Sambut Turis Asing, 5.000 Petugas di Bandara Bali akan Terima Vaksinasi Covid-19
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menyebut bahwa 5.000 orang frontliner Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali akan mendapatkan vaksinasi Covid-19 pekan ini. Hal ini dilakukan dalam rangka persiapan pembukaan penerbangan internasional yang rencananya dibuka pada Juni-Juli 2021.
"Vaksinasi ini di prioritaskan untuk para petugas frontliner airlines dan Bandara. Jadi tadi kita lihat BMKG, JAS, Gapura semua sejumlah 1.000 orang, jumlah yang akan di vaksinasi hingga hari Jumat ada 5.000 orang," kata Sandiaga saat meninjau vaksinasi Covid-19 di Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama Gubernur Bali Wayan Koster, Senin (22/3).
Vaksinasi di kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai ini merupakan langkah cepat dari pemerintah untuk mendukung keputusan pembukaan penerbangan internasional. Selain vaksinasi, Pemerintah juga mempersiapkan berbagai persiapan mengenai sarana dan prasarana protokol kesehatan.
-
Apa yang dilakukan bandara untuk mengantisipasi mpox? Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, menerapkan penggunaan aplikasi satu sehat health pass (SSHP) untuk mengantisipasi penyebaran mpox atau cacar monyet yang telah dinyatakan oleh World Health Organization (WHO) sebagai kondisi darurat kesehatan global sejak 14 Agustus 2024 yang lalu.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
"Saya tadi berjalan bersama Gubernur sejauh 800 meter, dari depan melihat kesiapan protokol kesehatan, masker, menjaga jarak, dan beberapa spot mencuci tangan," kata dia.
Sebelumnya, 600 orang pegawai Angkasa Pura I kata Sandiaga sudah mendapatkan vaksin di program lain pada Sabtu pekan lalu. Masifnya vaksinasi massal di Bali ini merupakan upaya pemerintah untuk menindaklanjuti kunjungan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Sandiaga berharap, setelah penerbangan rute internasional kembali dibuka semua pegawai sudah di vaksin. Mereka sudah dalam keadaan aman, nyaman dan siap menyambut wisatawan baik mancanegara maupun dalam negeri.
"Harus banyak berdoa, agar program ini berjalan sesuai dengan rencana. Ekonomi Bali bisa segera bangkit," lanjut Sandiaga Uno.
3 Juta Masyarakat akan Divaksinasi Covid-19
Sandi menambahkan, pemerintah akan memenuhi permintaan Gubernur Bali untuk memvaksin 3 juta masyarakatnya. Dari jumlah tersebut masyarakat yang beraktivitas di sekitar bandara akan menjadi prioritas.
"Sesuai permintaan Gubernur, vaksinasi warga Bali 3 juta orang, pasti di prioritaskan di Bandara, dan semua akan di vaksinasi.," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga mengaku telah bertemu dengan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin yang datang. Kedatangan Budi juga bersamaan dengan datangnya vaksin Covid-19 sebanyak 290 ribu dosis.
"Ada pengiriman vaksin sebanyak 290 ribu dosis sudah datang di Bali, dan akan terus datang sesuai jadwal kedatangan vaksin masuk ke Indonesia. (Ini) Perintah Bapak Presiden untuk melakukan prioritas di Bali," kata dia mengakhiri.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaSetiap Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) yang melakukan penerbangan menuju Indonesia wajib isi formulir satu sehat health pass
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2023 hingga bulan Agustus, Bandara Ngurah Rai telah melayani sebanyak 13.910.685 penumpang.
Baca SelengkapnyaImigrasi juga sedang memasang 30 unit autogate tambahan di terminal kedatangan internasional Bandara Ngurah Rai yang ditargetkan selesai pada Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku tak akan rugi jika kehilangan 5.000 turis bermasalah di Bali.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaPenyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.
Baca Selengkapnya