Saham Apple Terjun Bebas, Warren Buffett Kehilangan Duit Rp 40,37 Triliun
Merdeka.com - Salah satu orang terkaya dunia, Warren Buffett tampaknya menghadapi masalah serius pada Kamis waktu setempat. Hal ini lantaran saham Apple yang terus merosot.
Usai perdagangan, saham Apple anjlok lebih dari 7 persen. Diperkirakan perusahaan investasi Warren Buffett, Berkhire Hathaway kehilangan dana USD 2,8 miliar atau sekitar Rp 40,37 triliun (asumsi kurs Rp 14.419 per dolar Amerika Serikat) dari saham perusahaan teknologi tersebut.
Berkshire Hathaway memiliki 252,5 juta saham Apple. Pada penutupan perdagangan Rabu waktu setempat, saham Apple berada di posisi USD 157,92 per share. Ketika pasar tutup, posisi kepemilikan Buffett mencapai USD 39,87 miliar. Demikian mengutip laman CNBC, Kamis (3/1/).
-
Apa yang Warren Buffet sumbangkan? Pada tahun 2010, Buffett mendirikan The Giving Pledge bersama keluarga Gates untuk mendorong miliarder lain menyumbangkan setidaknya setengah dari kekayaan mereka untuk tujuan amal juga.
-
Siapa yang mendapat keuntungan dari investasi Warren Buffet? Dengan kata lain, jika Warren Buffett tidak memutuskan untuk mulai menyumbangkan kekayaannya, ia akan dengan mudah menjadi orang terkaya di Bumi.
-
Apa aset yang dipilih Warren Buffet? Dia memilih untuk menginvestasikan uangnya dalam bentuk lahan pertanian.Dia menyebut, pertanian dan bitcoin tidak memiliki banyak kesamaan. Meski Buffett tidak dikenal sebagai investor pertanian, namun ia melihat nilai dalam kelas aset yang penting bagi sektor ini yaitu lahan pertanian.
-
Warren Buffet dapat uang banyak dari mana? Kesuksesan terbesarnya datang dari mengubah pekerjaan remaja yang biasa – mengantar koran – menjadi sesuatu yang lebih berarti dan menjadi landasan untuk hal-hal yang lebih besar. Ia menemukan cara untuk menjadi lebih efisien, mengantar lebih cepat, dan bahkan menjual langganan dan kalender tambahan sebagai pekerjaan sampingan.
-
Bagaimana Warren Buffet menyumbangkan kekayaannya? Ia telah menyatakan akan menyumbangkan 99 persen kekayaannya untuk tujuan filantropi. Sebagaimana diketahui pada Juni 2024, ia tercatat memiliki jumlah harta USD 135 miliar atau Rp 2.000 Triliun.
-
Bagaimana Warren Buffet memandang investasi aset? 'Jika Anda mengatakan kepada saya bahwa Anda memiliki semua bitcoin di dunia dan Anda menawarkannya kepada saya seharga USD 25, saya tidak akan menerimanya karena apa yang akan saya lakukan dengannya?' dia bertanya. 'Saya harus menjualnya kembali kepada Anda dengan cara apa pun. Itu tidak akan menghasilkan apa-apa,' ujar Buffett.
Saham Apple merosot usai perseroan mengumumkan kepada investor untuk menurunkan kinerja kuartal I. Ini karena dipengaruhi berbagai faktor termasuk ekonomi China melemah dan pendapatan iPhone yang lebih rendah dari perkiraan.
Usai pengumuman tersebut, saham Apple turun 7 persen atau sekitar USD 10 per saham. Usai perdagangan, saham Apple diperdagangkan mendekati USD 147. Saham Apple yang tertekan mendorong kepemilikan Berkshire menjadi sekitar USD 37,1 miliar. Kemungkinan Buffett alami kerugian sekitar USD 2,77 miliar dalam semalam.
Pada kuartal I 2018, Berkshire Hathaway menambah pembelian saham sebanyak 75 juta saham Apple. Hal itu menambah kepemilikan saham Berskhire Hathaway menjadi 165,3 juta saham pada akhir 2017. Kepada CNBC, Buffett menyatakan kalau pihaknya menyukai saham Apple. "Kami membeli untuk memilikinya," ujar dia.
