pengumuman Kenaikan PPN 12 Persen

Laju Rupiah sore ini dipengaruhi oleh kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen.

Baca Selengkapnya
Rupiah Ditutup Melemah Jadi Rp15.955 Per Dolar Amerika Serikat
Rupiah Ditutup Melemah Jadi Rp15.955 Per Dolar Amerika Serikat

Pasar telah mengalami minggu yang kacau, sebagian besar dipicu oleh angka penggajian Amerika.

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Makin Anjlok ke Rp16.026 di H+3 Lebaran, Ini Biang Keroknya
Nilai Tukar Rupiah Makin Anjlok ke Rp16.026 di H+3 Lebaran, Ini Biang Keroknya

Ternyata ini biang kerok nilai tukar Rupiah terhadap dollar Amerika Serikat anjlok ke level Rp16.026 di hari ketiga lebaran Idulfitri.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Buat Kurs Rupiah Anjlok Hingga Sentuh Level Rp16.420 per USD
Ternyata, Ini Buat Kurs Rupiah Anjlok Hingga Sentuh Level Rp16.420 per USD

Hal ini membuat nilai tukar mata uang dolar AS semakin menguat dibandingkan mata uang negara maju maupun berkembang, termasuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Rupiah Melemah ke Rp16.095 per Dolar AS di Pagi Hari
Rupiah Melemah ke Rp16.095 per Dolar AS di Pagi Hari

Ada dua pertimbangan yang membuat rupiah kembali melemah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Rupiah Menguat 30 Poin, Sentuh Rp16.405 Per Dolar Amerika
Rupiah Menguat 30 Poin, Sentuh Rp16.405 Per Dolar Amerika

Perdagangan Senin depan mata uang rupiah diprediksi fluktuatif namun ditutup menguat

Baca Selengkapnya
Terus Melemah, Rupiah Bisa Kembali ke Level Rp14.000 per USD?
Terus Melemah, Rupiah Bisa Kembali ke Level Rp14.000 per USD?

Pada Jumat (8/9), nilai tukar rupiah berada di level Rp 15.327 per USD.

Baca Selengkapnya
Insentif Pemerintah Tak Berdampak, Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Sentuh Level Rp16.500 per USD
Insentif Pemerintah Tak Berdampak, Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Sentuh Level Rp16.500 per USD

Saat ini, permasalahan yang muncul di industri dalam negeri menurunnya permintaan akibat menipisnya jumlah kelas menengah.

Baca Selengkapnya
Kurs Rupiah Tahun Depan Diprediksi Bakal Bertengger di Level Rp16.350 per USD
Kurs Rupiah Tahun Depan Diprediksi Bakal Bertengger di Level Rp16.350 per USD

Shinta menilai mebijakan devisa hasil ekspor (DHE), local currency transaction (LCT), SRBI, dan SVBI belum dapat menjaga nilai tukar Rupiah.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Penyebab Kurs Rupiah Melemah Hingga Sentuh Level Rp16.294 per USD
Ternyata, Ini Penyebab Kurs Rupiah Melemah Hingga Sentuh Level Rp16.294 per USD

Dari sisi eksternal, penguatan mata uang dolar AS di dekat level tertinggi selama satu bulan terakhir dipicu oleh kebijakan The Fed selaku Bank Sentral AS.

Baca Selengkapnya