Salut, Burger King Minta Pelanggannya Beli McDonalds dan Restoran Pesaing Lainnya
Merdeka.com - Restoran makanan cepat saji Burger King telah mengambil langkah yang tidak biasa. Mereka meminta pelanggan untuk memesan makanan dari saingannya, McDonald's serta sejumlah restoran pesaing lainnya.
Dilansir dari CNN, Burger King Inggris memposting pernyataan di Twitter pada Senin lalu, dan meminta konsumen untuk mendukung gerai makanan cepat saji lainnya selama pandemi virus Covid-19, meskipun tidak membeli dari Burger King. Kampanye ini dilakukan supaya restoran yang memiliki ribuan karyawan tetap bisa bertahan.
"Kami tidak pernah berpikir kami akan meminta Anda melakukan ini, tetapi restoran yang mempekerjakan ribuan staf benar-benar membutuhkan dukungan Anda saat ini," tulis tweet tersebut, yang menyebut KFC, Subway dan Domino's Pizza, serta jaringan lainnya.
-
Bagaimana cara pemesanan di restoran? Pemesanan harus dilakukan melalui telepon, pada malam hari, dan dikonfirmasi 10 hari sebelum acara. Rincian makanan yang disesuaikan ditentukan pada titik konfirmasi.
-
Bagaimana Jollibee mulai bersaing dengan McDonalds? Sementara McDonald's menjual makanan AS, Jollibee berfokus pada makanan yang dinikmati orang Filipina.
-
Apa yang diciptakan oleh McDonald's? McDonald's berhasil merevolusi bisnis restoran cepat saji menjadi sangat modern. McDonald's disebut-sebut menciptakan spatula jenis baru, dispenser yang bisa menyemprotkan jumlah saus dan mustard yang sama setiap kali digunakan, hingga mesin berputar untuk mempercepat pembuatan hamburger.
-
Bagaimana pemilik restoran bereaksi? Mengetahui videonya ramai disorot, pemilik restoran yang bernama Railway Tuan Cafe tersebut kembali bereaksi.
-
Apa yang dilakukan pemilik restoran? 'Kami hanya menerima manusia dan hewan. Meskipun hanya kucing dan anjing sekalipun,' ujar pemilik toko.
-
Apa yang diibaratkan seperti memilih restoran? 'Pemilu: saatnya memilih pemimpin, bukan saatnya bertanding memilih restoran!'
"Jadi, jika Anda ingin membantu, tetap manjakan diri Anda dengan makanan lezat melalui pengiriman ke rumah, dibawa pulang, atau melalui drive." lanjut tweet tersebut
Gerai makanan Pizza Hut, Five Guys, Greggs, Taco Bell, Papa John dan Leon juga disebutkan, begitu pula gerai makanan independen lainnya. "Mendapatkan Whopper selalu yang terbaik, tetapi memesan Big Mac juga bukan hal yang buruk," bunyi pesan itu.
Hal serupa juga dilakukan oleh manajemen Burger King Indonesia. Dalam unggahan di akun Instagram @burgerking.id yang berjudul Pesanlah dari McDonald's. Perusahaan pun meminta masyarakat untuk memesan makanan dari gerai lainnya. Seperti McDonald's, Flip Burger, Carl's Jr, Wendy's, Klenger Burger, KFC, CFC, Domino's Pizza, Pizza Hut, dan lainnya hingga warteg.
"Tidak pernah terpikirkan oleh kami untuk meminta Anda melakukan ini, tapi semua restoran yang memiliki beribu karyawan membutuhkan pertolongan Anda saat ini," demikian yang tertulis di unggahan instagram pada Selasa (3/11).
Tim Burger King Indonesia berpesan jika masyarakat ingin membantu, maka dapat memesan makanan melalui pesan antar, take away, dan drive-thru.
Reporter Magang : Brigitta Belia
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bos KFC di China terus melakukan pengamatan mengenai tren di masyarakat.
Baca SelengkapnyaBurger King Israel secara terbuka memposting gambar ke halaman Instagram-nya yang memperlihatkan tentara Israel menerima makanan gratis.
Baca SelengkapnyaUntuk memulai bisnis franchise, McDonald's Indonesia menyediakan dua harga paket kemitraan, yaitu new franchise restaurant atau existing franchise restaurant.
Baca SelengkapnyaPerang di Timur Tengah dapat mempengaruhi kepercayaan konsumen.
Baca SelengkapnyaSeorang pembeli protes setelah bungkus kemasan McDonald mengganti warna bendera Israel. Begini kisah selengkapnya.
Baca SelengkapnyaHingga kini Jollibee beroperasi di 33 negara antara lain, Filipina, Amerika Serikat, Kanada, Tiongkok, Inggris, Italia, Vietnam, Brunei, Singapura, Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaMenurut Biro Statistik Tenaga Kerja di Amerika Serikat (AS), biaya makan di restoran cepat saji meningkat lebih cepat dibandingkan biaya makan di rumah.
Baca SelengkapnyaMembuka sebuah usaha kuliner memang tidak semudah membalikan telapak tangan. Penjual harus memikirkan berbagai macam hal sebelum akhirnya usaha tersebut dibuka.
Baca SelengkapnyaMcDonald's dan Starbucks telah mengalami kampanye boikot yang sebagian besar dilakukan secara spontan dan dilakukan oleh akar rumput.
Baca SelengkapnyaLayanan GrabFood Dine In Deals kini bertransformasi menjadi GrabFood Dine Out Deals dan menawarkan voucher dan diskon hingga 50%.
Baca SelengkapnyaIndomaret dan Alfamart meyakini bahwa pasar untuk bisnis ritel sangat besar.
Baca Selengkapnya