Sebelumnya, miliuner sekaligus investor legendaris Warren Buffett membahas satu kemampuan yang disebutnya bisa menambah kekayaan seseorang sampai 50 persen. Kemampuan tersebut adalah komunikasi.
Dilansir Inc, sang miliuner sedang berada di dalam mobil menuju sebuah gala Walk of Fame di Kanada. Buffett ditemani oleh Michael Hood, co-founder Voiceflow yang berkolaborasi dengan Alexa dalam menyajikan teknologi komando suara.
Hood kemudian merekam dirinya dan Warren Buffett dan bertanya nasihat apa yang bisa diberikan kepada anak-anak muda berusia 21-22 tahun yang baru saja lulus kuliah.
Jawaban sang investor adalah agar para pemuda melakukan investasi untuk diri sendiri. Salah satunya adalah skill komunikasi.
"Jawabannya sederhana. Investasi pada dirimu sendiri. Satu jalan mudah untuk memiliki kekayaan 50 persen lebih banyak dari sekarang adalah mengasah skill komunikasi," ujar Warren Buffett.
Warren Buffett mengingatkan, skill komunikasi bukan hanya lisan saja, melainkan tulisan dan juga lisan. Ternyata, Buffett sendiri tidak ahli dalam kemampuan komunikasi, dan dia pun ketakutan untuk berbicara di depan umum hingga dia harus sampai ikut kursus Dale Caregie agar efektif dalam berbicara.
"Saya dulu takut berbicara di depan umum ketika saya di SMA dan kampus," ujarnya pada 2009 lalu di BBC. "Saya dulu tak dapat melakukannya. Saya bisa sampai muntah dan lain-lain. Jadinya saya ikut kursus Dale Carnegie ini," ungkap Warren Buffett.
"Kami membeli sekitar 5 persen dari saham perusahaan. Saya ingin memiliki 100 persen. Kami menyukai aktivitas yang dijalankan mereka. Kami sangat menyukai manajemen dan cara mereka berpikir," ia menambahkan.
Warren Buffett pertama kali mengumumkan Berkshire membeli Apple pada Februari 2017 meski dia tidak suka saham teknologi. Saham Apple turun lebih dari 15 persen sepanjang tahun berjalan.
Namun, portofolio saham lain yang dimiliki Berskhire juga tertekan. Di sektor saham keuangan, saham Bank of America susut 17 persen. Saham Well Fargo tergelincir 23 persen. Saham JP Morgan yang dimiliki 1,9 persen dari portofolio pun turun 8 persen.
Saham American Express turun tiga persen.Sedangkan saham Coca Cola yang dimiliki 10 persen oleh Berskhire mencatatkan kenaikan tiga persen. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada laporan keuangan akhir kuartal II, Berkshire Hathaway memiliki saham Apple bernilai USD 84,2 miliar.
Baca SelengkapnyaPerintah ini dikeluarkan dalam rangka menyelesaikan pertikaian panjang yang berlangsung 8 delapan tahun.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang dibicarakan adalah soal investasi.
Baca SelengkapnyaPerbandingan kinerja Bitcoin dan strategi investasi Warren Buffett, memberikan investor mempertimbangkan berbagai faktor risiko dan potensi return.
Baca SelengkapnyaPada akhir tahun 2022, Mark mengalami penurunan kekayaan USD35 miliar atau setara Rp550 triliun.
Baca SelengkapnyaNilai Platform X kini turun di angka 71 persen dari harga awal.
Baca SelengkapnyaDampak dari maraknya kasus ini juga terlihat dalam penurunan pasar kripto secara menyeluruh dalam 24 jam.
Baca SelengkapnyaHampir semua investor X merasa menyesal telah berinvestasi di platform besutan Elon Musk. Tapi ada satu orang yang klaim tak menyesal.
Baca SelengkapnyaTernyata segini gaji dan total harta kekayaan Tim Cook, Bos Apple kepercayaan Steve Jobs.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan audit, Apple harus memenuhi kurang lebih Rp300 miliar lagi dari total komitmen investasi sebesar Rp1,7 triliun.
Baca SelengkapnyaiPhone 16 baru saja dirilis. Namun, Tim Cook, CEO Apple justru malah menjual sahamnya. Ada apa?
Baca Selengkapnya