Rupiah Ditutup Menguat Tipis di Rp14.152 per USD, Besok Diproyeksi Berfluktuatif
Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah ditutup menguat 5 poin di level Rp14.152 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp14.158 per USD. Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang Rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah direntang Rp14.160 hingga Rp14.200 per USD.
Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, pasar merespon positif defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada September 2021 sebesar Rp452 triliun atau setara 2,74 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Defisit tersebut dibandingkan September tahun lalu mengalami penurunan sebesar 33,7 persen yaitu sebesar Rp681,4 triliun.
"Sementara, penerimaan negara mencapai Rp1.353,8 triliun atau tumbuh 16,8 persen (yoy). Realisasi pendapatan berasal dari penerimaan pajak senilai Rp850,1 triliun, bea cukai Rp182,9 triliun, dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) Rp320,8 triliun," ujar Ibrahim dalam riset harian, Jakarta, Selasa (26/10).
-
Apa Redenominasi Rupiah itu? Bank Indonesia memastikan bahwa rencana redenominasi rupiah atau Rp1.000 ke Rp1 masih terus berjalan.
-
Apa itu Redenominasi Rupiah? Redenominasi adalah proses penyederhanaan mata uang. Redenominasi menghapuskan angka nol (0) dari nominal mata uang yang ada.
-
Apa yang naik dari harga Emas Antam hari ini? Harga emas produksi Antam mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 per gram pada Jumat (5/7/2024) pagi.
-
Apa dampak pelemahan Rupiah terhadap harga kedelai? Harga kedelai impor kembali mengalami kenaikan dan berdampak pada pelemahan nilai tukar rupiah. Kondisi ini tentunya sangat memberatkan para pelaku usaha tempe dan tahu.
-
Mengapa Redenominasi Rupiah diusulkan? Redenominasi bertujuan untuk menyederhanakan jumlah digit pada pecahan rupiah tanpa mengurangi daya beli, harga atau nilai rupiah terhadap harga barang dan/atau jasa.
-
Kapan rupiah mengalami devaluasi pertama? Pada 7 Maret 1946, pemerintah mendevaluasi nilai tukar rupiah sebesar 29,12 persen, dari Rp1,88 per USD1 menjadi Rp2,65 per USD1.
Selain itu, penerimaan pajak mencapai 69,1 persen dari pagu. Sedangkan realisasi penerimaan bea cukai mencapai 85,1 persen dari pagu dan PNBP telah melebihi pagu mencapai 107,6 persen. Di sisi lain, realisasi pembiayaan telah mencapai Rp621,9 triliun atau setara 61,8 persen dari pagu Rp1.006,4 triliun. Sedangkan keseimbangan primer berada di kisaran Rp198,3 triliun.
Kemudian secara bersamaan pemerintah memproyeksi target pertumbuhan ekonomi Kuartal Ketiga 2021 mencapai 4,3 persen. Proyeksi ini membaik dari minus 3,5 persen pada Kuartal Ketiga 2020. Optimisme membaiknya pertumbuhan ekonomi Kuartal Ketiga ditopang oleh sejumlah indikator yang membaik setelah dihantam varian Delta Covid-19.
Namun, pemerintah meminta seluruh pihak untuk mewaspadai risiko dari dinamika global yang terjadi utamanya di China, Amerika Serikat (AS) dan Eropa, karena rebalancing dari berbagai kegiatan ekonomi seperti di Tiongkok, Amerika Serikat dan Eropa akan mempengaruhi outlook di Kuartal Keempat 2021 dan di tahun depan.
"Dan yang paling utama adalah kinerja Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dinilai efektif meredam penyebaran virus varian Delta yang merebak di pertengahan 2021 lalu. Dengan menurunnya kasus Covid-19, pelonggaran pembatasan turut memicu pemulihan dari konsumsi maupun produksi," jelas Ibrahim.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rupiah kembali melemah pada perdagangan Selasa sore, 3 September 2024.
Baca SelengkapnyaPasar telah mengalami minggu yang kacau, sebagian besar dipicu oleh angka penggajian Amerika.
Baca SelengkapnyaPerdagangan Senin depan mata uang rupiah diprediksi fluktuatif namun ditutup menguat
Baca SelengkapnyaRupiah anjlok 38 poin setelah sebelumnya menyentuh level Rp16.375 per dolar AS pada Selasa (25/6).
Baca SelengkapnyaAda dua pertimbangan yang membuat rupiah kembali melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaNilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis (16/5) dibuka naik di tengah surplus neraca perdagangan domestik pada April 2024.
Baca SelengkapnyaNilai tukar rupiah masih akan fluktuatif namun ditutup menguat.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani klaim pergerakan Rupiah saat ini masih lebih baik dibandingkan dengan mata uang utama Asia lainnya.
Baca SelengkapnyaTernyata ini biang kerok nilai tukar Rupiah terhadap dollar Amerika Serikat anjlok ke level Rp16.026 di hari ketiga lebaran Idulfitri.
Baca SelengkapnyaHal ini membuat nilai tukar mata uang dolar AS semakin menguat dibandingkan mata uang negara maju maupun berkembang, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaPada Selasa (14/5), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan di Jakarta ditutup melemah di tengah pasar menantikan data inflasi Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaDari sisi eksternal, penguatan mata uang dolar AS di dekat level tertinggi selama satu bulan terakhir dipicu oleh kebijakan The Fed selaku Bank Sentral AS.
Baca Selengkapnya